Resep Kue Putu Bambu, Makanan Manis Hijau Pandan yang Mengenyangkan

Minggu 14 Januari 2024, 06:00 WIB
Resep Kue Putu Bambu, Makanan Manis Hijau Pandan yang Mengenyangkan | Foto : Instagram/@dapoerjoglocantik

Resep Kue Putu Bambu, Makanan Manis Hijau Pandan yang Mengenyangkan | Foto : Instagram/@dapoerjoglocantik

SUKABUMIUPDATE.com - Putu Bambu adalah makanan tradisional Indonesia, khususnya Jawa, yang terbuat dari bahan utama tepung beras. Meskipun namanya mengandung kata "bambu," makanan ini tidak terbuat dari bambu.

Nama "bambu" dalam konteks Kue Putu merujuk pada alat pembuatnya yang terbuat dari tabung bambu

Putu Bambu sering dijual di pasar tradisional atau pedagang kaki lima. Kue Putu Bambu memilik rasa yang manis dan lembut, ditambah dengan aroma harum daun pandan dan kelapa.

Putu Bambu cocok menjadi camilan atau hidangan penutup yang mengenyangkan dan tentunya sangat populer di Indonesia.

Baca Juga: 11 Cara Mengenali Orang yang Menyukai Kita, Perhatikan Sikapnya!

Cara Membuat Putu Bambu bisa Updaters dapatkan dengan membaca artikel ini sampai tuntas. Berikut Resep Kue Putu Bambu, bisa jadi inspirasi menu makanan manis yang mengenyangkan, dikutip dari Cookpad, yuk recook!

Resep Kue Putu Bambu

Bahan Membuat Kue Putu Bambu

  • 200 gram tepung beras
  • 150 gram gula merah
  • 6 lembar daun pandan
  • 110 ml air daun pandan
  • 3/4 sdm garam
  • 1/2 butir kelapa parut sebagai pelengkap
  • Daun pisang sebagai cetakan

Baca Juga: 12 Ciri Anak Stres Karena Mengalami Tekanan Batin, Bund Yuk Kenali!

Cara Membuat Kue Putu Bambu

  • Siapkan daun pisang.
  • Potong daun pisang sepanjang 6 cm.
  • Gulung dan staples adonan.
  • Kukus tepung beras selama 15 menit. Dinginkan.
  • Blender daun pandan dengan air 110 ml.
  • Saring ampas dan sisihkan jus pandan.
    Tuang sedikit demi sedikit air pandan ke dalam tepung yang sudah dikukus dengan air.
  • Aduk aduk jangan sampai ada yang menggerindil. Bisa pakai saringan agar hasil tepung halus.
  • Setelah itu sisir gula merah untuk isian putu.
  • Ambil cetakan daun pisang, isi 1/3 bagian dengan adonan tepung. Isi dengan gula merah dan tutup lagi dengan adonan tepung.
  • Siapkan kukusan.
  • Kukus Kue Putu sekitar 15 menit atau sampai matang.
  • Siapkan piring saji, keluarkan putu
  • Kue Putu Bambu siap disajikan bersama kelapa parut yang sudah dikukus sebelumnya.

Sumber: Cookpad

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 Mei 2024, 21:15 WIB

Gempa Magnitudo 4,6 di Laut Sukabumi, Kagetkan Warga Ciracap

Gempa Magnitudo 4,6 mengguncang wilayah Kabupaten Sukabumi, Senin (20/5/2024), pukul 20.42.24 WIB.
Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life20 Mei 2024, 21:00 WIB

Jangan Malas! Ini 9 Manfaat Rajin Gosok Gigi Sebelum Tidur di Malam Hari

Menggosok gigi sebelum tidur membantu menghilangkan plak, yang merupakan lapisan lengket yang terbentuk dari bakteri.
Ilustrasi. Manfaat Rajin Gosok Gigi Sebelum Tidur di Malam Hari (Sumber : Pexels.com/MiriamAlonso)
Sukabumi20 Mei 2024, 20:44 WIB

Sebelum Hilang, Keluarga Ungkap Gadis Sukabumi Ditawari Main Sinetron di Bogor

Keluarga berharap Nurlela gadis asal Curugkembar Sukabumi yang hilang dua tahun lalu bisa selamat dan pulang ke rumah.
Neneng saat menunjukan Foto lama Nurlela, gadis asal Curugkembar Sukabumi yang hilang. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Sukabumi Memilih20 Mei 2024, 20:30 WIB

2 Nama Diusulkan Maju Pilgub Jabar dari PKS, Ini Sosoknya

Partai Keadilan Sejahtera (PKS), partai yang pernah sukses dengan menempatkan kadernya, Ahmad Heryawan, selama 10 tahun memimpin Jawa Barat itu tentu berharap mendulang kesuksesan yang sama melalui Pilgub 2024.
Dr. K.H. Mohammad Idris, Lc., MA dan Dr. H. Haru Suandharu, S.Si., M.Si, dua nama yang diusulkan PKS maju di Pilgub Jabar 2024 | Foto : ist
Sehat20 Mei 2024, 20:30 WIB

Penyebab Kolesterol Tinggi Pada Generasi Muda dan 6 Cara Mengatasinya

Selain orang tua, generasi muda zaman sekarang pun bisa terkena kolesterol tinggi.
Ilustrasi -  Selain orang tua, generasi muda zaman sekarang pun bisa terkena kolesterol tinggi. (Sumber : Freepik.com/@studioredcup)
Sehat20 Mei 2024, 20:15 WIB

Sakit Asam Urat? Obati dengan 6 Bahan Alami Ini Lengkap dengan Cara Menggunakannya

Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi proaktif, suatu kondisi yang menyerang persendian.
Ilustrasi Minyak Nabati- Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi proaktif, suatu kondisi yang menyerang persendian. (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers).
Fashion20 Mei 2024, 20:00 WIB

Cantik dan Menutup Aurat, 10 Standar Fashion Kekinian yang Cocok untuk Hijabers

Dengan mengikuti standar fashion kekinian, hijabers dapat tampil modis, nyaman, menutup aurat dan tetap cantik sesuai dengan nilai-nilai kesopanan yang dipegang.
Ilustrasi. Cantik dan Menutup Aurat, Standar Fashion Kekinian yang Cocok untuk Hijabers (Sumber : Pexels.com/BaTik)
Sukabumi Memilih20 Mei 2024, 19:45 WIB

Daftar ke PPP, Deden Deni Berpeluang Dampingi Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Ketua Apdesi Kabupaten Sukabumi, Deden Deni Wahyudin secara resmi mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) untuk maju di Pilkada Kabupaten Sukabumi, Senin (20/5/2024).
Deden Deni Wahyudin (Ketua Apdesi Kabupaten Sukabumi mendaftar calon bupati / wakil bupati di Pilkada Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumi Update
Sehat20 Mei 2024, 19:30 WIB

Cegah Penyakit Gula Darah, 7 Manfaat Luar Biasa Jambu Biji yang Jarang Diketahui

Jambu Biji adalah buah yang kaya nutrisi dan menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh.
Ilustrasi - Jambu Biji adalah buah yang kaya nutrisi dan menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh. (Sumber : pexels.com/@Margo White)
Life20 Mei 2024, 19:00 WIB

8 Alasan Ilmu Tenang Itu Mahal dan Berharga, Apa Kamu Memilikinya?

Mengubah pola pikir dan kebiasaan yang telah terbentuk selama bertahun-tahun membutuhkan usaha yang besar. Ilmu tenang ini termasuk belajar untuk berpikir positif, mengatasi pikiran negatif, dan membangun rutinitas yang menenangkan.
Ilustrasi. Alasan Ilmu Tenang Itu Mahal dan Berharga, (Sumber : Pexels.com/WouterdeJong)