Menhub: Aturan Tarif Ojek Online Permintaan Pengemudi

Rabu 12 Juni 2019, 08:08 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menampik anggapan yang menyatakan bahwa kementeriannya memutuskan aturan tarif ojek online secara sepihak. Menurut dia, aturan yang berlaku saat ini digodok bersama entitas terkait, utamanya mitra pengemudi.

“Apa yang kita lakukan adalah usulan dari pengemudi. Jadi kalau pun kami melakukan riset, itu hanya untuk tahapan diskusi. Tidak pernah kami memutuskan sendiri,” ujar Budi Karya seusai diskusi bertajuk ‘Konektivitas Memacu Pertumbuhan Berkualitas’ di Hotel Morrisey, Jakarta Pusat, Rabu, 12 Juni 2019. 

Menurut Budi Karya, kementeriannya telah melakukan pembahasan bersama entitas terkait di sejumlah kota sebelum dan sesudah aturan ditetapkan. Khususnya beleid Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 348 Tahun 2019 yang memuat aturan tarif batas atas dan bawah ojek daring.

Menurut dia, pemerintah sudah menjajaki lima kota untuk mengevaluasi aturan itu. Selain itu, ia memastikan aturan-aturan yang dirumuskan kementeriannya juga sudah melalui tahap sosialisasi. 

“Pengemudi, pengguna, aplikator kita sosialisasikan. Jadi enggak bener itu kalau kita sendiri yang memutuskan karena ini dari aspirasi,” ucapnya.

Kementerian Perhubungan sebelumnya diserang kritik setelah Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi mewacanakan bakal merevisi aturan tentang ojek online. Dalam beleid Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 348 Tahun 2019, pemerintah akan menyematkan aturan pembatasan diskon.

Selain itu, pemerintah kemungkinan bakal merevisi aturan tarif flagfall atau minimal perjalanan. Revisi ini dilatari keluhan pelanggan yang menyatakan ongkos tarif minimal yang berlaku saat ini terlampau mahal.

Gabungan Aksi Roda Dua atau Garda menjadi salah satu pihak yang menolak langkah Kementerian Perhubungan mengkaji aturan anyar soal tarif ojek online ini. Menurut Ketua Garda, Igun Wicaksono, mitra pengemudi keberatan karena kebijakan tersebut justru berpotensi menurunkan besaran tarif dan merugikan pengemudi.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat29 April 2024, 16:00 WIB

Bantu Kontrol Darah, 9 Manfaat Makan Beras Merah untuk Kesehatan

Serat yang tinggi dalam beras merah membantu mengatur penyerapan glukosa dalam darah, sehingga dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Hal ini bermanfaat bagi penderita diabetes atau individu yang ingin mencegah diabetes tipe 2.
Ilustrasi - Nasi merah. Bantu Kontrol Darah, Manfaat Makan Beras Merah untuk Kesehatan. (Sumber : Freepik.com/@topntp26)
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 15:35 WIB

Komisi II DPRD Sukabumi Susun Raperda Penyelenggaran Perhubungan

Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi kini tengah fokus menyusun Rapncangan Peraturan Daerah Tentang Penyelenggaraan Perhubungan (Raperda RPP).
Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar FGD dengan Organda dan Komunitas Angkot untuk bahan penyusunan Raperda Penyelenggaran Perhubungan | Foto : Ist
Life29 April 2024, 15:30 WIB

6 Tips Mengobati Rasa Sakit Hati Akibat Dikecewakan Pasangan, Yuk Dicoba!

Guna menyembuhkan sakit hati dikecewakan pasangan, maka penting kiranya agar setiap diri memiliki keinginan untuk move on yang tinggi.
Ilustrasi. Cara menyembuhkan sakit hati dikecewakan pasangan. Sumber foto : Pexels/ SHVETS production
Inspirasi29 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA. (Sumber : Freepik/pressfoto)
Sukabumi29 April 2024, 14:43 WIB

Dinas PU Perbaiki Kerusakan Jalan Kompa-Cipanggulaan di Parungkuda Sukabumi

Perbaikan jalan sepanjang 200 meter ini untuk meningkatkan kualitas dan keamanan.
Proses perbaikan kerusakan Jalan Kompa-Cipanggulaan, tepatnya di Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 28 April 2024. | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 14:26 WIB

Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Budi Azhar Prediksi Timnas Menang 2-1

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali optimis Timnas Indonesia U-23 bisa menang atas Uzbekistan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. (Sumber : Dok.SU)
Sukabumi29 April 2024, 14:14 WIB

Dua Remaja Citamiang Sukabumi Ditangkap, Bergilir Cabuli Anak di Bawah Umur

Kedua pelaku ditangkap setelah polisi menerima laporan soal dugaan pencabulan ini.
Lokasi dugaan pencabulan yang dilakukan RJ dan RE di rumah RE di Jalan Pemuda Kampung Baru, Kelurahan/Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. | Foto: Polres Sukabumi Kota
Bola29 April 2024, 14:00 WIB

Optimis! Shin Tae-yong Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade Paris 2024

Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024.
Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024. (Sumber : pssi.org).
Life29 April 2024, 13:41 WIB

Jangan Diabaikan! Ketahui 7 Penyebab Balita Sering Memukul

Apakah balita Anda memukul anak lain saat pertama kali merasa frustasi? Jika ya, berikut cara menangani perilaku ini.
Ilustrasi balita memukul. | Foto: Freepik/@freepik
Life29 April 2024, 13:30 WIB

Jangan Dibentak! Ini 5 Cara Agar Anak Selalu Mau Dinasihati Orang Tua

Orang tua harus memiliki pendekatan yang bagus dan baik selama mengasuh anak agar mereka mau dinasihati dan tidak memberontak.
Ilustrasi. Cara agar anak mau dinasihati orang tua. Sumber foto : Pexels/Elina Fairytale