7 Cara Tidur yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat

Jumat 10 Mei 2024, 21:00 WIB
Ilustrasi - 7 Manfaat Mematikan Lampu Saat Tidur, Bobo Jadi Lebih Nyenyak!. (Sumber : Freepik.com/@tirachardz)

Ilustrasi - 7 Manfaat Mematikan Lampu Saat Tidur, Bobo Jadi Lebih Nyenyak!. (Sumber : Freepik.com/@tirachardz)

SUKABUMIUPDATE.com - Untuk penderita asam urat, posisi tidur yang nyaman dan sesuai dapat membantu mengurangi risiko terjadinya serangan asam urat dan mengurangi gejala yang terkait.

Berikut beberapa cara tidur yang direkomendasikan untuk penderita asam urat, sebagaimana merujuk dari berbagai sumber:

Cara Tidur yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat

Posisi Tidur Terlentang (Supine): Tidur dalam posisi terlentang dengan punggung lurus dapat membantu mengurangi tekanan pada persendian, terutama pada sendi yang terkena asam urat seperti lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki. Posisi ini juga memungkinkan tulang belakang untuk tetap dalam posisi yang alami.
Posisi Tidur Menghadap Kiri (Left Side Sleeping): Tidur menghadap kiri dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi tekanan pada organ internal seperti ginjal. Ini juga dapat membantu mengurangi pembengkakan pada sendi yang terkena asam urat.
Gunakan Bantal yang Mendukung: Gunakan bantal yang mendukung kepala dan leher dengan baik untuk menjaga posisi tulang belakang yang tepat dan mengurangi tekanan pada sendi. Bantal yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menyebabkan ketidaknyamanan.
Hindari Posisi yang Membengkokkan Sendi: Hindari posisi tidur yang menyebabkan sendi tertekuk atau terlalu ditekuk, seperti tidur menghadap perut atau tidur dengan lutut ditekuk ke dada. Ini dapat meningkatkan tekanan pada sendi dan memperburuk gejala asam urat.
Gunakan Bantal di Bawah Kaki: Jika Anda mengalami pembengkakan atau nyeri pada kaki atau pergelangan kaki akibat asam urat, cobalah menggunakan bantal di bawah kaki untuk mengangkatnya sedikit. Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada sendi dan meningkatkan sirkulasi darah.
Hindari Posesif Tidur yang Kaku atau Terlalu Lama: Cobalah untuk tidak tidur dalam posisi yang sama terlalu lama, terutama jika Anda merasa ketidaknyamanan atau kekakuan. Berganti posisi tidur secara berkala dapat membantu mengurangi tekanan pada sendi dan meningkatkan kenyamanan tidur.
Pemanasan Sebelum Tidur: Lakukan pemanasan ringan atau latihan stretching sebelum tidur untuk mengurangi kekakuan sendi dan meningkatkan fleksibilitas. Ini dapat membantu mencegah serangan asam urat saat Anda tidur.

Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi jika memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang cara tidur yang tepat untuk kondisi asam urat Anda. Sesuai dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan individu, dokter mungkin memberikan saran yang lebih spesifik atau meresepkan perawatan tambahan untuk membantu mengelola asam urat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Gadget21 Mei 2024, 03:36 WIB

Calon Pendamping Fahmi di Pilkot Sukabumi Bukan Orang Sembarangan, Ada Adiknya Eks Gubernur

Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Sukabumi saat ini tengah menggodok dua nama untuk dipasangkan menjadi wakil wali kota mendampinginya Achmad Fahmi.
Iwan Juanda dan Dida Sembada, 2 nama yang disiapkan PKS untuk mendampingi Achmad Fahmi di Pilkada Kota Sukabumi | Foto : Ist
DPRD Kab. Sukabumi20 Mei 2024, 23:38 WIB

Ratusan PPK Pilkada 2024 Sudah Dilantik, Ini Pesan Ketua Komisi I DPRD Sukabumi

Paoji berharap kepada PPK yang sudah dilantik agar mempersiapkan diri untuk bertugas pada perhelatan Pilkada 2024.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Paoji Nurjaman (tengah) sampaikan pesan untuk ratusan PPK Pilkada 2024 yang baru dilantik. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 Mei 2024, 23:24 WIB

Perumdam TJM Palabuhanratu Akan Kuras Intake Air Baku, Cek Jadwal dan Wilayah yang Terdampak

Berikut jadwal dan wilayah yang terdampak dari pengurasan pompa intake air baku oleh Perumdam TJM Sukabumi cabang Palabuhanratu.
Kantor Perumdam TJM Sukabumi Cabang Palabuhanratu. | Foto : Ilyas
Sukabumi20 Mei 2024, 22:48 WIB

Mengenal Kecamatan Kalapanunggal Sukabumi: Sejarah hingga Potensi Wisata

Terletak di kaki Gunung Salak, berikut sejarah hingga potensi wisata di Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi.
Objek wisata Gunung Wayang Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi. | Kredit Foto: Azka Athaya Studios
Sukabumi20 Mei 2024, 22:17 WIB

Sambut Hari Jadi Ke-25, PNM Sukabumi Gotong Royong Bersih-bersih Masjid di Kadudampit

Dalam rangka HUT ke-25, PNM Peduli Bakti Sosial Masjid di Kadudampit Sukabumi
Para karyawan PNM Cabang Sukabumi saat melakukan bersih-bersih masjid Jami Al-Hidayah Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Senin (20/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Science20 Mei 2024, 21:55 WIB

BMKG: Gempa M4,6 Sukabumi akibat Aktivitas Sesar Dasar Laut

BMKG melaporkan getaran gempa M4,6 di Laut Sukabumi ini terasa dari Surade hingga Cianjur Selatan.
Episenter gempa M4,6 di Laut Sukabumi. (Sumber : BMKG)
Sukabumi20 Mei 2024, 21:15 WIB

Gempa Magnitudo 4,6 di Laut Sukabumi, Kagetkan Warga Ciracap

Gempa Magnitudo 4,6 mengguncang wilayah Kabupaten Sukabumi, Senin (20/5/2024), pukul 20.42.24 WIB.
Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life20 Mei 2024, 21:00 WIB

Jangan Malas! Ini 9 Manfaat Rajin Gosok Gigi Sebelum Tidur di Malam Hari

Menggosok gigi sebelum tidur membantu menghilangkan plak, yang merupakan lapisan lengket yang terbentuk dari bakteri.
Ilustrasi. Manfaat Rajin Gosok Gigi Sebelum Tidur di Malam Hari (Sumber : Pexels.com/MiriamAlonso)
Sukabumi20 Mei 2024, 20:44 WIB

Sebelum Hilang, Keluarga Ungkap Gadis Sukabumi Ditawari Main Sinetron di Bogor

Keluarga berharap Nurlela gadis asal Curugkembar Sukabumi yang hilang dua tahun lalu bisa selamat dan pulang ke rumah.
Neneng saat menunjukan Foto lama Nurlela, gadis asal Curugkembar Sukabumi yang hilang. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Sukabumi Memilih20 Mei 2024, 20:30 WIB

2 Nama Diusulkan Maju Pilgub Jabar dari PKS, Ini Sosoknya

Partai Keadilan Sejahtera (PKS), partai yang pernah sukses dengan menempatkan kadernya, Ahmad Heryawan, selama 10 tahun memimpin Jawa Barat itu tentu berharap mendulang kesuksesan yang sama melalui Pilgub 2024.
Dr. K.H. Mohammad Idris, Lc., MA dan Dr. H. Haru Suandharu, S.Si., M.Si, dua nama yang diusulkan PKS maju di Pilgub Jabar 2024 | Foto : ist