SUKABUMIUPDATE.com - Seorang warga Sukabumi tercatat sebagai salah satu korban kecelakaan maut di Simpang Gunung Padang Kabupaten Cianjur, Minggu 14 Agustus 2022. Saat itu ia tengah cukur di pangkas rambut pinggir jalan raya Sukabumi Bogor, tepat di seberang simpang Gunung Padang, Kampung Cipadang, Desa Bangbayang, Kecamatan Gekbrong Kabupaten Cianjur.

Bersama anaknya yang masih kecil pria berinisial Kmrd ini selamat dari kecelakaan tersebut, karena kios pangkas rambut tidak terkena sambaran truk yang mengalami rem blong. "Suaranya kencang saat truk itu menabrak semua yang ada dijalan. Saya lagi pangkas rambut disini. Dari dalam sempat liat ngabelesatna (melaju kencang tak terkendali)," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Minggu 14 Agustus 2022 melalui pesan singkat.

Warga Karangtengah Cibadak Sukabumi ini tengah mengunjungi istrinya di Cianjur, saat itu ia tengah cukur di pangkas rambut bersama anaknya di lokasi kejadian. Pasca kecelakaan, ia sempat merekam suasana di jalan raya tersebut.

Kondisinya cukup mengerikan. Pohon-pohon pinggir jalan tumbang, tiang telpon bengkok dan sejumlah kendaraan (motor dan mobil) hancur disambar truk yang hilang kendali saat melintasi turunan panjang Bangbayang. Warga yang menjadi korban luka dan meninggal tergeletak, bahkan ada yang terpental hingga masuk ke sungai di pinggir jalan raya tersebut.

Motor maticnya tertimpa tiang telpon dan pohon mahoni yang tumbang. kerusakannya  cukup parah, "Stang nyengsol,rem na gak balik deui,as belakang kena," lanjutnya.

Ia juga sempat dimintai data dan keterangan oleh Polres Cianjur sebagai pihak terdampak dari kejadian kecelakaan maut di Simpang Gunung Padang, Bangbayang Cianjur. Kekinian, Komar memilih membawa pulang motornya ke Sukabumi.

Kendaraan monibus terseret hingga nyangkut ke pohon pinggir jalan. Kecelakaan maut di jalan nasional Sukabumi Cianjur tepatnya Simpangv Gunung Padang, Bangbayang Cianjur, Minggu 14 Agustus 2022 - (istimewa)</span

Sebelumnya, truk dari arah Sukabumi, sekitar pukul 10.40 WIB, melaju tak terkendali, menyasar banyak kendaraan, baik mobil maupun motor. Bahkan meruntuhkan pohon-pohon di pinggir jalan, termasuk tiang telpon dan listrik di kawasan tersebut. 

Melansir suara.com, data sementara mencatat lima orang meninggal dunia, dan sejumlah pengendaraan lainnya luka berat dan luka ringan, akibat kejadian ini. Informasi yang diperoleh, kecelakaan tersebut berawal ketika truk bermuatan terigu yang melaju dari arah Sukabumi menuju Cianjur diduga mengalami rem blong.

Kanit Gakkum Polres Cianjur, Iptu Hadi Kurniawan menjelaskan, truk jenis Hino bernomer polisi F 9125 WA diduga mengalami rem blong, sehingga tidak mampu mengendalikan laju saat melintasi jalan menurun.

"Karena tidak mampu mengendalikan kendaraanya, truk itu melambung ke jalur kanan kanan, lalu menambrak truk dan mobil jenis Toyota Kijang bernomer polisi B 7353 UP didepannya, sejumlah pohon dan rumah yang ada di pinggir," katanya.

Selain itu, kata dia, tiga kendaraan roda dua dari arah berlawanan juga tertabrak truk tersebut. Tiga orang yang meninggal dilokasi kejadian termasuk supir truk, dan seorang pengendara motor, sedangkan dua lainya meninggal di rumah sakit," ucapnya.

REPORTER: FATHIN