545 Pelajar dari 5 Desa di Sukabumi Raih Beasiswa Berprestasi Semen Jawa 2022

Jumat 09 September 2022, 17:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, anak perusahaan SCG dari unit bisnis Cement-Building Materials, kembali memberikan beasiswa untuk pelajar di Kabupaten Sukabumi. Beasiswa tahun 2022 ini diberikan kepada 545 pelajar (siswa-siswi) berprestasi tingkat SD dan SMP di lima desa yang berada di sekeliling pabrik PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi.

Kelima desa ini adalah, Kebonmanggu, Sirnaresmi, Tanjungsari, Wangunreja, dan Sukamaju. Penyerahan beasiswa diselenggarakan dari 31 Agustus 2022 hingga 7 September 2022 di kantor dari masing-masing desa tersebut.

Tahun ini, program beasiswa ini diberikan kepada 100 pelajar di Desa Kebonmanggu, 123 pelajar di Desa Sirnaresmi, 123 pelajar Desa Sukamaju, 91 pelajar di Desa Wangunreja dan 108 pelajar di Desa Tanjungsari. Dengan mengusung tema Bercerita untuk Desaku, program ini juga mendorong para peserta berkontribusi untuk desa dengan mempromosikan ikon dan potensi desanya masing-masing. 

Salah satunya menyajikan Inspirational Talk. Menyalurkan inspirasi kepada siswa dan siswi untuk dapat memiliki minat dalam menuangkan ide melalui tulisan.

Somchai Dumrongsil, Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, menegaskan beasiswa berprestasi ini merupakan upaya perusahaan dalam mendukung pemerintah, untuk memberikan akses pendidikan dan menekan angka putus sekolah di Kabupaten Sukabumi.

SCG berkomitmen untuk terus menjadi bagian dari kemajuan pendidikan di Kabupaten Sukabumi, lanjut Somchai Dumrongsil. Termasuk mendukung Pemerintah Kabupaten Sukabumi menekan tingginya angka putus sekolah di Jawa Barat yang mencapai 6.030 siswa pada tahun 2020 lalu.

"Sejak pertama program beasiswa ini diadakan pada 2019, kami telah memberikan beasiswa kepada lebih dari 2.000 pelajar dan kami akan terus melanjutkannya,” jelas Somchai Dumrongsil dalam rilis SCG yang diterima sukabumiupdate.com, 9 September 2022.

Program Beasiswa Berprestasi merupakan salah satu wujud dari pilar pendidikan pada program CSR PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi dan komitmen SCG terhadap ESG 4 Plus (Environmental, Social, and Governance). Khususnya dalam mengurangi kesenjangan dan melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk lingkungan dan masyarakat. 

photoBeasiswa tahun 2022 ini diberikan kepada 545 pelajar (siswa-siswi) berprestasi tingkat SD dan SMP di lima desa yang berada di sekeliling pabrik PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi. - (dok SCG)</span

Program ini ungkap Somchai Dumrongsil sejalan dengan semangat pemerintah Indonesia untuk “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat” dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan. 

“Memasuki tahun ke-3 ini, kami menambah jumlah beasiswa yang lebih besar jika dibandingkan tahun lalu, semula sejumlah 532 kini sebanyak 545. Ke depannya, tentu kami ingin terus meningkatkan manfaat. Kami harap program ini dapat membuka akses pendidikan yang lebih luas, menambah semangat belajar para siswa, hingga membantu mereka menggapai cita-citanya,” tutup Somchai Dumrongsil

Salah satu penerima Beasiswa Berprestasi Semen Jawa 2022, Khoirunnisa (10 tahun) bersyukur atas bantuan pendidikan ini. "“Saya bersyukur menjadi salah satu penerima beasiswa ini karena saya sangat terbantu dan termotivasi untuk lebih berprestasi. Sesi Inspirational Talk pun mendukung saya untuk menjadi lebih percaya diri dan bersemangat dalam  mengejar impian saya,” ungkapnya dikutip dari rilis yang sama.

Program Beasiswa Berprestasi pun menerima sambutan yang sangat baik dari pemerintah desa, seperti Kepala Desa Kebonmanggu, Rasnita. Tahun 2022 ini adalah tahun ke-3 bagi Desa Kebonmanggu menerima program Beasiswa Berprestasi dari dana CSR PT Semen Jawa melalui APBDes. 

Baca Juga :

"Saya sangat mengapresiasi upaya konsisten dari PT Semen Jawa dan PT Tambang Sukabumi karena program ini tidak hanya mendukung akses pendidikan bagi siswa/i di desa kami, tetapi juga membimbing dan menambah keterampilan mereka supaya mereka dapat memajukan desa ini di masa mendatang,” ungkap Rasnita.

PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi telah melakukan berbagai inisiasi kontribusi sosial yang menekankan pada lima aspek penting dalam hidup, yakni infrastruktur, kesehatan, agama budaya, pendidikan dan ekonomi produktif. Program-programnya antara lain berupa pembangunan jalan, posyandu, program peningkatan gizi balita; ibu hamil dan lansia, renovasi masjid, pembangunan madrasah dan mendukung pengembangan UMKM di 5 desa melalui program Gesari (Gerakan Desa Berdikari). Perusahaan juga menginisiasi pengembangan RDF (Refuse-Derived Fuel) pertama di Kabupaten Sukabumi guna menghasilkan energi baru dari sampah, mengurangi emisi karbon, serta mendukung pemerintah dalam mengelola permasalahan sampah.

SUMBER: Rilis SCG (ADVERTORIAL)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi09 September 2024, 21:49 WIB

Identitas Mayat Pria Tanpa Busana di Cibadak Sukabumi Terungkap, Lansia Asal Nagrak

Polisi menyebut identitas pria tanpa busana yang ditemukan di selokan Cibadak Sukabumi terungkap.
Proses evakuasi mayat pria yang ditemukan di selokan di Kampung Cimanggu RT 01/06 Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, ketika dievakuasi. | Foto: Istimewa
Inspirasi09 September 2024, 21:31 WIB

Handal Layani Kebutuhan Air Bersih, Apresiasi bjb di HUT ke-34 Perumdam TJM Sukabumi

Bank bjb cabang Palabuhanratu sampaikan apresiasi dan dukungan di hari jadi Perumdam TJM Sukabumi ke-34.
Pimcab bjb Palabuhanratu sampaikan apresiasi dan dukungan di HUT ke-34 Perumdam TJM Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Life09 September 2024, 21:00 WIB

10 Cara Hidup Bahagia Tanpa Pacaran, Tetap Enjoy dan Anti Kesepian!

Dengan menjalani kehidupan yang seimbang dan penuh makna, kamu bisa merasakan kebahagiaan yang autentik meskipun tanpa pacaran.
Ilustrasi - Dengan menjalani kehidupan yang seimbang dan penuh makna, kamu bisa merasakan kebahagiaan yang autentik meskipun tanpa pacaran. (Sumber : pexels.com/@THIS IS ZUN)
Sukabumi09 September 2024, 20:36 WIB

Truk Terguling di Cisolok Sukabumi Diduga Rem Blong, Sopir Luka-luka

Berikut kronologi truk terguling di Cisolok Sukabumi, diduga akibat rem blong.
Kondisi truk yang terguling di Cisolok Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi09 September 2024, 20:23 WIB

Momen Mendebarkan Guru di Sukabumi Terpaksa Mendayung Pakai Papan Gegara Perahu Mogok

Kondisi perahu yang lapuk dan mesinnya rawan bermasalah dikeluhkan para guru di Cibitung Sukabumi.
Momen menegangkan para guru terpaksa mendayung gegara mesin perahu mogok di Cibitung Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Gadget09 September 2024, 20:00 WIB

Dijamin Langsung Lancar Lagi, 10 Cara Mengatasi HP Lemot yang Sering Bikin Jengkel

Dengan melakukan langkah-langkah ini, kamu bisa meningkatkan kinerja HP yang lemot dan menjaga agar tetap berjalan lancar.
Ilustrasi. Dengan melakukan langkah-langkah ini, kamu bisa meningkatkan kinerja HP yang lemot dan menjaga agar tetap berjalan lancar. (Sumber : pixabay.com/@JanVašek)
Sukabumi09 September 2024, 19:49 WIB

BAPPEDA Targetkan 30 Hektar Kawasan Kumuh Kota Sukabumi Dientaskan Tahun Ini

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi targetkan pengentasan sebanyak 30 hektar kawasan kumuh di Kota Sukabumi. Diketahui, Kota Sukabumi saat ini tidak memiliki kategori kawasan kumuh berat.
Frendy Yuwono, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi09 September 2024, 19:05 WIB

Bertema Layanan Kesehatan, Mobil Hias Dinkes di Festival Sukabumi Suka Bunga

Dinkes Kabupaten Sukabumi ikut memeriahkan event Festival Sukabumi Suka Bunga. Ini filosofi mobil hias mereka.
Kadinkes Kabupaten Sukabumi Agus Sanusi dan jajarannya di depan mobil hias untuk Festival Sukabumi Suka Bunga 2024. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi09 September 2024, 19:05 WIB

20 Ekor Domba Mati Diterkam Hewan Buas, Warga Desa Gandasoli Sukabumi Resah

Sebanyak 20 ekor domba milik warga Desa Gandasoli, Cikakak, Kabupaten Sukabumi, mati akibat serangan hewan buas. Peristiwa yang meresahkan warga tersebut, terutama para peternak domba sudah berlangsung sejak sebulan yang lalu
Peternak domba di Desa Gandasoli Cikakak Sukabumi resah akibat hewan buas yang menerkam domba-domba mereka | Foto : Ilyas Supendi
Food & Travel09 September 2024, 19:00 WIB

Cara Membuat Bajigur, Minuman Khas Sunda yang Pas di Diminum Saat Cuaca Dingin

Penyajian bajigur biasanya dilengkapi dengan makanan kecil tradisional seperti pisang rebus, ubi, atau singkong yang memberikan keseimbangan antara rasa manis dan gurih.
Hangat, manis, dan mengenyangkan, bajigur menjadi minuman yang tidak hanya lezat tetapi juga penuh nilai budaya dan manfaat kesehatan. | Foto: Istimewa