SUKABUMIUPDATE.com - Selama bulan suci Ramadan, volume sampah di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi belum mengalami peningkatan yang signifikan. Peningkatan volume sampah diprediksi meningkat menjelang hari raya Idul Fitri.
BACA JUGA: Selain Bank Sampah, DLH Siapkan Trik Khusus Tangani Sampah di Pantai Loji Sukabumi
Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi, Denis Eriska mengungkapkan dari awal Ramadan hingga saat ini volume sampah yang diangkut petugas kebersihan di setiap tempat pembuangan sampah (TPS) sementara, mulai dari Kecamatan Bantargadung, Simpenan, Palabuhanratu, Cikakak dan Cisolok belum mengalami peningkatan.
"Sementara ini belum ada peningkatan volume sampah, meskipun ada, itu tidak terlalu signifikan," ujar Denis kepada sukabumiupdate.com, Kamis (16/5/2019).
Menurut Denis, volume sampah akan meningkat menjelang atau mendekati hari raya Idul Fitri nanti dan itu sudah biasa terjadi mengingat pada saat itu adanya perubahan pola konsumsi dari masyarakat saat Idul Fitri.
"Pengalaman sebelumnya biasanya nanti mendekati lebaran ada peningkatan volume sampah," tandasnya.
BACA JUGA: Tingkatkan Layanan Kebersihan, DLH Kabupaten Sukabumi Berikan Bimtek Petugas di Lapangan
Sementara itu, Staf Koordinator Kebersihan, Saeful Rohman mengatakan volume sampah yang dihasilkan dan diangkut ke tempat pembuangan akhir selama bulan Ramadan ini tercatat sebanyak 84 meter kubik per hari. Meskipun pada awal Ramadan sempat terjadi peningkatan volume sampah hingga 86 meter per kubik.
"Awal puasa ada kenaikan tapi tidak signifikan, karena tidak di semua titik tempat pembuangan sampah sementara volumenya meningkat. Itupun hanya di tempat tertentu seperti jalan protokol, Jalan Siliwangi, Alun alun Masjid Agung Palabuhanratu karena di tempat tersebut ramai pedagang takjil dan dijadikan tempat kumpul masyarakat untuk berbuka puasa," singkatnya.
