Masker atau Face Shield, Mana yang Lebih Baik Melindungi Anak?

Rabu 26 Agustus 2020, 01:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Meski kasus Covid-19 dengan gejala berat jarang ditemui pada anak-anak, mereka masih bisa menjadi pembawa virus yang menularkan secara diam-diam. Itu sebabnya anak-anak perlu dijaga dari penularan dengan menggunakan perlengkapan pelindung wajah seperti masker dan face shield, serta menjalani protokol sanitasi yang baik. 

Melansir Tempo.co, masker wajah dianggap sebagai bentuk perlindungan terbaik terhadap penyakit ini. Sayangnya, tidak mudah meminta anak menggunakan masker dengan baik. 

Itulah sebabnya, banyak orang tua yang bergantung pada face shield untuk anak-anaknya. Namun, tahukah yang mana lebih baik memberikan perlindungan untuk anak Anda?

Masker menutupi mulut dan hidung dengan cara yang lebih efektif, sementara face shield sebagai pelindung transparan untuk seluruh wajah. Menggunakan face shield relatif lebih mudah daripada memakai masker, tapi ada celah yang akan membuatnya tidak efektif.

Menurut rekomendasi CDC, "Jika face shield digunakan tanpa masker, pelindung tersebut harus menutupi sisi wajah pemakainya dan meluas hingga ke bawah dagu."

Hal positif dari pemakaian face shield yang tepat adalah mencegah seseorang menyentuh wajah mereka dan menyebarkan kuman. Seperti diketahui, anak-anak sangat suka menyentuh wajah mereka.

Face shiled juga jauh lebih nyaman dan nyaman digunakan dibandingkan dengan masker wajah, sekaligus menciptakan penghalang mata yang dapat mencegah masuknya virus dari selaput mukosa. Pelindung ini juga dapat dicuci dengan mudah lalu dipakai kembali.

Namun, masker tetap dianggap selangkah lebih baik untuk mencegah penularan langsung tetesan pernapasan dari orang yang sakit atau sebaliknya. Sementara, face shield yang tidak rapat menutupi wajah bisa memudahkan kuman masuk.

Tidak ada lembaga kesehatan menyarankan penggunaan face shield saja. Jadi, mengenakan masker wajah bersama dengan face shield bisa menjadi salah satu cara paling efektif untuk menjaga anak-anak Anda aman selama pandemi.

Ajari mereka untuk menjalankan praktik sanitasi yang baik, sering mencuci tangan, dan makan makanan yang sehat.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)