SUKABUMIUPDATE.com - Berbagai upaya terus dilakukan bank bjb Cabang Palabuhanratu dalam pemberdayaan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah atau UMKM di wilayah Kabupaten Sukabumi. UMKM dibantu berkembang dan memiliki daya saing yang kuat.
Salah satu langkah yang dilakukan jajaran bank bjb Cabang Palabuhanratu melalui Kantor Cabang Pembantu Cisaat adalah berpartisipasi dalam Rapat Koordinasi Pemberdayaan Usaha Mikro bersama Dinas Koperasi Usaha Miko, Kecil dan Menengah Kabupaten Sukabumi.
Acara tersebut dihadiri Bupati Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami, yang turut dibarengi dengan penyaluran produk kredit UMKM dari bank bjb. Secara simbolis diserahkan kepada para debitur kredit UMKM KCP Cisaat Cabang Palabuhanratu.
Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah fasilitas pinjaman dari bank bjb yang diberikan kepada pelaku usaha baik perorangan, badan usaha atau kelompok usaha dengan skala mikro kecil dan menengah.
"Dengan suku bunga ringan, bank bjb mendukung para pengusaha mikro kecil menengah untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan perekonomian masyarakat," kata Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto.
Widi mengungkapkan, melalui penyaluran KUR kepada para pelaku UMKM di wilayah Kabupaten Sukabumi, diharapkan bisa terus membangkitkan perekonomian daerah. Terlebih UMKM selama ini, memberikan kontribusi cukup besar terhadap perekonomian Indonesia.
Permasalahan yang dihadapi UMKM saat ini, terutama ketika masa pandemi COVID-19 mencapai puncak-puncaknya, kata Widi adalah perubahan pola konsumsi barang dan jasa masyarakat di masa pandemi dari offline ke online.
UMKM mengalami permasalahan tenaga kerja akibat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kemudian hambatan distribusi produk, dan kesulitan bahan baku produksi. Untuk itu, jelas Widi, bank bjb akan selalu menempatkan diri sebagai mitra penopang bagi UMKM untuk terus bangkit.
"Ada banyak program dan layanan produk kredit dari bank bjb yang bisa dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM untuk bangkit. Selain itu, bank bjb juga memiliki beberapa program yang sifatnya edukasi dan sosialisasi langsung kepada para pelaku UMKM, mulai dari bagaimana mendapatkan akses permodalan, bagaimana menggunakan modal secara tepat hingga mengembangkan usaha," jelas Widi.
Sumber: Advertorial
