Menpan-RB Wajibkan Implementasi E-Government

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Asman Abnur segera mengeluarkan surat keputusan tentang kewajiban penyelenggaraan pemerintahan berbasis elektronik atau e-Government bagi seluruh kementerian/lembaga serta pemerintah daerah.

"Mudah-mudahan saya bisa mengeluarkan SK menteri bahwa pemanfaatan IT sebagai bentuk e-Government sebagai kewajiban, sehingga kalau tidak dilaksanakan akan melanggar," ujar Menteri Asman dalam acara e-Govenrment Summit, di Jakarta, Selasa (6/9).

Asman menekankan waktu yang tersisa baginya untuk membenahi aparatur negara dan reformasi birokrasi hanya tiga tahun pemerintahan Kabinet Kerja.

Menurut dia, kali ini pemerintah tidak boleh lagi hanya berwacana dan membahas hal-hal teoritis soal e-Government.

Dia mendorong pelaksanaan e-Government segera dilaksanakan dengan cara meniru daerah-daerah di Indonesia yang telah terbukti berhasil melakukannya.

"Tidak perlu lagi studi banding, nanti banding-bandingin terus, capek. Kita pakai studi tiru saja, daerah yang berhasil kita jadikan role model," ujar Asman lagi.

Dia mengatakan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta layak menjadi role model, lantaran sudah berhasil menerapkan penganggaran berbasis elektronik atau e-Budgeting. Berkat implementasi e-Budgeting, provinsi tersebut berhasil mengurangi kegiatan administrasinya dari 3.000 kegiatan menjadi hanya 800 kegiatan saja sehingga lebih efisien.

"Ini menjadi semangat baru bagi kita, untuk menularkan ke kementerian atau lembaga serta daerah lain," kata dia.

Asman mengatakan pihaknya bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika akan merumuskan sebuah standarisasi implementasi e-Government.

Sedangkan berkaitan SK kewajiban implementasi e-Government, Asman mengungkapkan akan ada sanksi bagi kementerian/lembaga atau pemerintah daerah yang melanggar. Sanksi itu adalah konsekuensi terhadap penilaian akuntabilitas instansi.

"Untuk sanksi kan ada akuntabilitas penilaian, nanti akan mempengaruhi nilai. Tapi jangan bergerak karena ada sanksi, namun karena memang ada kebutuhan atas implementasi e-Government," ujar dia menegaskan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi07 Mei 2024, 10:33 WIB

Diserahkan Kusmana, 1.070 KPM di Limusnunggal Sukabumi Terima Bantuan Beras

Bantuan ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk membantu masyarakat.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menyerahkan bantuan pangan beras secara simbolis kepada KPM di Kelurahan Limusnunggal, Selasa (7/5/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Inspirasi07 Mei 2024, 10:30 WIB

Info Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Pelamar Berpengalaman

Berikut Informasi Lengkap tentang Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Pelamar Berpengalaman. Jobseeker Ayo Daftar!
Ilustrasi. Info Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Pelamar Berpengalaman (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Nasional07 Mei 2024, 10:04 WIB

Deklarasi Oposisi! Tiga Poin Ganjar Pranowo untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pernyataan ini disampaikan Ganjar dalam sambutan kepada TPN Ganjar-Mahfud.
Ganjar Pranowo menyatakan oposisi terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. | Foto: Istimewa
Life07 Mei 2024, 10:00 WIB

Kemampuan Mengatasi Kegagalan, 7 Ciri Orang yang Akan Sukses di Masa Depan

Orang yang akan sukses di masa depan menunjukan ciri-ciri yang dapat dikenali.
Orang yang akan sukses di masa depan menunjukan ciri-ciri yang dapat dikenali. | (Sumber : Freepik.com/@kues)
Keuangan07 Mei 2024, 09:30 WIB

7 Tantangan Orang Kaya Agar Tidak Jatuh Miskin, Jangan Lengah!

Dengan manajemen keuangan yang tepat, disiplin, dan perencanaan yang baik, orang kaya dapat memitigasi risiko dan menjaga kekayaan mereka dari kemungkinan jatuh miskin.
Ilustrasi. Orang kaya. Ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi stabilitas keuangan seseorang meskipun memiliki kekayaan yang substansial. (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Sehat07 Mei 2024, 09:00 WIB

6 Bahan Alami yang Efektif Mengatasi Sakit Lambung, Maag dan Gangguan Pencernaan

Anda dapat mengatasi asam lambung dan meningkatkan kualitas hidup Anda dengan mengonsumsi bahan-bahan alami.
Ilustrasi Teh Chamomil - Anda dapat mengatasi asam lambung dan meningkatkan kualitas hidup Anda dengan mengonsumsi bahan-bahan alami.  (Sumber : Freepik.com/@8photo)
Nasional07 Mei 2024, 08:54 WIB

Tak Masuk Akal, Drh Slamet Kritik Rencana Impor Beras Akibat Gelombang Panas

Slamet menyebut kondisi negara-negara pengimpor lebih parah ketimbang Indonesia.
Anggota Komisi IV DPR RI F-PKS drh Slamet mengkritik rencana impor beras yang diusulkan pemerintah pada tahun ini. | Foto: Istimewa
Sukabumi07 Mei 2024, 08:30 WIB

Kota Sukabumi dalam Musrenbangnas 2024, Sinkronisasi dan Koordinasi Pembangunan

Kusmana akan bersinergi dengan pemerintah pusat dalam melaksanakan program.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kanan) dan Kepala BAPPEDA Kota Sukabumi Asep Suhendrawan (kiri) hadir dalam Musrenbangnas 2024, Senin, 6 Mei 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat07 Mei 2024, 08:00 WIB

Tetap Hati-hati, Ini 7 Tantangan Hidup Sehat Bagi Penderita Asam Lambung

Stres dapat meningkatkan produksi asam lambung dalam tubuh, sehingga dapat memperburuk gejala asam lambung.
Ilustrasi - Sakit Perut. Tantangan Hidup Sehat Bagi Penderita Asam Lambung. (Sumber : Freepik.com/@diana.grytsku)
Life07 Mei 2024, 07:00 WIB

7 Ciri Anak Stres Karena Memiliki Masalah di Sekolah, Tingkahnya Beda!

Anak yang bermasalah di sekolah bisa kehilangan nafsu makan atau makan berlebihan sebagai respons terhadap stres, dan juga mungkin memiliki masalah tidur, seperti kesulitan tidur atau terbangun dalam tidur.
Ilustrasi. Ciri Anak Stres Karena Memiliki Masalah di Sekolah (Sumber : pixabay.com/@ธนาวุธเกตุชีพ)