SUKABUMIUPDATE.com - Knalpot motor menjadi salah satu komponen kendaraan roda dua yang harus selalu dirawat supaya tetap dalam kondisi baik.

Komponen ini berfungsi sebagai saluran gas buang sisa pembakaran di dalam mesin. Knalpot sangat rentan berkarat dan mengalami korosi jika tidak dirawat dengan baik.

Mengutip dari Tempo.co, berikut tips merawat knalpot motor yang bisa kamu lakukan di rumah.

(Ilustrasi) Knalpot motor - (via bennetts.co.uk)</span

1. Rutin Bersihkan Knalpot 

Knalpot harus sering dibersihkan terutama setelah motor dipakai menerobos hujan.

Air hujan yang mengering bisa menyebabkan kerak pada knalpot. Terlebih kandungan asam dalam air hujan cukup tinggi, karena polusi udara.

Supaya knalpot tidak berkarat sebaiknya dibilas dengan air bersih, kemudian dikeringkan. Jika memiliki cairan anti karat bisa juga disemprotkan di knalpot untuk lebih melindungi dari karat.

2. Panaskan Mesin Secukupnya

Cara ini cukup efektif jika digunakan untuk motor 4 tak yang knalpotnya tidak akan cepat menguning atau berkarat karena panas dari mesin.

Pengujian menunjukkan, terlalu lama memanaskan mesin motor bisa menyebabkan knalpot menguning.

3. Kenali Bahan Knalpot

Setiap knalpot memiliki bahan yang berbeda. Ada knalpot yang terbuat dari bahan chrome yang gampang tergores. Jika knalpot chrome kotor, bisa digosok dengan oli, supaya tidak tergores.

4. Oleskan Oli pada Pangkal Knalpot

Cara ini bisa dilakukan jika knalpot sudah dibersihkan. Pakai oli yang bersih. Setelah mengoleskan oli, mesin dinyalakan selama dua menit.

Jika kerak sudah cukup banyak di pangkal knalpot, sebaiknya rutin oleskan oli pada knalpot..

5. Bersihkan Karat

Karat bisa muncul jika knalpot tidak pernah dibersihkan. Cara membersihkan karat bisa dengan menggunakan detergen, kemudian digosok dengan sikat.

Gosok yang kuat bagian yang berkarat, kemudian bilas dengan air. Jika karat masih ada, maka bisa menggunakan sikat kawat.

Lakukan dengan hati-hati agar knalpot tidak tergores oleh sikat kawat.

Namun, jika cairan detergen tidak selalu efektif, bisa juga menggunakan cairan pembersih lantai kamar mandi.

Tapi, harus sangat teliti menggunakan cairan pembersih lantai supaya tidak mengena blok mesin, karena bisa merusak warnanya.

Sumber: Tempo.co/HENDRIK KHOIRUL MUHID