Waduh ! Pelaku Hipnotis Sasar Anak Sekolah di Sukabumi

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pelaku hipnotis, DR alias Mama Nisa (50 tahun) (Sebelumnya ditulis Yanti, Red), kini meringkuk di ruang tahanan Mapolres Sukabumi Kota. Polisi mengungkap, DR menyasar anak dibawah umur juga pelajar untuk dijadikan korban.

DR diamankan warga di Cisaat, Senin (22/1/2018). Hingga saat ini sudah delapan orang korban melaporkannya ke polisi.

BACA JUGA: Diduga Pelaku Hipnotis, Warga Cisaat Diamankan Polres Sukabumi Kota

Kapolres Sukabumi Kota Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Susatyo Purnomo Condro menjelaskan modus operandi yang dilakulan DR. Ia berpura-pura meminta tolong kepada para korban yang sedang bermain di Taman Alun-alun Digital Kota Sukabumi.

"Modusnya dengan mengajak kenalan. Pelaku lalu mengajak korban untuk berbelanja dan memesan makanan. Karena dihiptonis, para korban menuruti permintaan pelaku," ujar Kapolres Sukabumi AKBP Susatyo kepada awak media, Kamis (25/1/2018).

Kemudian pelaku meminta semua barang milik korban untuk disatukan didalam satu tas. Setelah terkumpul, pelaku membawa tas berisi barang-barang milil korban.

BACA JUGA: Masih Syok, Buruh PT Citra Cikembar Kabupaten Sukabumi Korban Hipnotis

"Ketika para korbannya diperintahkan untuk belanja, pelaku pergi meninggalkan korban," imbuhnya.

Saat ini, korban yang melapor baru delapan orang. Seluruh korban adalah perempuan, masih berstatus pelajar berusia sembilan sampai 14 tahun.

"Barang-barang yang diambil pelaku berupa telepon genggam, dan perhiasan dengan nilai total kerugian sekitar Rp10 juta," katanya.

BACA JUGA: Rp10 Juta Raib, Buruh PT Citra Cikembar Kabupaten Sukabumi Diduga Korban Hipnotis

Susatyo mengimbau, kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya dan memberitahukan agar tidak mudah dekat dengan seseorang yang belum kenal. Apalagi diajak belanja.

"Sampai saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut," paparnya.

Akibat perbuatannya tersebut Nisa terancam dikenakan pasal 378 atau 372 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Gadget13 Mei 2024, 00:36 WIB

Balita di Cikole Sukabumi Tewas Usai Dipatuk Ular Welang Saat Tidur

Peristiwa nahas menimpa seorang bayi berusia tiga tahun asal Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. Balita itu meninggal dunia usai digigit ular welang di kamarnya.
Balita meninggal setelah dipatuk ular welang di Cikole Sukabumi | Foto : Ilustrasi Pixabay
Sukabumi Memilih13 Mei 2024, 00:10 WIB

Koalisi 5 Partai Kantongi Tiga Nama Bakal Calon Bupati Sukabumi

Pasca deklarasi koalisi 5 partai untuk bekerjasama di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024, komunikasi antar pimpinan partai politik terus dilakukan.
Pertemuna Ketua DPC Partai Demokrat Iman Adinugraha dan Ketua DPC PKB Hasim Adnan, Minggu (12/5/2024) | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi12 Mei 2024, 23:56 WIB

Debit Air Bendungan Ciletuh Sukabumi Menurun, Area Pertanian di Dua Kecamatan Terancam

Bendungan Ciletuh sebagai penyuplai air untuk pertanian di Kecamatan Ciemas dan Kecamatan Ciracap debit airnya muali menurun.
Bendungan Ciletuh Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat12 Mei 2024, 21:00 WIB

Langkah Mudah Membuat Rebusan Teh Daun Jambu Biji untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Daun jambu biji menawarkan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari pengaturan gula darah dan menurunkan kadar kolesterol.
Ilustrasi - Daun jambu biji menawarkan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari pengaturan gula darah dan menurunkan kadar kolesterol. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kunci Sehat).
Sukabumi12 Mei 2024, 20:45 WIB

Truk Box Terbalik Di Puncak Dini Geopark Ciletuh Sukabumi, 3 Orang Terluka

Mobil truk box yang membawa dua unit sepeda motor Nmax, terbalik diturunan Puncak Dini, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Minggu (12/5/2024), sekitar pukul 10.30 WIB.
Truk box terbalik di tanajakan dini Geopark Ciletuh Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi12 Mei 2024, 20:23 WIB

PKS Runner Raih Juara 3 Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi

Sejumlah pelari yang tergabung dalam PKS Runners mengikuti event Geopark Ciletuh Run 2024
PKS Runner raih juara 3 Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi | Foto : Ist
Sehat12 Mei 2024, 20:00 WIB

Menurunkan Kolesterol Tinggi: 5 Bahan Alami yang Harus Segera Anda Coba

Beberapa bahan alami yang bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Ilustrasi - Beberapa bahan alami yang bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. (Sumber : pexels.com/@Pixabay).
Sukabumi Memilih12 Mei 2024, 19:25 WIB

Caleg Terpilih Bisa Dilantik Belakangan Bila Mencalonkan Pilkada 2024, Begini Teknisnya

Calon anggota legislatif yang terpilih pada Pemilu 2024 bisa dilantik belakangan, bila yang bersangkutan maju Pilkada serentak yang digelar pada 27 November 2024 mendatang.
Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari | Foto : Capture Youtube KPU RI
Sehat12 Mei 2024, 19:00 WIB

Rahasia Sukses Bebas dari Serangan Asam Urat, 5 Langkah Ini Cegah Kembali Kambuh

Dengan melakukan tips ini, Anda bisa mencegah serangan asam urat yang sering datang tiba-tiba.
Ilustrasi minum air putih - Dengan melakukan tips ini, Anda bisa mencegah serangan asam urat yang sering datang tiba-tiba. | (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi12 Mei 2024, 18:04 WIB

Pengelola Geopark: Longsor di Curug Cimarinjung Sukabumi Harus Segera Ditangani

Pengelola Geopark Ciletuh Palabuhanratu sekaligus Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri menanggapi longsoran yang terjadi di sekitar wisata Curug Cimarinjung kawasan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark Sukabumi.
Iyos Somantri, Wakil Bupati Sukabumi sekaligus pengelola Geopark Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ragil Gilang