Tak Cuma Tempo dan Tirto, LBH Pers Sebut 4 Media Massa Kena Peretasan

Selasa 25 Agustus 2020, 01:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Lembaga Bantuan Hukum atau LBH Pers menyebut sedikitnya ada empat media massa online yang situsnya terkena peretasan dalam jeda waktu yang berdekatan.

"Kami menerima informasi sedikitnya ada empat media yang diduga terkena peretasan," kata Direktur LBH Pers Ade Wahyudin dalam diskusi daring Komite Keselamatan Jurnalis Melawan Peretasan, Senin, 24 Agustus 2020.

Ade menyebutkan dua media yang sudah menyatakan terkena peretasan ialah Tempo.co dan Tirto.id. Situs Tempo diretas pada Jumat, 22 Agustus 2020. Peretasan itu membuat tampilan laman tempo.co menjadi hitam dengan sejumlah tulisan.

Peretasan terhadap Tirto.id diduga terjadi pada hari yang sama namun baru belakangan diketahui. Sejumlah artikel Tirto.id terkait obat Covid-19 yang menyinggung keterlibatan BIN dan TNI sempat mendadak hilang.

Dua artikel yang sempat hilang berjudul "Berbagai Kejanggalan Obat Corona dari Unair, BIN, dan TNI AD" yang tayang pada 19 Agustus 2020 dan artikel berjudul "Soal Obat Corona: Kepentingan BIN & TNI Melangkahi Disiplin Sains" yang tayang pada 20 Agustus 2020.

Ade menuturkan LBH Pers memperoleh informasi ada media lainnya yang ikut mengalami peretasan namun belum mengumumkan. Salah satu artikel kompas.com berjudul “Akun Twitter Ahli Edemiologi UI Pandu Riono Diretas” diketahui sempat dihapus pada Ahad, 23 Agustus 2020. Pemimpin Redaksi Kompas.com Wisnu Nugroho mengatakan masih menyelidiki penyebabnya. “Sedang diselidiki,” kata dia.

Ade mengatakan peretasan terhadap situs media itu punya pola serupa, yaitu terkait obat Covid-19 yang dikembangkan BIN, TNI dan Universitas Airlangga. Ia mengatakan pola peretasan terjadi dengan menghapus artikel atau mengedit isi berita. Ia berharap media yang mengalami peretasan untuk mengumumkan kejadian yang mereka alami. “Sehingga publik bisa mendukung bersama karena dampaknya tidak cuma kepada media, tapi dampaknya luas,” kata dia.

Ade juga meminta agar pemerintah berbicara mengenai masifnya peretasan terhadap media online. “Harusnya pemerintah bersikap terkait masifnya peretasan ini,” kata dia.

sumber: tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Food & Travel25 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Mahkota Dewa untuk Mengatur Gula Darah, Ini 7 Langkahnya!

Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi rebusan atau ramuan herbal apa pun, termasuk rebusan daun mahkota dewa.
Cara Membuat Rebusan Daun Mahkota Dewa. Foto: Instagram/@kebuhbuahkita
Science25 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 April 2024, Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat.
Ilustrasi - Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)