80 Persen Hutan Rusak, KDM Akan Beri Upah Rp 50 Ribu Untuk Warga Jabar Yang Mau Tanam Pohon

Sukabumiupdate.com
Selasa 02 Des 2025, 09:34 WIB
80 Persen Hutan Rusak, KDM Akan Beri Upah Rp 50 Ribu Untuk Warga Jabar Yang Mau Tanam Pohon

Dedi Mulyadi saat diwawancarai sooal kondisi hutan Jabar. (Sumber: SU/Ilyas Supendi)

SUKABUMIUPDATE.com - Krisis lingkungan yang terjadi di Jawa Barat (Jabar) dengan kerusakan hutan hampir 80 persen mendorong Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menyiapkan skema upah Rp 50 ribu per hari bagi warganya yang mau menanam serta merawat pohon sebagai upaya rehabilitasi hutan.

Hal itu diungkapkan Dedi di sela kunjungannya ke Sukabumi dalam peresmian Renovasi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Ciganas di Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi pada Senin (1/12/2025) kemarin. Menurutnya dalam kondisi hutan yang kian kritis, gerakan menanam dan merawat pohon akan menjadi prioritas Pemerintah Provinsi dengan melibatkan rakyat secara langsung.

“Selama ini program reboisasi menanam ditinggalkan, konsep saya tidak seperti itu. Nanti setiap masyarakat memegang 1 atau 2 hektare, menanam pohon, kemudian merawat pohon itu kokoh dan kuat dan mereka mendapat upah dalam setiap hari distandarkan 50 ribu, nah itu lebih mahal dibanding upah nyangkul di daerah tertentu hanya 30 ribu,” ujar Dedi kepada sukabumiupdate.com di lokasi.

Baca Juga: Camat Sidak Pembuangan Limbah SPPG yang Dikeluhkan Warga di Sagaranten Sukabumi

Ia juga menyebut skema rehabilitasi hutan yang akan dilakukan Pemprov Jabar yaitu dengan mengkombinasikan jenis pohon yang khusus untuk menjaga sumber air dengan jenis pohon buah yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar.

“Itu akan dikombinasikan pohon-pohon hutan yang tidak bisa ditebang seperti Caringin, Jamuju, dan Kanjung dengan pohon produktif seperti petai, jengkol, dan nangka, sehingga masyarakat dalam jangka panjang mendapat hasilnya,” tutur Dedi.

Hal itu, kata Dedi, dilakukan sebagai upaya rehabilitasi hutan Jabar yang sudah rusak hampir 80 persen. “Kondisi hutannya sudah tau Jawa Barat, kondisi hutan yang betul masih betul - betul hutan tinggal 20 persen lagi, 80 persen dalam keadaan rusak,” tegasnya.

Berita Terkait
Berita Terkini