Sale Pisang Buatan Ibu-ibu di Ciemas Sukabumi, Rasa Manisnya Turun-temurun

Sabtu 24 Agustus 2019, 01:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pecinta kuliner pasti sudah tak akan asing lagi dengan kudapan tradisional yang satu ini. Namanya sale pisang. Namun tahukah anda, olahan tradisional tersebut dibuat warga Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi secara turun-temurun.

"Sale pisang yang dibuat warga Desa Ciemas sudah ada sejak dulu, tapi hanya sebatas konsumsi sendiri," ucap Popon Nurbaya (47 tahun) penjual sale pisang asal Kampung Ciemas RT 03/01 Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas kepada sukabumiupdate.com, Jumat (23/8/2019).

BACA JUGA: Umbi Gadung Beracun? Tidak Setelah Jadi Kerupuk Ala Cidadap Sukabumi

Popon mengemas dan memasarkan hasil olahan pisang dari ibu-ibu disekitar kampung tersebut. Ia menjelaskan, bahan baku sale terbuat dari berbagai jenis pisang yang sudah matang betul, dan kulit buahnya sudah mengelupas sendiri.

"Cara pengolahannya cukup sederhana. Pisang yang sudah matang dibuang kulitnya, dipotong memanjang ukuran jari, setelah itu dioven dengan cara manual, di atas tungku beberapa menit, lalu diangkat dan dijemur sampai kering betul, sekitar satu sampai dua hari, lalu digoreng pakai campuran terigu secukupnya. Dari satu kilogram pisang, paling terigunya satu ons," imbuh beber Popon.

BACA JUGA: Kelezatan Ayam Bakakak Cikangkung Sukabumi, Menu yang Tak Biasa

Sale pisang dari Desa Ciemas tersebut sudah hampir tiga tahun dijual di wilayah Pajampangan. Dari olahan untuk konsumsi sendiri, akhirnya dipasarkan secara luas.

"Pemasarannya disimpan di warung-warung yang ada disekitar wilayah Jampang Kulon dan sekitarnya. Untuk harga bervariasi sesuai dengan kemasan. Mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 20.000. Untuk pemesanan bisa menghubungi nomor 0858-6275-2172," pungkas Popon.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi08 Mei 2024, 00:00 WIB

Jaga Suplai Air ke Persawahan Tetap Lancar, PU Bersihkan Irigasi di Cikakak Sukabumi

UPTD Wilayah IV Palabuhanratu membersihkan saluran daerah irigasi Sukawayana di Cikakak Sukabumi dari rumput liar.
UPTD PU Wilayah IV Palabuhanratu membersihkan rumput liar yang tumbuh menghalangi aliran air di saluran daerah irigasi Sukawayana. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi07 Mei 2024, 22:59 WIB

Tol Bocimi Parungkuda Sukabumi Masih Ditutup Imbas Longsor, Pedagang Warung Terdampak

Sejumlah pedagang warung di Parungkuda Sukabumi keluhkan sepi pembeli hingga omzet menurun imbas exit Tol Bocimi seksi 2 ditutup untuk penanganan longsor.
Deretan warung di seberang GT Parungkuda Sukabumi yang terdampak penutupan exit tol Bocimi seksi 2. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi07 Mei 2024, 21:52 WIB

Dinas PU Tangani Ruas Jalan Longsor di Kalibunder Sukabumi

Pasang bronjong hingga perbaikan plat beton, UPTD PU Wilayah Jampangkulon tangani ruas jalan longsor di Kalibunder Sukabumi. Begini progresnya.
Kepala UPTD PU Wilayah Jampangkulon, Rudi AB saat monitoring penanganan ruas jalan longsor di Kalibunder Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi07 Mei 2024, 21:10 WIB

Tingkatkan Minat Baca Pelajar, Diarpus Sukabumi Optimalkan Peran Pusling UPP Surade

Lewat Perpustakaan Keliling atau Pusling, Diarpus Kabupaten Sukabumi melalui UPP Surade gencar melakukan upaya peningkatan minat baca pelajar di Pajampangan.
Para murid SDN 1 Cibodas Cibitung Sukabumi sambut antusias Perpustakaan Keliling (Pusling) UPP Surade. (Sumber : Istimewa)
Life07 Mei 2024, 21:00 WIB

7 Kebiasaan Sepele yang Membuat Penderita Asam Urat Sulit Tidur di Malam Hari

Awas! Inilah Kebiasaan Sepele yang Membuat Penderita Asam Urat Sulit Tidur di Malam Hari.
Ilustrasi. Kurang Tidur, Pola Hidup yang Bisa Membahayakan Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels.com/CottonbroStudio)
Keuangan07 Mei 2024, 20:45 WIB

Antusiasme Tinggi, Pendaftaran Tahara di BPR Kalapanunggal Sukabumi Diperpanjang

Pendaftaran rekening Tahara di Perumda BPR Sukabumi cabang Kalapanunggal telah diperpanjang hingga tanggal 15 Mei 2024.
Kepala Seksi Umum Administrasi dan Keuangan BPR Sukabumi cabang Kalapanunggal, Susan Irawati, menunjukan brosur Tahara. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola07 Mei 2024, 20:30 WIB

Misi Raih Tiket Olimpiade Paris 2024: Shin Tae-yong Berharap Kebugaran Pemain Terjaga

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong ingin kebugaran pemain terjaga jelang lawan Guinea.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong ingin kebugaran pemain terjaga jelang lawan Guinea. (Sumber : pssi.org).
Sukabumi07 Mei 2024, 20:24 WIB

Perumdam TJM Perbaiki Pipa Bocor akibat Terlilit Akar Pohon di Parungkuda Sukabumi

Perumdam TJM Sukabumi Cabang Parakansalak melakukan perbaikan pada pipa distribusi utama berukuran 4 inci yang bocor akibat terlilit akar pohon.
Perbaikan pipa milik Perumdam TJM yang bocor akibat terlilit akar pohon mahoni di Parungkuda Sukabumi, Selasa (7/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Sukabumi07 Mei 2024, 20:07 WIB

Tak Diberi Minuman Gratis, 2 Pemuda Mabuk Aniaya Penjual Jamu di Sukaraja Sukabumi

Berikut kronologi dan motif dua pemuda mabuk aniaya pria tua penjual jamu di Sukaraja Sukabumi. Kedua pelaku kini sudah diringkus polisi.
Tempat kejadian perkara dua pemuda mabuk aniaya pria tua penjual jamu yang berada di Sukaraja Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Life07 Mei 2024, 20:00 WIB

7 Cara Menagih Hutang dengan Baik Agar Tidak Memutus Silaturahmi, Ampuh!

Begini Cara Menagih Hutang dengan Baik Agar Tidak Memutus Silaturahmi. Yuk Praktekkan!
Ilustrasi - Cara Menagih Hutang dengan Baik Agar Tidak Memutus Silaturahmi. (Sumber : Pexels/fauxels)