5 Dampak Buruk Mobil Pikap Sering Bawa Muatan Berlebih

Rabu 29 Desember 2021, 06:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mobil jenis pikap merupakan kendaraan dengan kabin tertutup dan memiliki bak terbuka di bagian belakang untuk membawa barang atau kargo.

Kendaraan jenis ini banyak digunakan untuk membawa barang di daerah yang tidak bisa dimasuki truck ukuran besar.

Selain itu, sebagai alternatif untuk membawa barang dengan jumlah sedikit yang jika dibawa oleh truk besar akan memakan biaya lumayan mahal.

Baca Juga :

Tertarik dengan Mobil Double Cabin? Simak Poin Plus dan Minusnya

Karena itu, mobil pikap tidak dirancang untuk membawa muatan berat dan jika tetap dipaksakan maka akan mengakibatkan dampak buruk bagi kendaraan tersebut.

Berikut dampak buruk jika pikap sering digunakan untuk membawa muatan berlebih.

photo(Ilustrasi) Mobil dengan muatan berlebih - (via knowhow.napaonline.com)</span

1. Performa Mesin Menurun

Saat membawa muatan berlebih, maka akan otomatis menjadikan bobot kendaraan juga semakin berat.

Hal ini akan menyebabkan mesin mobil dipaksa untuk bekerja lebih keras agar tetap dapat berjalan maksimal.

Jika kondisi seperti ini dilakukan terus-menerus, maka dalam jangka panjang hal tersebut dapat mengakibatkan performa mesin menurun.

Saat kamu mengalami hal tersebut, siap-siap saja mengeluarkan biaya lumayan besar untuk memperbaikinya.

2. Boros Bahan Bakar

Seperti telah dibahas di atas, jika mobil pikap dipaksa memuat barang yang melebihi kapasitas maka mesin akan bekerja lebih keras.

Hal tersebut akan menjadikan konsumsi bahan bakar juga semakin besar sehingga menyebabkan biaya operasional kendaraan membengkak.

3. Suspensi Cepat Rusak

Suspensi berguna untuk meredam getaran dan daya kejut dari permukaan jalan. Selain itu, komponen ini juga menjadi tumpuan penting pada kendaraan.

Saat kendaraan membawa muatan terlalu berat atau berlebihan, maka suspensi akan bekerja lebih keras untuk menahan beban tersebut dan mengurangi kinerjanya.

Selain itu, muatan berlebih yang dibawa oleh kendaraan juga dapat mengurangi usia pakai dari suspensi sehingga menyebabkan mobil kurang optimal saat digunakan.

Kinerja suspensi tersebut juga akan mempengaruhi kemampuan sistem pengereman dalam menghentikan laju kendaraan.

4. Ban Cepat Aus

Selain berpengaruh pada mesin dan suspensi, memaksakan muatan berlebih pada mobil pikap juga dapat menyebabkan ban jadi cepat aus atau gundul.

Hal ini disebabkan karena saat membawa beban berat, permukaan ban yang langsung bersinggungan dengan aspal akan semakin berat dan meningkatkan suhu pada ban.

Kondisi ini akan sangat terasa dampaknya pada ban bagian belakang.

Selain itu, kondisi tersebut juga meningkatkan risiko pecah ban, apalagi jika tekanan angin ban kurang.

Tentu saja hal itu akan sangat membahayakan apabila ban pecah saat kendaraan sedang melaju di jalan raya.

5. Mengurangi Keamanan

Keselamatan dan keamanan merupakan hal paling utama yang harus diperhatikan setiap pengemudi  saat berkendara di jalan.

Salah satu hal yang dapat mengurangi keamanan dan keselamatan saat berkendara yaitu membawa muatan yang melebihi kapasitas kendaraan.

Muatan yang melebihi kapasitas kendaraan tersebut (overload) dapat mengurangi keseimbangan mobil saat harus bermanuver dan meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan.

Hal seperti itu telah terbukti dengan terjadinya beberapa kecelakaan yang disebabkan muatan berlebih atau overload.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi30 April 2024, 22:07 WIB

Tempati Rumah Tidak Layak, Janda di Cibadak Sukabumi Butuh Bantuan

Seorang janda, Nyai (54 tahun) dengan satu anak, warga Kampung Gunung Karang RT 2/9, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, tinggal di rumah dengan kondisi tidak layak
Nyai (54 tahun) seorang janda membutuhkan bantuan untuk perbaikan rumah yang tidak layak huni | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi30 April 2024, 21:33 WIB

Akui Sempat Kolaps, PT BDJ Sukabumi Akhirnya Tunaikan Tunggakan Upah Pekerja

Direktur Utama PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) Sukabumi Jane Maureen mengakui jika perusahaanya sempat kolaps hingga menunggak pembayaran upah pada sejumlah karyawannya.
Suasana pembayaran upah pekerja di PT BDJ Sukabumi di Jalan Raya Panggeleseran - Babakan, Desa Parakanlima, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi pada Selasa (30/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Life30 April 2024, 21:16 WIB

Tetap Fokus Pada Pengembangan, Berikut 5 Tips Mengatasi Amukan Balita yang Tidak Terkendali

Amukan balita seringkali membuat kita kelelahan, namun jangan khawatir berikut beberapa tips untuk mengatasinya.
Ilustrasi mengatasi amukan balita / pexels.com/@Kevin Fai
Sukabumi30 April 2024, 21:08 WIB

Dorong Putera Daerah Maju Pilkada Sukabumi 2024, Haji Ucok: Banyak yang Mampu

Tokoh Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusuf melempar wacana sekaligus mendorong agar putera puteri terbaik Sukabumi maju dalam perhelatan pemilihan bupati / wakil bupati yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
H. Ucok Haris Maulana Yusuf | Foto : Facecook H Ucok Hari MY
Sehat30 April 2024, 21:00 WIB

7 Cara Mengobati Asam Urat Secara Alami, Sehat dan Dijamin Efektif

Mengatasi asam urat dapat dilakukan dengan obat-obatan alami.
Ilustrasi Teh Jahe Mengatasi asam urat dapat dilakukan dengan obat-obatan alami ala rumahan. (Sumber : Freepik/jcomp)
Life30 April 2024, 20:55 WIB

11 Kegiatan untuk Meningkatkan Perkembangan Balita, Salah Satunya Dorong Permainan Pura-Pura

Dorong perkembangan kognitif dan bahasa dengan aktivitas belajar sehari-hari yang menyenangkan untuk balita ini.
Ilustrasi perkembangan balita / Sumber : pexels.com/@pixabay
Life30 April 2024, 20:40 WIB

Memiliki Kontrol Impuls yang Buruk, Waspadai 4 Alasan Anak Berani Mencuri

Dalam kebanyakan kasus, mencuri terjadi karena rasa ingin tahu, kurangnya batasan atau pemahaman, tekanan teman sebaya, dan/atau pencarian sensasi.
Ilustrasi alasan anak berani mencuri / Sumber : pexels.com/@Alexey domidov
Sukabumi30 April 2024, 20:29 WIB

Berawal Kenalan di Medsos, Gadis di Bawah Umur Digilir 2 Remaja di Sukabumi

Berawal dari kenalan di Medsos, Polisi ungkap kronologi kasus dugaan pencabulan oleh dua remaja terhadap gadis 15 tahun di Kota Sukabumi.
Ilustrasi - Kasus dugaan pencabulan dilakukan dua remaja terhadap gadis di bawah umur di Kota Sukabumi. (Sumber : istimewa)
Sehat30 April 2024, 20:00 WIB

6 Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Asam Urat

Yuk, Ketahui Apa Saja Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Asam Urat!
Ilustrasi. Daging yang belum dimasak dengan baik, seperti steak setengah matang dapat meningkatkan risiko serangan asam urat karena dapat mengandung lebih banyak purin. (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
Life30 April 2024, 19:23 WIB

6 Bukti Jelas Pasangan Kamu Hanya Pura-pura Cinta Selama Ini, Ketahui Tandanya

Terkadang tidak disadari bahwa selama ini pasangan anda hanya pura-pura cinta dan berniat hanya mengambil manfaat materi dari hubungan.
Ilustrasi. Pasangan yang pura-pura cinta. | Sumber Foto : Pexel/RDNE Stock project