Terima Kasih Pejuang, Mengenal Gambar Para Pahlawan Pada Uang Kertas Rupiah

Rabu 10 November 2021, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - 19 Desember 2016, Bank Indonesia menerbitkan 7 jenis mata uang kertas mulai dari pecahan Rp 1000-Rp 100.000. Negara mencantumkan gambar para pahlawan pada lembaran mata uang tersebut.

Mengutip tempo.co, berikut daftar para pahlawan dan karakteristik dari masing-masing mata uang kertas rupiah tersebut; 

Uang Rp 1000, bagian depannya terdapat sosok pahlawan perempuan dari Aceh, Tjut Meutia. Sedangkan bagian belakangnya terdapat gambar seorang wanita yang sedang menari Tifa dari Papua. Untuk warnanya sendiri di dominasi warna hijau.

Untuk uang Rp 2000, bagian depannya terdapat gambar Mohammad Hoesni Thamrin dikenal sebagai tokoh Betawi yang memiliki darah Belanda dari kakeknya. Sedangkan bagian belakangnya terdapat seorang wanita yang sedang Tari Piring yang berasal dari Sumatera Barat merupakan tarian persembahan kepada para dewa sebagai wujud rasa syukur atas hasil panen yang memuaskan.

Menukil kanal resmi Bank Indonesia, untuk uang Rp 5000 memiliki warna coklat yang dominan. Uang ini memiliki gambar depan dengan sosok Dr. K.H. Idham Chalid dikenal sebagai guru politik kaum Nahdlatul Ulama. Sedangkan untuk gambar belakangnya yaitu, Tari Gambyong yang berasal dari Surakarta, Jawa Tengah, ditujukan untuk memanggil Dewi Sri atau Dewi Padi agar sawah menghasilkan panen yang melimpah. Tidak hanya itu uang ini juga menyajikan gambar Gunung Bromo.

Lebih lanjut, untuk uang kertas Rp 10.000, gambar pahlawan yang terletak di bagian depan yaitu Frans Kaisiepo, sosok yang mempopulerkan kata IRIAN yang merupakan kependekan dari Ikut Republik Indonesia Anti Netherlands. Sedangkan untuk bagian belakang terdapat gambar dari Tari Pakarena dari Sulawesi Selatan, dipercaya sebagai petunjuk kehidupan dari bidadari penghuni langit. Taman Nasional Laut Wakatobi yang terletak di Sulawesi Tenggara.

photoPecahan uang kertas rupiah - (dok Taspen)</span

Sementara, uang kertas pecahan Rp 20.000 yang didominasi warna hijau, menampilkan sosok Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi atau Sam Ratulangi adalah seorang politikus, penulis dan guru dari Sulawesi Utara. Sam Ratulangi mendapatkan gelar doktor (Ph.D) nya di Zurich, Swiss—satu almamater dengan Albert Einstein. Untuk bagian belakangnya terdapat gambar Tari Gong dan Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur yang juga merupakan habitat dari spesies yang dilindungi seperti penyu hijau dan penyu sisik.

Untuk uang kertas pecahan Rp 50.000 memiliki warna biru yang bagian depannya terdapat gambar tokoh Djuanda Kartawidjaja yang dikenal sebagai pencetus konsep negara kepulauan yang dikenal dengan “Deklarasi Djuanda”. Sedangkan bagian belakangnya terdapat gambar Tari Legong dari Bali dan Taman Nasional Komodo yang terletak di Nusa Tenggara Timur.

Lalu yang terakhir adalah uang kertas pecahan Rp 100.000 yang bagian depannya terdapat gambar Soekarno-Hatta. Mereka dikenal juga sebagai Bapak Proklamator Indonesia. Sedangkan bagian belakangnya terdapat gambar Tari Topeng Betawi dan gambar dari Raja Ampat yang terletak di Sorong Papua.

SUMBER: GERIN RIO PRANATA/TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin