Jargon Baru Pembangunan Kawasan Selatan Sukabumi, Bappeda: Jagoratu

Selasa 06 April 2021, 15:38 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Bappeda mulai mensosialisasikan jargon baru pengembangan kawasan penyangga ibu kota negara. Jagoratu yaitu Jakarta Bogor Palabuhanratu menjadi jargon baru, rencana pembangunan kawasan selatan Sukabumi Jawa Barat yang saat ini tengah disiapkan oleh pemerintah, baik pusat, provinsi dan kabupaten.

Hal ini diungkapkan Maman Abdurrahman, Kepala Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Kabupaten Sukabumi. "Jargon barunya Jagoratu, pemerintah sudah menentukan arah pengembangan kawasan ekonomi baru. Selama ini kan ada Jabodetabek, bopunjur, sekarang arahnya ke selatan Kabupaten Sukabumi khususnya Palabuhanratu," jelas Maman saat berbincang dengan di Kantor Redaksi sukabumiupdate.com, beberapa waktu lalu.

Baca Juga :

Setelah tol Bocimi yang saat ini terus berjalan pembangunannya, pemerintah melalui Kementerian PUPR juga sudah melakukan kajian awal untuk pembangunan tol Cibadak Palabuhanratu sepanjang kurang lebih 35 kilometer.

"Ini penting sebagai interkoneksi dari utara ke selatan Sukabumi. Selatan menjadi fokus pembangunan pemerintah saat ini untuk menghilangkan ketimpangan kesejahteraan wilayah utara dan selatan di pulau Jawa," ungkap Maman.

photoKepala Bappeda Kabupaten Sukabumi, Dr Maman Abdurrahman - (istimewa)</span

Sejumlah kementerian lainnya, seperti Maritim dan Investasi, Perhubungan hingga Perindustrian juga menyiapkan sejumlah program untuk mendukung percepatan pengembangan kawasan selatan Sukabumi. Ada program kota pesisir, rencana pembangunan 5 dermaga skala nasional dan pengumpan di perairan Sukabumi, serta KEK (kawasan ekonomi khusus).

"Selama inikan yang menjadi masalah investasi di selatan Sukabumi itukan karena ketiadaan akses. Interkoneksi utara ke selatan Sukabumi dengan tol Cibadak Palabuhanratu itu nantinya untuk mendukung banyak potensi, mulai dari KEK Cikidang, KIC (kawasan industri Cikembang), dermaga hingga menjadi akses wisata," sambung Maman.

Ini juga bentuk dukungan pemerintah untuk keberadaan dan keberlangsungan kawasan CPUGGP (Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark). "Kita sudah lakukan kajian awal dengan Kemen PUPR soal tol Cibadak Palabuhanratu. Semoga pandemi secepatnya kita lalui, sehingga kita bisa kembali ke trek perencanaan pembangunan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life30 April 2024, 07:00 WIB

5 Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Kamu Sering Melakukannya?

Ketahui Beberapa Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Coba Cek Apa Kamu Sering Melakukannya?
Ilustrasi. Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Food & Travel30 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 6 Langkahnya

Beberapa penelitian menunjukkan daun suji memiliki efek positif pada pengelolaan kadar gula darah, sehingga dapat membantu dalam pencegahan dan pengelolaan diabetes.
Ilustrasi - Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Gula Darah. (Sumber : Instagram/@jeanettejuwono)
Science30 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 30 April 2024, Siang Hari Hingga Malam Potensi Diguyur Hujan

Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024.
Ilustrasi Hujan. Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024. (Sumber : Pixabay)
Internasional30 April 2024, 01:55 WIB

Novel A Mask, the Color of the Sky Karya Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Basim Khandaqji yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel,  lahir di kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 1983, dan menulis cerita pendek hingga penangkapannya pada 2004 ketika berusia 21 tahun.
Penulis Palestina, Basim Khandaqji | Foto : Ist
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau