9 Ciri Anak Stres Karena Dipaksa Belajar, Perhatikan Sikapnya Ya!

Kamis 14 Maret 2024, 10:30 WIB
Ilustrasi. Anak Belajar Calistung dengan Orang Tua | Ciri Anak Stres Karena Dipaksa Belajar, Bunda Perhatikan Sikapnya!(Sumber : pixabay.com)

Ilustrasi. Anak Belajar Calistung dengan Orang Tua | Ciri Anak Stres Karena Dipaksa Belajar, Bunda Perhatikan Sikapnya!(Sumber : pixabay.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang stres karena dipaksa belajar dapat menunjukkan berbagai ciri atau gejala yang menandakan ketidaknyamanan atau tekanan yang mereka rasakan.

Berikut beberapa ciri anak yang mungkin menunjukkan stres karena dipaksa belajar, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Ciri Anak Stres Karena Dipaksa Belajar

1. Perubahan Mood

Anak yang stres mungkin menunjukkan perubahan mood yang signifikan, seperti menjadi mudah marah, mudah tersinggung, atau cenderung menarik diri dari interaksi sosial.

Baca Juga: 8 Ciri Anak Stres Sendiri Karena Kurang Kasih Sayang Orang Tua

2. Perubahan Perilaku

Anak stres mungkin menunjukkan perubahan dalam perilaku mereka, seperti menangis lebih sering, menolak untuk belajar, atau menunjukkan ketidakmampuan untuk berkonsentrasi.

3. Menunjukkan Tanda-tanda Kecemasan

Anak stres mungkin menunjukkan tanda-tanda kecemasan. Anak yang tertekan mentalnya cenderung gelisah, takut, atau merasa tegang ketika belajar atau disiplin terkait dengan pendidikan.

4. Gangguan Tidur

Stres yang disebabkan oleh tekanan belajar dapat menyebabkan kesulitan tidur atau gangguan tidur pada anak. Anak yang stres karena dipaksa belajar mungkin mengalami kesulitan tidur, terbangun di malam hari, atau mimpi buruk.

Baca Juga: 59 Babasan Sunda dan Artinya, Adab Lanyap hingga Ahli Leleb

5. Penurunan Minat pada Aktivitas

Anak yang mengalami tekanan karena dipaksa belajar mungkin kehilangan minat pada aktivitas yang mereka nikmati sebelumnya. Perilaku ini timbul karena stres yang disebabkan oleh tekanan belajar.

6. Perubahan Fisik

Stres yang kronis pada anak dapat memengaruhi kesehatan fisik anak, seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, atau masalah kesehatan lainnya.

7. Kesulitan dalam Kinerja Akademik

Meskipun mungkin terdapat harapan untuk meningkatkan kinerja akademik, anak yang stres karena dipaksa belajar mungkin mengalami penurunan dalam kinerja akademik mereka.

Baca Juga: 20 Contoh Babasan Sunda dan Artinya: Ngarasa Ieu Aing Alias Adigung

8. Keluhan Fisik Tanpa Penyebab Medis yang Jelas

Anak yang stres mungkin mengeluh tentang sakit perut, sakit kepala, atau gejala fisik lainnya tanpa adanya penyebab medis yang jelas, yang sebenarnya dapat berkaitan dengan stres.

9. Perilaku Menghindar

Anak stres mungkin cenderung menghindari tugas-tugas atau tanggung jawab akademik mereka, atau mungkin mengabaikan pekerjaan rumah atau proyek sekolah.

Jika Anda melihat anak menunjukkan tanda-tanda stres karena dipaksa belajar, penting untuk memberikan dukungan emosional dan memperhatikan kebutuhan mereka.

Orang tua dapat berbicara dengan anak untuk memahami perasaan mereka. Kemudian jika diperlukan, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental atau konselor sekolah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi10 Oktober 2024, 11:18 WIB

Pemkot Sukabumi Serius Tekan Stunting, Kadinkes Bahas Pentingnya Kolaborasi Lintas Sektor

Rapat koordinasi ini tidak hanya membahas data dan angka.
Kepala Dinkes Kota Sukabumi Dr. Reni Rosyida Muthmainnah, M.Si., M.Kes (kanan) dalam rapat Strategi dan Persiapan Survei Status Gizi Indonesia. | Foto: Instagram/@dinkeskotasukabumi
Sukabumi10 Oktober 2024, 10:45 WIB

Kumpul di Ujunggenteng, Dinkes Sukabumi Rapat Evaluasi Kinerja Layanan Kesehatan

Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan untuk hidup sehat.
Rapat Dinkes Kabupaten Sukabumi di Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ragil Gilang
Inspirasi10 Oktober 2024, 10:00 WIB

Info Lowongan Kerja Finance S1, Terbuka untuk Lulusan Baru

Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Finance Staff ini masih dibuka hingga 7 Desember 2024 mendatang.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Kasir di Jawa Barat, Usia Maksimal 28 Tahun (Sumber : pixabay.com/@Claudio_Scott)
Science10 Oktober 2024, 09:55 WIB

Terbaru di Sukabumi! Jawa Barat Rawan Gempa Bumi, Terjadi 134 Kali

BMKG sudah mencatat sebanyak 134 gempa bumi yang terjadi di Jawa Barat.
(Foto Ilustrasi) Jawa Barat rawan gempa bumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi Memilih10 Oktober 2024, 09:24 WIB

Kena UU ITE! Bawaslu Temukan Akun TikTok Posting Ujaran Kebencian Soal Pilkada Kota Sukabumi

Konten ini mengandung unsur ujaran kebencian sebagaimana diatur dalam UU ITE.
(Foto Ilustrasi) Bawaslu menemukan akun media sosial Tiktok yang diduga telah mem-posting konten berindikasi dugaan pelanggaran terkait Pilkada Kota Sukabumi. | Foto: Pixabay
Sehat10 Oktober 2024, 09:00 WIB

Jangan Dulu Dikerok, Ini 4 Cara Alami Mengatasi Masuk Angin

Mengatasi masuk angin secara alami bisa dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan sederhana yang ada di rumah.
Mengatasi masuk angin secara alami bisa dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan sederhana yang ada di rumah. (Sumber : Instagram/@harisatu_zakaria)
Food & Travel10 Oktober 2024, 08:00 WIB

7 Rekomendasi Makanan Real Food yang Bisa Dikonsumsi Pagi Hari

Konsep real food sering dikaitkan dengan pola makan sehat dan alami.
Ilustrasi. Rekomendasi Makanan Real Food yang Bisa Dikonsumsi Pagi Hari (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi Memilih10 Oktober 2024, 07:02 WIB

Tanggapan Dua Calon Bupati Sukabumi Soal Isu Kesehatan Mental di Kalangan Remaja

Hari Kesehatan Mental Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 10 Oktober. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan mental.
2 Calon Bupati yang bersaing di Pikada Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri (kiri), Asep Japar (kanan) | Foto : Colase Sukabumiupdate
Life10 Oktober 2024, 07:00 WIB

Sering Disebut Penyakit Hati, Ini 7 Alasan Orang Iri Dengki Sulit Bahagia

Orang yang iri dengki lebih fokus pada apa yang orang lain miliki, sehingga sering disebut penyakit hati.
Ilustrasi. Stres. Alasan Orang Iri Dengki Tidak Pernah Bahagia (Sumber : pixabay/@TungLam)
Food & Travel10 Oktober 2024, 06:00 WIB

Resep Katimus Singkong Khas Sunda, Makanan Tradisional yang Jadi Teman Bajigur

Katimus di Daerah Sunda sering dijual bersama dengan makanan tradisional lain seperti ubi jalar kukus, bajigur dan bandrek.
Katimus Singkong Khas Sunda, Makanan Tradisional yang Jadi Teman Bajigur. Foto: Instagram/resepwarisan_bdg