Ini Kendala Belajar Tatap Muka di Kabupaten Sukabumi, Dari Swab Guru Hingga Sanitasi Sekolah

Senin 05 Oktober 2020, 08:48 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pembelajaran tatap muka di Kabupaten Sukabumi hingga saat ini belum dapat digelar. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Mohammad Solihin mengaku belum bisa memastikan kapan pembelajaran tatap muka itu akan dilakukan.

"Untuk kegiatan belajar tatap muka di Kabupaten Sukabumi kelihatan kita akan melihat dulu hasil evaluasi perubahan zona. Nanti kita akan tunggu GTPP Covid-19 Kabupaten Sukabumi," kata Solihin usai mengikuti rapat kordinasi teknis kebijakan pembelajaran tatap muka di sekolah pada masa Pandemi Covid-19, bertempat di Pendopo Palabuhanratu, Senin (5/10/2020).

Selain itu, alasan lain belum dilaksanakannya pembelajaran tatap muka di Kabupaten Sukabumi adalah karena hasil tes swab para guru yang hingga kini belum keluar. Tes swab terhadap para guru tersebut telah dilakukan pada beberapa waktu yang lalu.

BACA JUGA: Tes Swab Massal Guru di Kabupaten Sukabumi, Bagaimana Kalau Ada yang Positif?

"Jumlah guru yang mengikuti tes swab kurang lebih 1.300 orang, diantaranya dari SMP sekitar 500 orang, sisanya guru SD. Kita tetap fokus hari ini bagaimana memenuhi persiapan untuk kegiatan belajar sekolah tatap muka, memenuhi apa yang semestinya dilakukan oleh pihak sekolah, terutama dalam menyongsong tatap muka ini," jelas Solihin.

Solihin menuturkan, penyediaan sarana protokol kesehatan di sejumlah sekolah juga belum terlihat maksimal. Hal itu turut menjadi alasan belum dilaksanakannya pembelajaran secara tatap muka.

"Misalnya hari ini masih banyak yang belum sebanding jumlah siswa dengan penyediaan tempat cuci tangan, ini kan harus disiapkan. Belum lagi yang lainnya, tentang sanistasi dan lainnya. Jadi kita barusan bersama dengan Kemenag, KCD SMA dan SMK, nanti menunggu update terakhir," tandasnya.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi17 Mei 2024, 18:44 WIB

Dikeluhkan Warga, TPS Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi Ditutup Sementara

DLH Kabupaten Sukabumi dan pihak kelurahan Palabuhanratu sepakat tutup sementara TPS Pangsor Lio.
TPS Pangsor Lio Palabuhanratu Sukabumi ditutup sementara usai dikeluhkan warga karena sampah menumpuk. (Sumber : SU/Ilyas)
Life17 Mei 2024, 18:30 WIB

Menebak Kepribadian Seseorang Berdasarkan Bahasa Cinta yang Diungkapkan

Kepribadian seseorang dapat diketahui melalui bahasa cinta sekalipun.
Ilustrasi - Kepribadian seseorang dapat diketahui melalui bahasa cinta sekalipun. (Sumber : Freepik.com).
Life17 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa untuk Kedua Orang Tua, Sebagai Bentuk Kasih Sayang dari Seorang Anak

Berdoa untuk orang tua merupakan bentuk bakti dan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan, termasuk nikmat memiliki orang tua yang baik.
Ilustrasi doa untuk kedua orangtua - Berdoa untuk orang tua merupakan bentuk bakti dan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan, termasuk nikmat memiliki orang tua yang baik. | (Sumber : Pixabay.com)
DPRD Kab. Sukabumi17 Mei 2024, 17:34 WIB

DPRD Sukabumi Harap PPK Pilkada 2024 Dapat Bekerja dengan Sukses Tanpa Ekses

Usep menjelaskan bahwa kesuksesan PPK adalah kunci dalam menjalankan demokrasi yang baik dan adil untuk memilih pemimpin Kabupaten Sukabumi dan Jawa Barat
Anggota DPRD Usep Wawan berfoto bersama Bupati Sukabumi, Ketua KPU, Forkopimda dan PPK Pilkada 2024. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Musik17 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Saturn Sza yang Viral di TikTok

Lagu Saturn dari Sza banyak diputar sebagai backsound video galau yang  viral di TikTok hingga Instagram.
SZA, penyanyi yang mempopulerkan lagu Kill Bill | Foto: Instagram/@sza
Sehat17 Mei 2024, 16:00 WIB

5 Kunci Sukses Mencegah Asam Urat Agar Tidak Kembali Kambuh di Masa Depan

Penderita asam urat dapat memperbaiki gejalanya dan mengurangi frekuensi serangan akut dengan mengikuti langkah-langkah tertentu dalam hal perubahan pola makan dan gaya hidup.
Ilustrasi - Penderita asam urat dapat memperbaiki gejalanya dan mengurangi frekuensi serangan akut dengan mengikuti langkah-langkah tertentu dalam hal perubahan pola makan dan gaya hidup. (Sumber : Freepik.com).
Life17 Mei 2024, 15:45 WIB

5 Manfaat Bermain Pura-pura yang Dapat Mengembangkan Imajinasi Anak-anak

Dari memupuk kreativitas hingga mendorong pertumbuhan sosial dan emosional anak, bermain pura-pura atau permainan imajinatif bermanfaat karena berbagai alasan.
Ilustrasi anak-anak yang sedang memainkan permainan pura-pura (Sumber : Pexels.com/@cottonbrostudio)
Life17 Mei 2024, 15:15 WIB

9 Manfaat Kesehatan Menyusui Bayi Bagi Ibu, Salah Satunya Menurunkan Resiko Kanker

ASI memiliki berbagai manfaat bagi si kecil. Tetapi, menyusui juga berdampak baik pada Ibunya
manfaat kesehatan memberikan ASI pada Bayi bagi seorang Ibu (Sumber : Pexels.com/@AnnaShvets)
Nasional17 Mei 2024, 15:01 WIB

Ini Harta Kekayaan Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Disindir Hidup Bermewah-mewahan

Ketua KPU Hasyim As'yari disindir anggota Komisi II DPR RI Fraksi Partai Golkar Riswan Tony soal gaya hidup para anggota KPU yang terlihat bermewah-mewahan.
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari | Foto : Istimewa
Inspirasi17 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Service Crew di Minimarket, Penempatan di Cikembar, Cisaat dan Pelabuhan Ratu

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Service Crew di Minimarket, Penempatan di Cikembar, Cisaat dan Pelabuhan Ratu. (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)