FKUI Latih 120 Guru Se-Indonesia untuk Tanggap Darurat Covid-19

Jumat 18 September 2020, 11:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tim Pengabdian Masyarakat dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) telah melatih tanggap darurat pandemi Covid-19 sebanyak 120 guru se-Indonesia. Pelatihan dilakukan secara daring berkolaborasi dengan lembaga swadaya masyarakat bidang kesehatan IMANI CARE, 7 Agustus – 12 September 2020.

Dilansir dari Tempo.co, para guru yang mengikuti pelatihan berasal dari Aceh Besar, Banyuasin, Bengkulu, Lampung, DKI Jakarta, Depok, Bandung, Banten, Jombang, Blitar, Bantul, Balikpapan, Kendari, Sumbawa Besar, Lombok, Makassar, dan Ternate. Pelatihan diharap melahirkan pelibatan aktif para guru sebagai edukator terkait perubahan perilaku serta kebiasaan di sekolah di era pandemi Covid-19.

Materi yang diberikan tak sebatas kebiasaan baru di sekolah seperti cuci tangan yang benar, etika batuk, pemakaian masker, dan jaga jarak. Tapi juga penilaian dan upaya pertolongan pertama pada korban, bantuan hidup dasar (BHD) dan Resusitasi Jantung Paru (RJP). Selain itu juga ada materi pengenalan tubuh manusia, pencegahan infeksi, serta materi penanganan pertama pada kegawatdaruratan medis.

“Kami berharap melalui pelatihan ini dapat menambah pengetahuan dan keberanian guru untuk dapat menjadi penolong pertama saat terjadi keadaan darurat dan menyebarluaskan pengetahuannya mengenai penerapan kebiasaan baru dalam upaya pencegahan Covid-19,” ujar Sri Wahdini, ketua kegiatan itu melalui keterangan tertulis, Kamis 17 September 2020.

Pelatihan diberikan dalam bentuk edukasi dan skills station secara daring menggunakan aplikasi Zoom Meeting. Selain itu peserta mengikuti pretest-posttest, dan diberikan tugas untuk membuat media edukasi berdasarkan materi yang telah dipelajari yang diunggah ke media sosial sebagai bentuk bukti mengikuti kegiatan.

Pelatihan yang diberikan secara cuma-cuma ini dibagi ke dalam enam kali pertemuan dengan total 24 jam. Pelatihan diselenggarakan setiap hari Sabtu dan Minggu selama tiga pekan berturut-turut dan dibagi menjadi empat kelompok yang masing-masing terdiri dari 30 peserta atau guru.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Opini02 Mei 2024, 22:12 WIB

Mengarahkan Kompas Pendidikan: Sebuah Renungan di Hari Pendidikan Nasional

Sistem pendidikan harus menyediakan ruang yang cukup untuk pembelajaran empati, kejujuran, dan keberanian moral.
Ilustrasi. Seputar Hardiknas 2024 | Foto: Pixabay/sasint
Keuangan02 Mei 2024, 21:56 WIB

Masih Dibuka, Pendaftar Tahara di BPR Cicurug Sukabumi Diprediksi Terus Meningkat

Pendaftaran calon nasabah Tabungan Hari Raya (Tahara) Perumda BPR Sukabumi cabang Cicurug masih dibuka hingga 8 Mei 2024.
Kepala Pemasaran BPR Sukabumi Cabang Cicurug, Jujun Junaedi. (Sumber : SU/Ibnu)
Opini02 Mei 2024, 21:33 WIB

Menjadi Pembaca Kritis: Memilah Informasi di Era Media Baru

Pembaca kritis tidak hanya menerima informasi mentah-mentah, tertapi mampu memahami konteks informasi, menganalisis isi dan sumbernya, serta mengevaluasi kebenarannya.
Ilustrasi memilah informasi di zaman hadirnya media baru. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi02 Mei 2024, 21:17 WIB

Pengantar ke Neraka! Bank Emok-Rentenir Dilarang Keras Masuk Kutamara Sukabumi

Spanduk tolak rentenir dan bank emok terbentang di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. Praktik riba disebut sudah rusak rumah tangga dan pengantar ke neraka.
Spanduk penolakan hadirnya praktik riba akibat rentenir hingga bank emok yang dipasang ormas Gempa di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Bola02 Mei 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat ke-3 Piala Asia U-23 2024

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich
Life02 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Yuk Lakukan Sederet Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Bisa Nyenyak di Malam Hari.
Ilustrasi. Tidak Nyenyak. Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/IvanOboleninov)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:59 WIB

Polisi Ungkap Alasan Tak Autopsi Mayat Wanita yang Ditemukan di Sungai Cicatih Sukabumi

Mayat wanita setengah telanjang, berinisal EKS (25 tahun), warga Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, yang ditemukan meninggal dunia di Sungai Cicatih tidak dilakukan autopsi
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 19:44 WIB

Mimpi Ketua DPRD, Kabupaten Sukabumi Jadi Pertahanan Pangan hingga Tujuan Wisata

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara mengatakan dirinya punya mimpi bahwa Kabupaten Sukabumi kedepan harus menjadi (lokasi) pertahanan pangan nasional.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara | Foto: Dok. SU