Temu Rembug PPPH Kabupaten Garut Gaungkan Halal Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Minggu 28 April 2024, 10:06 WIB
Temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat. (Sumber : Istimewa)

Temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Teras Cimanuk Garut dihangatkan dengan acara temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat yang diwakili oleh Rully Chairul, Warliah, Agus Kamil, dan Entus Wahidin dengan formatur pengurus LPPPH EWI Kabupaten Garut yang diwakili oleh Sopandi Sastra, Dinda, Anshor, Dian Saeful, Muhammad Taufik, pada Sabtu (27/4/2024).

Temu rembug ini sarat dengan diskusi mengenai akselerasi sertifikasi halal di kabupaten Garut khususnya dalam rangka menyambut program Wajib Halal Oktober 2024 di seluruh wilayah Indonesia.

Agus Kamil selaku manager area operasional yang juga membina PPPH EWI Kabupaten Garut menyatakan bahwa program WHO 2024 ini harus disambut positif dengan sikap pro-aktifnya para PPPH khususnya PPPH dari LPPPH EWI yang membangun komunikasi dengan para stakeholder terkhusus Kemenag Kabupaten dan Satgas Halal yang telah ditunjuk, agar para Pemilik Usaha yang belum bersertifikasi halal bisa mendapatkan informasi yang cukup dan mendapatkan fasilitas SEHATI (Sertifikat Halal Gratis) dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag RI.

LPPPH EWI dengan asosiasinya menggaungkan giat sertifikasi ini diharapkan terbangun sebuah ekosistem halal yang hulu-hilirnya serba halal, termasuk akses permodalan yang berbasis wakaf. Untuk itu kita akan membangun kemitraan dengan Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa,” ujarnya.

Menurut Agus, apa yang diharapkan oleh LPPPH EWI dengan asosiasinya sejalan dengan dewan pengarah dari LW Doa Bangsa, H. Ayep Zaki. “Beliau membina Yayasan yang juga menjadi penaung LW Doa Bangsa ikut mendesain LW Doa Bangsa memiliki sistem kemitraan yang menjamin kesejahteraan bagi semua,” ujarnya.

“Halal yang berbasis wakaf merupakan gambaran yang harus terbukti nyata dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, apalagi program Mauquf ‘alaih dari Lembaga Wakaf harus memiliki dampak yang besar untuk kemaslahatan umat,” jelas Wahidin, direktur LW Doa Bangsa menambahkan. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life12 Mei 2024, 16:00 WIB

2 Tanda Gangguan Bahasa Pada Bayi yang Harus Diketahui Orang Tua

Jika balita belum bisa berbicara dan Anda mencurigai adanya kesulitan dalam berbicara, maka bicaralah. Kunci untuk mengobati gangguan bahasa adalah intervensi dini.
Ilustrasi -  Tanda gangguan bahasa pada bayi yang perlu diketahui orang tua. (Sumber : Pexels/George Pak).
Sukabumi12 Mei 2024, 15:51 WIB

Tajam Menganga, Besi Gorong-gorong Rusak di Jalur Lingkar Sukabumi Makan Korban

Besi penutup gorong-gorong di jalan Jalur Lingkar Kota Sukabumi, tepatnya di pertigaan Balandongan, terlihat kondisinya sudah rusak parah, besinya suda pada patah dan tidak beraturan
Kondisi besi gorong-gorong di Jalan Jalur Lingkar Kota Sukabumi (pertigaan balandongan) | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi12 Mei 2024, 15:03 WIB

Jadi Spot Favorit Berfoto, Pohon Loa Tua Di Curug Sodong Sukabumi Simpan Cerita Mistik

Pohon Loa tua dengan diameter 3 meter, tinggi sekitar 20 meter, yang berdiri area Curug Sodong, Desa Ciwaru Sukabumi, selain jadi peneduh, juga menjadi spot favorit para pengunjung untuk berfoto.
Pohon Loa tua di Curug Sodong Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 15:00 WIB

7 Cara Meningkatkan Perkembangan Bahasa Pada Bayi yang Harus Diterapkan Orang Tua

Selama tahun pertama si kecil, kemampuan bahasanya akan berkembang pesat. Dan inilah cara mendorong bayi untuk lebih banyak berbicara.
Ilustrasi - meningkatkan atau mendorong perkembangan bahasa pada bayi. (Sumber : pexels/@Ivan Samkov).
Life12 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Cara Melatih Kesabaran Anak Agar Bermental Kuat Saat Tumbuh Dewasa

Melatih kesabaran anak memang membutuhkan konsistensi dari orang tua. Hal ini bertujuan agar menuai keberhasilan saat dewasa nanti.
Ilustrasi - Melatih kesabaran anak memang membutuhkan konsistensi dari orang tua. Hal ini bertujuan agar menuai keberhasilan saat dewasa nanti. (Sumber : Pexels/Matilda Wormwood).
DPRD Kab. Sukabumi12 Mei 2024, 14:26 WIB

Apresiasi Geopark Ciletuh Run 2024, DPRD Sukabumi: Berdampak ke Ekonomi Masyarakat

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana mengapresiasi perhelatan Geopark Ciletuh Run 2024, yang digelar hari ini, Minggu, (12/5/ 2024) di Pantai Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas.
Andri Hidayana, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi saat hadir dalam acara Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 14:00 WIB

Sering Disepelekan Orang Tua, 5 Dampak Buruk Sering Berbohong kepada Anak

Kebiasaan berbohong kepada anak sesungguhnya tidak baik dalam masa asuhnya. Bahkan cenderung memiliki bahaya yang efeknya tergolong negatif.
Ilustrasi - Kebiasaan berbohong kepada anak sesungguhnya tidak baik dalam masa asuhnya. (Sumber : Pexels.com/@Kampus Production).
Life12 Mei 2024, 13:30 WIB

7 Manfaat Bermain Sendiri untuk Anak-Anak yang Bantu Menumbuhkan Imajinasi

Ketika anak bermain sendiri, hal ini akan membangun keterampilan serta kemandirian dan meningkatkan kreativitas mereka.
Ilustrasi - Imajinasi selalu bergerak ketika orang tua mendorong anaknya untuk bermain sendiri. (Sumber : Pexels.com/@Polesie Toys).
Life12 Mei 2024, 13:15 WIB

Terbelenggu dalam Kesengsaraan: 10 Gaya Hidup Orang Miskin yang Bikin Sulit Kaya

Ada beberapa gaya hidup orang miskin yang membuatnya sulit kaya.
Ilustrasi - Ada beberapa gaya hidup orang miskin yang membuatnya sulit kaya. (Sumber : Pexels.com/cottonbro studio)
Sukabumi12 Mei 2024, 13:08 WIB

600 Peserta Meriahkan Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi

Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas Sukabumi ini diikuti oleh 600 peserta yang berasal dari berbagai daerah
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat melepas 600 peserta Geopark Ciletuh Run 202, Minggu (12/5/2024) | Foto : Dokpim