SUKABUMIUPDATE.com - Dua pemuda tanpa indentitas yang di gelandang oleh Satuan Lalulintas (Sat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Kota, Selasa (14/2), kemarin ternyata warga Kabupaten Cianjur. Keduanya berusaha menghindar dari operasi lalu lintas yang digelar di daerah Selakaso, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, karena takut.

Keduanya ternyata membawa motor hasil curian dari wilayah Cugenang, Kabupaten Cianjur. Hal ini diungkapkan Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) AKP Devi Fersawan kepada sukabumiupdate.com, Rabu (15/2). “Anggota lantas yang lagi razia rutin, sudah curiga pada kedua pemuda inisial H dan B ini," katanya.

Lanjut Devi saat dihampiri petugas di lapangan, keduanya malah meninggalkan motornya dan lari ke pemukiman warga. “Otomatis anggota pun turut berlari mengejar. Keduanya pun berhasil diringkus, petugas makin curiga karena kunci motor rusak. Tidak pegang surat-surat, hingga akhirnya dibawa ke Mapolresta Sukabumi,” jelasnya.

BACA JUGA:

Dua Pemuda Diamankan Sat Lantas Polres Sukabumi Kota

Rebutan Kerja, Dua Kelompok Pemuda di Gunung Guruh Bentrok

Sebab Knalpot, Pemuda Dua Desa di Kadudampit Kabupaten Sukabumi Nyaris Tawuran

Nongkrong Bawa Sabu dan Ganja, Dua Pemuda Cikembar Diciduk Polisi

Setelah dilidik, lanjut Devi, motor yang digunakan kedua pemuda tersebut ternyata milik warga Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. “Kami cek ke Bhabinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat-red) dan Polsek (Kepolisian Sektor-red) Cugenang."

Ditambahkan Devi, terungkap motor tersebut ternyata baru saja dilaporkan hilang oleh salah seorang warga, pada malam sebelumnya, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Kedua pelaku tak mampu lagi mengelak, dan akhirnya mengakui jika mereka adalah pencuri motor dengan modus rusak gembok rumah atau pagar. “Jadi motor jenis matic itu posisi berada dalam garasi. Gembok dirusak kemudian dibawa lari," katanya.

Polres Sukabumi Kota akan menyerahkan kedua pelaku dan barang bukti ke Polsek Cugenang, untuk disidik lebih lanjut. “Kedua tersangka berencana menjual motor itu ke Sukabumi. Mereka sudah janjian sama penadah tapi keburu tertangkap,” pungkasnya.