Tolak Revisi UU KUP, H.A Sopyan Minta Pemerintah Gali Sumber Pendapatan Lainnya

Selasa 15 Juni 2021, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wacana pemerintah yang akan mengenakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) terhadap beberapa objek Pajak yang sebelumnya dikecualikan melalui revisi UU KUP atau Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, mendapat tanggapan dari anggota DPRD Jawa Barat asal Sukabumi H.A Sopyan BHM.

Pertama, H.A Sopyan menilai pemerintah masih belum memiliki strategi komunikasi yang tepat dalam mengkomunikasikan rencana-rencana kebijakan strategisnya kepada masyarakat.

Terbukti pada saat rencana skema penerapan tarif PPN yang akan menyasar beberapa objek pengecualian pajak bocor ke publik, pemerintah seperti tidak siap menjelaskannya ke publik. 

"Misalnya terkait pengenaan skema tarif PPN untuk sembako, padahal menurut pengakuan pemerintah sendiri itu untuk sembako kategori tertentu seperti beras premium yang harganya Rp 50 Rb per 1 kilogram atau daging segar premium yang dijual di supermarket yang biasa dikonsumsi masyarakat kelas atas, tapi nyatanya wacananya jadi liar kemana-mana," terang H.A Sopyan.

Selanjutnya, selain soal strategi komunikasi, lanjut H.A Sopyan saat ini masyarakat masih menghadapi pandemi, sehingga sebaiknya pemerintah menahan diri dulu untuk tidak membahas revisi UU KUP.

"Mayoritas masyarakat masih terdampak secara ekonomi akibat pandemi COVID-19. Pengenaan pajak tersebut bisa saja menurunkan tingkat konsumsi pada masyarakat tertentu, yang akan berdampak kepada penurunan produksi barangnya yang mayoritas pekerjanya adalah masyarakat bawah," terang H.A Sopyan kepada sukabumiupdate.com, Senin (14/6/2021).

Baca Juga :

Lestarikan Sungai, H.A Sopyan BHM Tebar 120 ribu Benih Ikan di Desa Cipeuteuy Sukabumi

H.A Sopyan juga menyatakan rencana pemerintah mengenakan PPN pada sektor-sektor yang selama ini mendapat pengecualian merupakan langkah yang kontraproduktif dan bertentangan dengan upaya memulihkan dampak pandemi pada sektor-sektor tersebut.

"Sebagai wakil rakyat saya tidak setuju atas rencana pembahasan revisi UU KUP tersebut. Perbaikan regulasi pajak itu sebaiknya fokus dulu untuk menaikan kepatuhan dan kemudahan masyarakat dalam menunaikan pajak," ujar anggota Komisi II ini.

Menurut H.A Sopyan kementerian Keuangan sebaiknya mengkaji ulang sumber-sumber pendapatan negara tanpa harus menaikan tarif pajak terlebih dahulu. Dari penerimaan pajak juga perlu ditingkatkan pengawasannya. 

"Terbukti beberapa kali terjadi kasus korupsi penerimaan pajak yang terjerat aparat penegak hukum," ujar dia.

"Sisi produksi nasional pun perlu terus dicari jalannya agar terus dapat dipacu. Neraca perdagangan luar negeri kita juga harus terus didorong agar bisa menghasilkan surplus," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat09 Mei 2024, 12:00 WIB

Jangan Asal! Ini 10 Tips Aman Minum Kopi Bagi Penderita Asam Urat

Selain kopi, penderita asam urat wajib memastikan minum cukup air putih untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Ilustrasi. Tips Minum Kopi Bagi Penderita Asam Urat. Sumber : Pexels/Pixabay
Life09 Mei 2024, 11:45 WIB

10 Cara Terbaik Yang Dapat Dilakukan Orang Tua Untuk Mengajari Anak Sopan Santun

Dalam masyarakat yang serba cepat dan didorong oleh teknologi saat ini, mengajarkan sopan santun kepada anak-anak adalah sesuatu yang lebih penting dari sebelumnya
Ilustrasi mengajarkan anak untuk sopan santun (Sumber : pexels.com/@Katrinbolovtsova)
Sukabumi09 Mei 2024, 11:37 WIB

Harus Ada Rp 17 Juta, Curhat Warga Sukabumi saat Ingin Kerja di Pabrik Sepatu

CH menyebut uang Rp 17 juta harus tersedia karena melalui calo.
(Foto Ilustrasi) Isu pungli untuk bekerja di pabrik sepatu di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, terus bergulir. | Foto: Pixabay
Life09 Mei 2024, 11:00 WIB

Menemukan Kehangatan dan Kebahagiaan: 11 Tips Mengatasi Kesepian Saat Dewasa

Semakin dewasa kita pasti akan merasakan kesepian dan ini merupakan hal yang tidak bisa dihindari.
Ilustrasi - Semakin dewasa kita pasti akan merasakan kesepian dan ini merupakan hal yang tidak bisa dihindari. (Sumber : Freepik.com/@benzoix)
Sukabumi09 Mei 2024, 10:55 WIB

Tekan Biaya Produksi, Petani di Pajampangan Sukabumi Pilih Tanam Padi Cara Jablay

Seringnya gagal panen pada tanam kedua membuat petani menekan biaya produksi.
Kondisi sawah di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi09 Mei 2024, 10:04 WIB

Rakor Puskesmas Cikundul, Dinkes Perkuat Kolaborasi Penanganan DBD di Kota Sukabumi

Reni mengatakan beberapa upaya pencegahan DBD dilakukan di Kota Sukabumi.
Kepala Dinkes Kota Sukabumi Dr. Reni Rosyida Muthmainnah, M.Kes saat membuka rapat koordinasi atau rakor penanganan DBD, Rabu, 8 Mei 2024 di objek wisata Oasis. | Foto: Instagram/@puskesmas_cikundul
Sehat09 Mei 2024, 10:00 WIB

Sederet Manfaat Makan Rambutan untuk Kesehatan Tubuh, Yuk Kenali!

Rambutan adalah buah yang menarik dan bergizi serta mengandung banyak manfaat kesehatan.
Ilustrasi - Rambutan adalah buah yang menarik dan bergizi serta mengandung banyak manfaat kesehatan. (Sumber : pexels.com/Quang Nguyen Vinh)
DPRD Kab. Sukabumi09 Mei 2024, 09:35 WIB

Lempar Botol saat Rapat, DPRD Tolak Pencabutan UHC Non-Cut Off Kabupaten Sukabumi

Andri diduga melempar botol karena jengkel dengan penjelasan Dwi Surini.
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Andri Hidayana saat mengikuti rapat kerja dengan BPJS Kesehatan di RSUD Sekarwangi, Rabu, 8 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi09 Mei 2024, 09:30 WIB

Info Loker D3 Jawa Barat, Syarat: Punya Skill Tentang Bahan Pangan

Info Loker D3 Jawa Barat untuk posisi Product Development Technician ini dibuka hingga 12 Juli 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker D3 Jawa Barat, Syarat: Punya Skill Tentang Bahan Pangan (Sumber : Freepik)
Sehat09 Mei 2024, 09:00 WIB

10 Rempah untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Jadi Obat Alami Ala Rumahan!

Sebelum menggunakan rempah-rempah ini sebagai pengobatan alternatif untuk nyeri sendi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu
Ilustrasi. Rempah untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Jadi Obat Alami Ala Rumahan! (Sumber : Freepik/@freepik)