Rencana Menteri Edhy Ekspor Benih Lobster dapat Dukungan Nelayan Ciracap dan Surade Sukabumi

Selasa 24 Desember 2019, 02:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rencana Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo membuka keran ekspor benih lobster seakan menjadi angin segar bagi nelayan Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap dan nelayan di kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.

Dengan demikian, nelayan di pesisir pantai di selatan Kabupaten Sukabumi ini mendukung rencana Edhy tersebut. Pasalnya, wilayah tangkapan ikan mereka tumbuh subur benih lobster. Wilayah-wilayah yang menjadi lokasi benih lobster itu antara lain Laut Ujunggenteng, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap lalu Laut Minajaya yang masuk wilayah Desa Pasiripis dan Desa Buniwangi. Kemudian Laut Ratumandala, Desa Cipeundeuy. Selain itu di Laut Cicaladi Desa Sukatani, Kecamatan Surade. Termasuk laut Karangbolong Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung hingga Laut Tegalbuleud perbatasan Laut Cianjur Selatan.

BACA JUGA: Dede Ola Jadi Ketua Lagi, HNSI Jabar Minta Keran Ekspor Benih Lobster Dibuka

"Kami berharap pemerintah melalui kementerian KKP yang baru bisa segera mengambil kebijakan pro nelayan," ujar nelayan Ujung Genteng, Irwan Santoso (31 tahun), kepada sukabumiupdate.com, Senin (23/12/2019).

Nelayan dalam hal ini memiliki mekanisme yaitu benur (baby lobster) sebagian bisa di ekspor dan sebagian bisa dibudidayakan. "Yang jelas jangan sampai gara-gara penangkapan benur, nelayan dan pengepul harus berurusan dengan hukum," pungkasnya.

BACA JUGA: Penyebab Susi Pudjiastuti Ngotot Tolak Ekspor Benih Lobster

Sementara itu, Jejen (56 tahun) nelayan Kecamatan Surade, berharap penangkapan benur bisa dilegalkan. Dengan dilegalkannya menangkap benur maka nelayan tetap bisa hidup di saat sulitnya musim ikan.

"Ada harapan disaat musim paceklik ikan, kami masih bisa mencari benur. Sangat setuju dengan adanya rencana dari pak Menteri  yang baru untuk mengekspor benur," pungkasnya.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).
Sukabumi27 April 2024, 18:55 WIB

Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

H meninggal dunia karena mengalami luka sobek dan luka lecet.
Tangkapan layar video saat H (35 tahun) dievakuasi warga. H meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa