Strategi Komunikasi Vaksinasi COVID-19 untuk Pemulihan Ekonomi Jabar

Sabtu 27 Februari 2021, 05:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Kominfo serta Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN), SIBERKREASI kemudian Kitatama, bekerjasama dengan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Barat menggelar Sosialisasi juga Pelatihan Strategi Komunikasi Vaksinasi COVID-19 untuk Percepatan Ekonomi Jawa Barat atau Jabar, Jumat (26/2/2021). 

Sosialisasi dan Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya program vaksinasi Covid-19 untuk pemulihan ekonomi Jabar dan Nasional dan menyampaikan informasi mengenai bahaya COVID-19, Vaksinasi  serta disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.

Sehingga nantinya dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam hal melaksanakan komunikasi dengan efektif baik secara verbal maupun nonverbal guna menyampaikan informasi dan pesan-pesan pemerintah tentang vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat luas khususnya masyarakat Jawa Barat. 

Pelatihan diselenggarakan secara daring melalui video conference menggunakan aplikasi zoom, dipandu oleh Riana A. Wangsadiredja selaku Ketua AMSI Jawa Barat sebagai moderator dan menghadirkan Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Barat, Daud Ahmad dan Spesialis Komunikasi Perubahan Perilaku UNICEF Indonesia, Risang Rimbatmaja sebagai narasumber.

Daud Ahmad menyampaikan informasi terkini terkait program vaksinasi dan tahapan vaksinasi COVID-19 serta menjelaskan upaya-upaya apa saja yang sudah dilakukan Pemerintah terhadap pemulihan ekonomi khususnya di wilayah Provinsi Jawa Barat. Kemudian Risang Rimbatmaja sebagai Konsultan Komunikasi Perubahan Perilaku memberikan Pemaparan komunikasi efektif bagi komunitas untuk membangun pemahaman yang baik mengenai pentingnya vaksin Covid-19 dan melawan infodemi. Risang juga menambahkan pesan terkait perubahan perilaku dalam upaya penanganan dan vaksinasi Covid-19 serta adaptasi kebiasaan baru.

Pelatihan berlangsung selama kurang lebih dua jam itu diikuti oleh para pegiat organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, PKK, organisasi Keagamaan, Babinsa/Bintara Pembina Desa, dan anggota AMSI/Asosiasi Media Siber Indonesia per daerah. Diharapkan dengan diadakannya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pentingnya vaksinasi dalam mengatasi COVID-19 di Jawa Barat, meningkatkan kemampuan dan keterampilan komunikasi dalam mengedukasi publik terhadap pentingnya vaksinasi COVID-19, dan tentu saja untuk mencegah penyebaran disinformasi vaksinasi COVID-19.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 16:10 WIB

Motif Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi, Diduga Tolak Hubungan Sesama Jenis

Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang asisten rumah tangga bernama Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun) di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
A (20 tahun) pelaku pembunuhan pembantu di Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pembantu di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)