SUKABUMIUPDATE.com - Bekasi Jawa Barat saat ini tengah dihebohkan oleh berita tentang aktivitas keagamaan yang bisa membuat jemaatnya masuk surga hanya dengan membayar sejumlah uang.
Kelompok keagamaan ini viral tepatnya di Perumahan Dukuh Zamrud, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat. Kelompok ini dipimpin oleh seorang perempuan berinisial PY dengan sebutan Umi Cinta.
PY, atau akrab disapa "Umi Cinta", diduga menjanjikan surga bagi para anggota yang mau menyumbangkan infak sebesar Rp 1 juta.
Baca Juga: Mengejutkan! AI Bisa Sadap Percakapan Lewat Getaran Ponsel dengan Akurasi 60%
Informasi ini awalnya terungkap dari kesaksian seorang mantan anggota, lalu cepat menyebar di tengah masyarakat dan menimbulkan keresahan.
Seorang tokoh agama setempat berinisial AB (54) membenarkan keterangan tersebut. "Ada (keterangan) kalau mau masuk surga dibayar Rp 1 juta," kata AB mengutip akun Instagram jabodetabek.terkini via Suara.com.
Dugaan ini memperkeruh situasi yang sebelumnya sudah tegang akibat kegiatan yang dianggap eksklusif dan tertutup.
Warga yang awalnya menerima kehadiran kelompok tersebut mulai berubah sikap setelah mendengar pengakuan dari mantan pengikut.
Selain iming-iming jaminan surga, warga juga mengeluhkan dampak sosial yang ditimbulkan.
AB mencontohkan adanya perubahan perilaku drastis pada anggota kelompok, termasuk kasus istri yang menjadi berani menentang suami hingga mengancam perceraian, serta anak-anak yang tidak lagi patuh pada orang tua.
Kegiatan yang telah berjalan selama delapan tahun ini juga tidak memiliki izin resmi dari lingkungan RT dan RW.
"lya enggak ada izin lingkungan RT dan RW," ujarnya.
Rutinitas pertemuan setiap akhir pekan tersebut diikuti sekitar 70 orang. Bahkan, sering kali menyebabkan kemacetan akibat parkir liar.
Puncak dari keresahan warga dengan digelarnya aksi unjuk rasa pada Minggu (10/8/2025).
Mereka membentangkan spanduk penolakan di depan rumah yang menjadi pusat kegiatan tersebut.
Untuk diketahui, Pengajian Umi Cinta sudah berdiri sejak 2017 atau 8 tahun silam.
Sumber: Suara.com