Erick Thohir Bersih-bersih, Sri Mulyani: BUMN Harus Kredibel

Kamis 19 Desember 2019, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawasi kinerja keuangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Evaluasi tersebut dilakukan baik kepada perusahaan dengan kinerja baik maupun yang masih kurang optimal.

Khusus untuk BUMN yang mendapat Penyertaan Modal Negara (PMN), Sri Mulyani mengatakan telah menugaskan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara untuk berkoordinasi dengan kedua Wakil Menteri BUMN. Kedua pihak akan bekerja sama untuk melakukan monitoring terhadap kinerja keuangan, penggunaan PMN, serta efisiensi pengerjaan misi pembangunan yang diberikan.

"Kami harus mulai konsisten dalam memperlakukan BUMN sesuai dengan kinerja keuangan mereka," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Kamis, 19 Desember 2019.

Selain itu, Kementerian Keuangan juga akan mendukung upaya bersih-bersih yang tengah dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir. Kementerian Keuangan akan memberikan data-data historis seluruh perusahaan pelat merah agar Kementerian BUMN dapat melakukan evaluasi dengan optimal.

Dua Kementerian itu, menurut Sri Mulyani, akan berbagi tugas dalam mengawasi secara intensif dan seimbang. Kementerian BUMN mengawasi pada sisi corporate governance dan tata kelola, sedangkan Kementerian Keuangan sebagai bendahara negara melakukan evaluasi pada kinerja keuangan.

"Saya mendukung upaya Pak Erick untuk melakukan pembenahan BUMN, ini merupakan isu yang penting bagi Indonesia. BUMN harus semakin kredibel dan kompeten," kata Sri Mulyani.

Adapun alokasi PMN ke BUMN pada 2020 direncanakan sebesar Rp 17,73 triliun. Alokasi tersebut akan diberikan kepada PT PLN sebanyak Rp 5 triliun, PT Hutama Karya mendapat Rp 3,5 triliun disusul oleh PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) sebanyak Rp 2,5 triliun.

Setelah itu ada PT Permodalan Nasional Madani (PNM) sebesar Rp 1 triliun serta PT Geo Dipa Energi senilai Rp 0,7 triliun. Adapun Rp 1 triliun lainnya akan dialokasikan untuk BUMN yang terpilih dalam program pengurangan defisit neraca transaksi berjalan.

Sebelumnya Sri Mulyani menyatakan bakal berdiskusi dengan Erick Thohir untuk membicarakan adanya tujuh perusahaan pelat merah yang masih merugi pada tahun 2018 meski telah mengantongi modal dari negara alias mendapat PMN. Tujuh BUMN itu adalah PT Dok Kodja Bahari, PT Sang Hyang Seri, PT PAL, PT Dirgantara Indonesia, PT Pertani, Perum Bulog, dan PT Krakatau Steel.

Selain memaparkan jumlah perusahaan yang masih merugi kendati telah mendapat suntikan modal negara, Sri Mulyani menjelaskan kondisi masing-masing perusahaan. Misalnya saja perusahaan PT Krakatau Steel yang mengalami kerugian lantaran harus menanggung beban keuangan saat melakukan konstruksi.

Di samping itu, PT PAL yang mengalami kerugian karena meningkatnya beban lain-lain hingga tiga kali lipat dalam beberapa periode ke belakang. Sri Mulyani kenaikan beban keuangan itu disebabkan oleh kerugian nilai tukar dan kerugian entitas asosiasi, yaitu PT GE Power Solution Indonesia.

Ada juga Perum Bulog mengalami kerugian karena terdapat kelebihan pengakuan pendapatan atas penyaluran Rastra. Sehingga, Bulog pun harus melakukan pembebanan koreksi pendapatan di tahun 2018.

Sementara dua perusahaan, yaitu PT Sang Hyang Seri dan PT Pertani, tutur Sri Mulyani, merugi karena inefisiensi bisnis, beban bunga, dan perubahan kebijakan pemerintah dalam mekanisme pengadaan benih. Adapun PT DI mengalami kerugian akibat pembatalan kontrak da pesanan yang tidak mencapai target. Terakhir, PT Dok Kodja Bahari mengalami rugi akibat beban administrasi dan umum yang terlalu tinggi, yaitu 58 persen dari pendapatan.

Sumber: tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Jawa Barat28 April 2024, 10:06 WIB

Temu Rembug PPPH Kabupaten Garut Gaungkan Halal Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Temu rembug ini sarat dengan diskusi mengenai akselerasi sertifikasi halal di kabupaten Garut.
Temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:00 WIB

Percaya Diri dan Mandiri! 10 Ciri Kamu Perempuan yang Memiliki Mental Kuat dalam Menjalani Hidup

Perempuan yang memiliki mental kuat adalah mereka yang memiliki ketangguhan dan ketahanan dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan dalam hidup.
Ilustrasi - Perempuan yang memiliki mental kuat adalah mereka yang memiliki ketangguhan dan ketahanan dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan dalam hidup. | (Sumber : Freepik.com)
Life28 April 2024, 09:30 WIB

Melatih Kesabaran, Ini 5 Kualitas Utama yang Harus Dipupuk pada Anak Sejak Dini

Pelajari sifat-sifat penting yang harus dipupuk pada anak-anak untuk membantu mereka menjadi bahagia dan sukses.
Ilustrasi. Kualitas utama yang harus dipupuk pada anak. Sumber : Freepik/@freepik
Sehat28 April 2024, 09:00 WIB

9 Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

Ketahui Sederet Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Sumber Lemak. Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik)
Life28 April 2024, 08:35 WIB

5 Alasan Kenapa Wanita Mandiri Lebih Asyik Sendiri Ketimbang Berpasangan, Ini Faktanya

Wanita mandiri dikenal sebagai golongan yang sangat asyik sendiri ketimbang buru-buru mencari pasangan hidup.
Ilustrasi. Alasan wanita mandiri asyik sendiri. | Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Life28 April 2024, 08:30 WIB

7 Cara Mendorong Anak Mengungkapkan Pikirannya, Yuk Luangkan Waktu Untuk Diskusi

Membangun keterampilan ketegasan akan memberi anak Anda kekuatan untuk merasa didengarkan dan membangun kepercayaan diri saat mereka melakukannya.
Ilustrasi. Cara mendorong anak mengungkapkan pikirannya. Sumber : Freepik/@freepik
Life28 April 2024, 08:00 WIB

10 Kebiasaan Alamiah yang Membentuk Kepribadian Baik, Ayo Lakukan!

Sudah Tahu? Inilah Beberapa Kebiasaan Alamiah yang Bisa Membentuk Kepribadian Baik, Ayo Lakukan!
Ilustrasi. Partner Kerja yang Baik. Kebiasaan Alamiah yang Membentuk Kepribadian Baik(Sumber : Freepik/@yanalya)
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)