Pentingnya Bermain Fisik buat Anak, Bukan Hanya dengan Gawai

Kamis 21 Mei 2020, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bermain bisa menjadi sebuah situasi ideal bagi orang tua untuk terlibat penuh dalam mengamati perkembangan anak. Dilansir dari tempo.co, bermain adalah aktivitas yang sangat penting untuk proses tumbuh kembang anak karena berkontribusi pada perkembangan kemampuan kognitif, fisik, sosial, dan emosional.

Untuk para orang tua yang bekerja, mereka tak punya cukup waktu untuk menjalin ikatan yang erat dengan anak. Mohit Nigam, Brand General Manager ELC Indonesia, mengungkapkan bermain merupakan dunia yang tidak terpisahkan dari kehidupan anak-anak. Namun, kesibukan terkadang membuat orang tua lupa anak membutuhkan waktu bermain bersama orang tua.

Melalui kampanye #MainSamaAnak, menurutnya ELC ingin mengajak orang tua untuk menyisihkan waktu bermain bersama anak tanpa menggunakan gawai.

"Selain itu, kami juga ingin mengingatkan bahwa bermain menggunakan physical toys (mainan yang nyata) dapat membantu mengoptimalkan tumbuh kembang anak serta mempererat kedekatan antara anak dan orang tua,” ujarnya.

Berbagi momen bersama anak menjadi hal penting, terutama di masa perkembangan. Bermain dengan anak dapat mempererat ikatan emosional yang lebih dalam antara orang tua dan anak. Ikatan tersebut dapat menjadikan anak lebih nyaman dengan lingkungan dan juga modal bagi anak untuk melatih kemampuan sosial dan emosi ketika besar nanti.

Dewasa ini, banyak sekali orang tua yang memberikan kelonggaran bagi anak untuk bermain gawai, baik untuk bermain game ataupun menonton video. Namun, masih banyak orang tua yang belum mengetahui batasan penggunaan layar untuk anak-anak.

Bayi usia di bawah 18 bulan, tidak dianjurkan untuk menggunakan gawai kecuali untuk panggilan video ketika orang tua sedang bekerja atau tidak berada di rumah. Bayi usia 18 bulan hingga 24 bulan diperbolehkan menggunakan gawai kurang dari 1 jam. Namun, orang tua harus mendampingi dan memilihkan konten yang sesuai untuk usia anak.

Peran orang tua juga sangat penting dalam memberikan pemahaman kepada anak terkait konten yang sedang dilihat. Anak usia 2-5 tahun, diperbolehkah menggunakan gawai selama 1 jam dan orang tua juga masih harus tetap mendampingi untuk membantu memilihkan program dan memberikan pemahaman kepada anak terkait program yang sedang dilihat.

Keluarga adalah tempat belajar anak yang utama dan orang tua akan menjadi panutan anak dalam bertingkah laku. Untuk itu, peran orang tua dalam memberi contoh kepada anak untuk tidak menggunakan gawai secara ketergantungan sangat diperlukan.

Situasi saat ini yang mengharuskan masyarakat untuk tetap berada di rumah dapat dimanfaatkan orang tua untuk menghabiskan banyak waktu bermain bersama anak menggunakan mainan yang nyata. Jangan biarkan gawai menghalangi banyak kesempatan untuk membangun fondasi kepercayaan dan kedekatan dengan anak.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life02 Mei 2024, 14:30 WIB

Picu Serangan Kambuh, 5 Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat

Meskipun tidak ada bukti langsung yang menunjukkan bahwa gangguan tidur secara langsung menyebabkan asam urat, namun ada hubungan antara gangguan tidur dan kondisi yang mempengaruhi asam urat.
Ilustrasi. Picu Serangan Kambuh, Ketahui Sederet Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat. (Sumber : Pexels/CraigAdderley)
Sukabumi02 Mei 2024, 14:23 WIB

Puluhan Siswa SD di Ciracap Sukabumi Ikuti Seleksi O2SN Tingkat Kabupaten

Sebanyak 4 gugus, terdiri dari 30 sekolah dasar yang ada di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, ikut bertanding dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kecamatan Ciracap,
Pertandingan bola voli dalam seleksi O2SN tingkat SD di Ciracap Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi02 Mei 2024, 14:21 WIB

Kronologi Sadisnya Siswa SMP di Kadudampit Sukabumi Sodomi dan Bunuh Bocah SD

Kasus ini mulai terungkap saat MA ditemukan meninggal misterius di kebun warga.
Proses ekshumasi makam MA (7 tahun) di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada 25 Maret 2024 oleh tim forensik Polda Jawa Barat. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Bola02 Mei 2024, 14:00 WIB

Persib Bandung Siap Hadapi Bali United di Championship Series, Ini Jadwalnya!

Persib Siap menyongsong Championship Series melawan Bali United.
Persib Siap menyongsong Championship Series melawan Bali United.(Sumber : Persib.co.id)
Sukabumi02 Mei 2024, 13:52 WIB

Rumah Panggung Ambruk Milik Janda Di Kalibunder Sukabumi Akan Dibangun Swadaya

Rumah tidak layak huni, milik seorang janda dengan dua orang anak perempuan, di Kampung Cisaat Desa Cimahpar, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi ambruk karena konsidinya sudah reyot.
Forkopimcam Kalibunder dan tagana saat cek lokasi | Foto : Ragil Gilang
Jawa Barat02 Mei 2024, 13:47 WIB

Silaturahmi LP3H EWI Jawa Barat dengan Satgas Halal Kemenag RI Provinsi

LP3H EWI Provinsi menyampaikan rencana kerja secara umum dan berharap kiprahnya dapat berkontribusi positif bagi suksesnya WHO24 khususnya di Provinsi Jawa Barat.
Pengurus LP3H EWI Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi ke Satgas Halal Kemenag RI Provinsi Jawa Barat. | Foto: Istimewa
Internasional02 Mei 2024, 13:46 WIB

Dunia Heboh Vaksin Covid-19 Picu Kematian, Gugatan Class Action untuk AstraZeneca

Media massa dunia sejak beberapa hari terakhir dihebohkan dengan kabar penyakit langka yang dipicu oleh vaksin covid-19.
dokumentasi program vaksinasi covid-19 di Kota Sukabumi (Sumber: istimewa)
Life02 Mei 2024, 13:30 WIB

7 Kunci Selalu Sabar dan Tegar dalam Menghadapi Cobaan Hidup, Ini Caranya!

Menghadapi masalah dengan sabar dan tegar merupakan keharusan sebagai hamba yang beriman. Ini dapat membantu melegakan pikiran dan menenangkan jiwa.
Ilustrasi. Cara agar selalu sabar menghadapi cobaan hidup. Sumber foto : Pexels/ArinaKrasnikova
Arena02 Mei 2024, 13:29 WIB

Suci Aulia Asal Kota Sukabumi Gagal Seleksi Liga Voli Korea, Gaji Rp1,94 M Melayang

Jika terpilih, Aulia Suci Nurfadila dan Yolla Yuliana sebagai pemain pertama kali dikontrak berhak atas gaji sebesar Rp 1,94 miliar atau US$ 120 ribu. Namun, keduanya gagal.
Suci Aulia Nurfadila, Pemain Bola Voli asal Kota Sukabumi | Foto : Instagram @auliasuciii21
Sukabumi02 Mei 2024, 13:09 WIB

Dicekik, Disodomi dan Dibunuh! Fakta Tewasnya Bocah Laki-laki di Kadudampit Sukabumi

Korban pergi ke rumah H bersama temannya yang lain dan terduga pelaku.
Konferensi pers kasus tewasnya bocah laki-laki berinisial MA (7 tahun) asal Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Kamis (2/5/2024) di Mapolres Sukabumi Kota. Polisi memperlihatkan barang bukti. | Foto: SU/Asep Awaludin