Cek Uji PCR di Ibu Kota Kabupaten Sukabumi, Gugus Tugas Berharap Covid-19 Melandai

Senin 22 Juni 2020, 12:43 WIB
Pengambilan sampel swab di RSUD Palabuhanratu

Pengambilan sampel swab di RSUD Palabuhanratu

SUKABUMIUPDATE.com – Ketua harian gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri berhadap laju pertumbuhan kasus melandai. Saat ini gugus tugas tengah menuntaskan uji PCR (Polymerase Chain Reaction) massal untuk 2000 sampel swab se Kabupaten Sukabumi yang berlangsung selama tujuh hari yang dimulai sejak 15 Juni lalu dan berakhir hari ini, 22 Juni 2020.

Hal ini diungkapkan Iyos saat meninjau uji PCR massal di RSUD Palabuhanratu, Senin (22/6/2020). Pengujian PCR di Palabuhanratu ini, menyasar 425 sampel swab dari warga dengan kategori khusus (potensi) yang sudah ditetapkan sebelumnya oleh gugus tugas Kabupaten Sukabumi.

Ia berhadap upaya tracing, tracking dan testing yang tengah dilakukan gugus tugas saat ini bisa menekan laju pertumbuhan kasus covid-19. Kabupaten Sukabumi sendiri masih melakukan PSBB proporsional secara parsial di sejumlah kecamatan, desa dan kelurahan yang memiliki kasus positif covid-10 hingga tanggal 26 Juni 2020 mendatang.

BACA JUGA: Gugus Tugas Kabupaten Sukabumi Swab Test 2000 Orang Dalam Tujuh Hari

“Kita punya harapan nanti terakhir tanggal 26 tidak ada perpanjangan lagi, mudah-mudahan tingkat kesembuhan meningkat dan tidak menambah lagi kasus yang baru,” jelas Iyos.

Iyos membuka data, bahwa hasil swab test massal ini sudah sebagian kecil diketahui. “Di Palabuhanratu sendiri sudah dicek 300, dan hasilnya sudah di kirim ke Bandung, 20 sudah keluar hasilnya negatif, Alhamdulillah. Sisanya 280 lagi kurang lebih masih menunggu,” sambung Iyos yang juga menjabat sebagai Sekda Kabupaten Sukabumi ini lebih jauh.

BACA JUGA: 21 Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi Ditemukan Dalam Dua Pekan Terakhir

Selain menyasar warga yang sudah masuk kategori ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan), swab test massal ini juga untuk pegawai pemerintahan dan swasta yang selalu berhubungan dengan warga umum dan banyak.

Mulai dari pegawai pusat perbelanjaan dan perbankan dari perusahaan milik pemerintah. Seluruh tenaga kesehatan dari puskesmas, rumah sakit dan fasilitas kesehatan juga diwajibkan untuk ikut dalam swab test massal ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi02 Mei 2024, 13:09 WIB

Dicekik, Disodomi, dan Dibunuh! Fakta Tewasnya Bocah Laki-laki di Kadudampit Sukabumi

Korban pergi ke rumah H bersama temannya yang lain dan terduga pelaku.
Konferensi pers kasus tewasnya bocah laki-laki berinisial MA (7 tahun) asal Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Kamis (2/5/2024) di Mapolres Sukabumi Kota. Polisi memperlihatkan barang bukti. | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat02 Mei 2024, 13:00 WIB

Diabetes Bukan Akhir Segalanya: 5 Cara Mengelola Gula Darah Tinggi untuk Hidup Sehat

Mengelola gula darah tinggi sangat penting bagi penderita diabetes untuk mencegah komplikasi serius.
Ilustrasi - Mengelola gula darah tinggi sangat penting bagi penderita diabetes untuk mencegah komplikasi serius. (Sumber : Freepik.com).
Life02 Mei 2024, 12:30 WIB

6 Tipe Orang Tua yang Bijaksana dalam Mendidik Anak, Kamu Termasuk?

Menjadi orang tua terkadang ada yang bijak ada yang tidak sama sekali. Akibatnya, ada pengaruh langsung yang berdampak terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ilustrasi. Orang tua yang bijak mendidik anak. Sumber foto : Pexels/ Kevin Malik
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 12:23 WIB

DPRD Sukabumi Kaget Soal Kabar Pemutusan Layanan Kesehatan Warga Miskin

Kabar ini juga direspon anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana.
Layanan kesehatan di Sukabumi dengan program bantuan untuk warga miskin dan tak mampu (Sumber: istimewa)
Bola02 Mei 2024, 12:00 WIB

Prediksi Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Indonesia akan menghadapi Irak di perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Indonesia akan menghadapi Irak di perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024. (Sumber : X@TimnasIndonesia).
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 11:39 WIB

Timnas Tatap Olimpiade, Sodikin Berharap Sepak Bola Sukabumi Ikut Berkembang

Sodikin berhadap sepak bola Sukabumi ikut berkembang.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi M Sodikin. | Foto: Facebook/PKS Kabupaten Sukabumi
Sehat02 Mei 2024, 11:30 WIB

Kurang Tidur, 8 Pola Hidup yang Bisa Membahayakan Penderita Asam Urat

Kurangnya istirahat dan tidur yang cukup dapat menyebabkan peningkatan kadar asam urat dalam tubuh karena tubuh memiliki waktu yang kurang untuk memulihkan dan memperbaiki diri.
Ilustrasi. Kurang Tidur, Pola Hidup yang Bisa Membahayakan Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels.com/CottonbroStudio)
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 11:14 WIB

Kunci Tiket Olimpiade, DPRD Sukabumi Minta Timnas Indonesia Kalahkan Irak

Amran berharap sepak bola lokal Sukabumi juga dapat berkembang.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua Fraksi PKS Amran Munawar Lutphi. | Foto: Instagram/@fpks.kabsukabumi
Life02 Mei 2024, 11:00 WIB

Tulus, 7 Sikap Sederhana yang Membuat Seseorang Terlihat Bijaksana

Sikap-sikap sederhana orang bijak ini dapat memberikan kesan bahwa seseorang itu bijaksana karena menunjukkan kedewasaan, empati, dan kemampuan untuk berpikir secara rasional dan terbuka.
Ilustrasi. Tulus.  Sikap Sederhana yang Membuat Seseorang Terlihat Bijaksana (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Science02 Mei 2024, 10:52 WIB

Termasuk Sukabumi! Hujan Diprediksi Guyur Jabar pada Dasarian Pertama Mei 2024

Waspadai bencana hidrometeorologis berupa genangan banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan dampak kerusakan lainnya.
(Foto Ilustrasi) BMKG memprediksi curah hujan semakin berkurang pada dasarian pertama Mei 2024 di Jabar. | Foto: Pexels/Cottonbro Studio