SUKABUMIUPDATE.com – Sebuah pesawat milik maskapai Air India tujuan Bandara Gatwick, London, Inggris, dilaporkan jatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Ahmedabad, India, pada Kamis petang, 11 Juni 2025. Insiden terjadi di dekat perimeter bandara dan menyebabkan pesawat menabrak asrama dokter, demikian dilaporkan ANI seperti dikutip The Economic Times.
Pesawat yang jatuh merupakan Boeing 787 Dreamliner (VT-ANB) dengan nomor penerbangan AI-171. Dalam penerbangan tersebut, terdapat 242 orang di dalam pesawat, termasuk dua pilot dan sepuluh awak kabin.
“Dalam waktu 2–3 menit, polisi dan lembaga lainnya tiba di tempat kejadian. Hampir 70–80 persen area telah dibersihkan. Semua lembaga bekerja di sini,” ujar seorang perwira polisi senior kepada ANI.
Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil India (DGCA) mengonfirmasi bahwa pesawat mengalami kecelakaan beberapa saat setelah tinggal landas dari Landasan Pacu 23 pada pukul 1:39 waktu setempat.
“Pesawat Air India B787 VT-ANB, saat mengoperasikan penerbangan AI-171 dari Ahmedabad ke Gatwick, jatuh segera setelah lepas landas dari Ahmedabad. Ada 242 orang di dalamnya… Pesawat itu di bawah komando Kapten Sumeet Sabharwal dengan Perwira Pertama Clive Kundar,” ungkap DGCA dalam pernyataan resminya.
Kapten Sumeet Sabharwal diketahui memiliki lebih dari 8.200 jam pengalaman terbang, sementara Perwira Pertama Clive Kundar telah mencatatkan 1.100 jam terbang.
Menurut keterangan petugas pengatur lalu lintas udara, awak pesawat sempat mengeluarkan sinyal darurat MAYDAY beberapa saat setelah lepas landas. Setelah itu, tidak ada komunikasi lanjutan yang diterima. Tak lama kemudian, pesawat jatuh di luar batas bandara.
Beberapa saksi mata menyatakan melihat asap hitam pekat membumbung dari lokasi jatuhnya pesawat yang berada di sekitar area asrama dokter—kompleks hunian bagi tenaga medis.
Mantan Kepala Menteri Gujarat, Vijay Rupani, disebut-sebut termasuk di antara para penumpang dalam penerbangan tersebut.
Perdana Menteri India, Narendra Modi, telah mendapatkan laporan awal terkait insiden ini. Ia disebut telah berbicara langsung dengan Menteri Dalam Negeri Amit Shah dan Menteri Penerbangan Sipil Ram Mohan Naidu.
Menurut sumber, Modi memerintahkan kedua menteri tersebut untuk segera bertolak ke Ahmedabad, kampung halamannya, untuk memantau langsung situasi di lapangan. Ia juga meminta agar seluruh bentuk bantuan bagi korban segera disalurkan serta proses evakuasi dan investigasi dilakukan secara cepat dan menyeluruh.
Sumber: Tempo.co
