Daftar Lagu yang Sukses Menggalang Donasi dalam Sejarah

Sabtu 29 Januari 2022, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah lagu yang diciptakan memiliki banyak tujuan, salah satunya adalah untuk menggalang donasi atau dikenal dengan lagu amal.

Salah satu lagu amal yang fenomenal adalah We Are The World yang dinyanyikan oleh Michael Jackson bersama 44 penyanyi dan musisi lainnya.

Tahukah Anda selain We Are The World ada sejumlah lagu amal lain yang sudah diciptakan dan berikut ini adalah tiga lagu amal paling sukses yang pernah diciptakan.

We Are The World

We Are The world adalah lagu amal yang paling sukses dan banyak menyita perhatian sedunia. Lagu ini diciptakan oleh Michael Jackson dan Lionel richie pada 1985 dan diproduksi oleh Quincy Jones. Lagu ini dibawakan oleh 45 musisi pop yang menamakan dirinya United Support of Artist for Africa (USA for Africa).

Lagu ini adalah sebuah lagu amal yang bertujuan untuk mengumpulkan dana dalam membantu usaha penanggulangan kelaparan di Ethiopia. Tercatat lagu ini berhasil terjual hingga 20 juta kopi di seluruh dunia dan masuk ke dalam 30 single terlaris sepanjang masa.

Just Another Day In Paradise

Just Another Day In Paradise adalah sebuah lagu yang diciptakan oleh Phil Collins bersama Willie Norwood. Lagu ini diproduksi oleh Collins bersama dengan Hugh Pagdam dan penyanyi lagu ini adalah Collins.Lagu ini membawa isu tunawisma.

Pada 1990, lagu ini berhasil meraih gelar Best British Single dan di tahun 1991 berhasil meraih Grammy Award dalam kategori Record of The Year.keuntungan yang diperoleh oleh Collins dari lagu ini disumbangkan kepada The Topsy Foundation. Sebuah badan amal asal Afrika Selatan, dan digunakan untuk menangani masalah HIV AIDS serta pengentasan kemiskinan di Afrika Selatan.

Di samping itu, Collins juga menjadi donatur bagai banyak lembaga amal yang lain, seperti Andre Agassi Foundation for Education, Children With Leukimia, Kidney Research UK, National Literacy Trust, dan berbagai lembaga amal yang lain.

That’s What Friend Are For

That’s What Friend Are For adalah sebuah lagu yang ditulis oleh Burt Bacharach dan Carole Bayer Sager.

Lagu ini pertama kali direkam dan diedarkan pada 1982. Lagu ini dirilis sebagai suatu lagu yang bertujuan untuk mengumpulkan dana bagi penelitian dan pencegahan di AIDS. Lagu ini berhasil mengumpulkan US$ 3 Juta sejak dipasarkan.

Itulah beberapa lagu amal yang pernah diciptakan dan berhasil mengumpulkan dana bagi tujuan-tujuan kemanusiaan.

Sumber: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)