Liverpool Juara Carabao Cup Setelah Kalahkan Chelsea via Adu Penalti Dramatis

Senin 28 Februari 2022, 10:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Liverpool keluar sebagai juara Carabao Cup 2021/2022 usai melakoni laga dramatis menghadapi Chelsea. The Reds merengkuh gelar juara setelah menaklukkan The Blues lewat adu penalti dengan skor 11-10 dalam laga final di Wembley Stadium pada Senin (28/2/2022) dini hari WIB.

Kedua tim bermain imbang tanpa gol selama 90 menit penuh dan tidak ada pula gol tercipta pada babak perpanjangan waktu 2x15 menit.

Sedangkan VAR tercatat empat kali menganulir gol di laga tersebut, tiga untuk Chelsea dan satu untuk Liverpool.

Adapun dalam drama adu penalti, seluruh penendang dari Liverpool dan Chelsea sukses hingga masing-masing kiper harus mengambil tendangan ke-11.

Kiper Liverpool Caoimhín Kelleher mampu menunaikan tugas sebelum tendangan kiper Chelsea Kepa Arrizabalaga melambung sehingga memberikan kemenangan 11-10 untuk Liverpool.

Baca Juga :

Susunan Pemain:

Chelsea (3-4-2-1): Edouard Mendy (Kepa Arrizabalaga 120'); Trevoh Chalobah, Thiago Silva, Antonio Rudiger; Cesar Azpilicueta (c) (Reece James 57'), N'Golo Kante, Mateo Kovacic (Jorginho 106'), Marcos Alonso; Mason Mount (Romelu Lukaku 74'), Kai Havertz, Christian Pulisic (Timo Werner 74').

Liverpool (4-3-3): Caoimhin Kelleher; Trent Alexander-Arnold, Joel Matip (Ibrahima Konate 91'), Virgil van Dijk, Andrew Robertson; Jordan Henderson (c) (Harvey Elliott 79'), Fabinho, Naby Keita (James Milner 80'); Mohamed Salah, Sadio Mane (Diogo Jota 80'), Luis Diaz (Divock Origi 97').

photoBek Chelsea Antonio Rudiger (tengah) mengambil alih bola sebelum bek Liverpool Joel Matip dapat memanfaatkan peluang tersebut. - (JUSTIN TALLIS / AFP)</span

Statement Pelatih Usai Pertandingan

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp senang bahwa keputusannya untuk memainkan kiper cadangan Caoimhin Kelleher di dalam laga itu telah membuahkan hasil.

Kelleher menjadi penjaga gawang termuda yang jadi starter Carabao Cup sejak 2011.Ia ikut membantu The Reds menyegel rekor gelar juara kesembilan di Piala EFL.

Klopp mengatakan bahwa Kelleher pantas mendapatkan pujian. "Saya pikir bahkan dalam sepak bola profesional, harus ada ruang untuk sentimen, jujur," kata dia seperti dilansir Tempo dari Sky Sport.

“Dia masih muda, kami memintanya melakukan banyak hal dalam kompetisi untuk membawa kami ke final, dan kemudian saya (harus) mengatakan kepadanya 'Anda tidak akan bermain'?"

"Saya adalah dua hal, seorang manajer sepak bola profesional dan seorang manusia, dan manusia itu menang. Sangat menyenangkan bahwa itu terbayar, dia pantas mendapatkannya."

Klopp menyatakan ketika memberi tahu Allison bahwa ia tak akan memasangnya, kiper Brasil itu dengan segera memberi semangat buat Kelleher. "Begitulah seharusnya, itu benar-benar hebat," kata Klopp memuji sikap Allison.

Klopp juga memuji kualitas pertandingan final itu. Namun, dia mengaku lebih suka rute yang lebih mudah untuk meraih gelar. "Saya baik-baik saja sekarang! Tapi saya akan baik-baik saja dengan 90 menit, 1-0 Liverpool, dan kemudian kita bisa pulang," dia tertawa.

"Itu sangat bagus, dan saya senang orang-orang bisa merayakan sesuatu seperti ini di masa-masa sulit."

Menurutnya, laga melawan Chelsea sangat berkualitas. “Kami cocok satu sama lain, mereka memulai dengan lebih baik, kemudian kami lebih baik, dan pada akhirnya kedua tim terkunci bersama, itu adalah pertandingan yang sangat panjang.”

Klopp, yang juga sudah memberikan gelar Liga Inggris dan Liga Champions, menyatakan Liverpool akan berjuang untuk memenangkan lebih banyak trofi musim ini.

"Ini adalah awal, jika Anda suka!" kata dia. "Kami tidak konyol. Anda harus beruntung (untuk juara), kami membutuhkan keberuntungan malam ini, dan pertandingan bisa jadi 5-5! Tanpa aturan offside, itu akan menjadi 5-5!

“Kami memiliki kesempatan untuk bertarung (untuk merebut lebih banyak trofi). Kami harus bekerja keras, pada hari Rabu kami bermain lagi, dan kami akan mencobanya,” kata Jurgen Klopp.

photoKiper Chelsea Kepa Arrizabalaga tertunduk lesu usai gagal mengeksekusi penalti. - (Getty Images/Michael Regan)</span

Sementara itu, Pelatih Chelsea Thomas Tuchel menolak menyalahkan kiper pengganti Kepa Arrizabalaga atas kekalahan timnya.

Dalam laga itu, Kepa menggantikan Edouard Mendy di akhir babak perpanjangan waktu. Tuchel berharap mengulang kesuksesan sama saat mengalahkan Villarreal di Piala Super Agustus lalu.

Namun, di final kali ini kondisinya berjalan tak sesuai harapan bagi Chelsea. Ke-10 penendang dari kedua tim sama-sama mencetak gol. Tiba giliran kiper melakukan eksekusi penalti. Kepa gagal mencetak gol, sedangkan kiper Liverpool Caoimhin Kelleher sukses dengan eksekusinya.

Tuchel menolak untuk menyalahkan Kepa Arrizabalaga. “Saya merasa tidak enak untuknya tetapi ia tak pantas disalahkan,” kata dia. "Jika Anda ingin menyalahkan seseorang, salahkan saya. Saya mengambil keputusan dan saya tidak memilih mereka untuk menjadi pahlawan."

“Kami mengambil keputusan seperti yang kami lakukan terakhir kali (di Piala Super) dalam adu penalti. Semua orang tahu betapa bagusnya dia. Sayangnya, dia tidak bisa menyelamatkan penalti, yang telah dilakukan dengan brilian."

Tuchel menilai Kepa selama ini sedikit lebih baik dalam penyelamatan penalti. "Dan itulah mengapa saya membuat keputusan ini. Tidak biasa bahwa 11 pemain harus menembak dan dia mengambilnya (penaltinya) agak terlalu cepat," kata dia.

“Terkadang hal-hal ini bisa berbalik melawan Anda. Tetapi Anda harus membuat (keputusan) ketika dibutuhkan, bukan setelahnya, ketika orang bisa menilai Anda."

"Sepak bola bisa menjadi permainan yang brilian dan (laga) itu adalah permainan yang brilian, tak ada kekhawatiran dan tidak ada penyesalan."

Tuchel juga menyoroti gol Romelu Lukaku yang dianulir di babak perpanjangan waktu. Ia menilai gol itu sebagai momen penting dalam pertandingan yang melelahkan dan ia tidak setuju dengan keputusan wasit yang menilai Lukaku offside.

"Kami memberikan segalanya dan itu adalah pertandingan sepak bola yang brilian," katanya. "Gol yang dianulir untuk Romelu adalah putusan yang sangat dekat, ada perasaan buruk tentang putusan itu."

Tuchel juga menyebut gol-gol yang dianulir. “Anda perlu sedikit keberuntungan, kami mencetak tiga gol dan memiliki peluang besar, mereka memiliki peluang besar, seri adalah hasil yang adil.”

Dengan keberhasilan mengalahkan Chelsea, Liverpool meraih gelar Carabao Cup kesembilan, yang merupakan rekor.

SUMBER: SUARA.COM/TEMPO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi Memilih07 Mei 2024, 14:04 WIB

Serahkan Berkas ke Nasdem, Ayep Zaki Daftar Maju Pilkada Kota Sukabumi ke 4 Partai

Pengusaha sekaligus politisi Sukabumi, Ayep Zaki menjadi orang pertama yang menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon wali kota / wakil wali kota ke DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi, hari ini, Rabu (7/5/2024).
H Ayep Zaki saat menyerahkan berkas pendaftaran maju wali kota ke Partai Nasdem Kota Sukabumi | Foto : SU
Sukabumi07 Mei 2024, 14:00 WIB

Kepala Bapenda dan 3 Pejabat Jadi Peserta PKN, Ini Pesan Sekda Sukabumi

Sekda Ade menjelaskan dalam kegiatan tersebut membahas Penilaian Sikap Perilaku dan Strategi Pengembangan Potensi Diri dari Peserta
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadir dan mendampingi keempat pejabat dalam proses PKN yang berlangsung virtual di Aula Utama Pendopo Sukabumi, Selasa (7/5/2024). (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Sehat07 Mei 2024, 14:00 WIB

Tantangan di Balik Piring: Memahami 9 Alergi Makanan yang Paling Umum Terjadi

Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa.
Ilustrasi Kerang - Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa. | Foto: Instagram/@enak_makan12
Sukabumi07 Mei 2024, 13:52 WIB

Diserahkan ke Keluarga, Nasib Bayi yang Dibuang di Semak-semak Gunungguruh Sukabumi

Penyerahan bayi akan disaksikan aparat diakhiri penandatanganan surat pernyataan.
Polsek Gunungguruh dan puskesmas saat menitipkan bayi laki-laki yang dibuang ibunya ke bidan. | Foto: Istimewa
Life07 Mei 2024, 13:45 WIB

7 Ciri Orang yang Tetap Hidup Miskin dan Melarat sampai Tua, Kamu Termasuk?

Ciri orang yang akan hidup miskin dan melarat sejatinya sangat nampak pada perilaku seseorang yang memiliki kebiasaan buruk
Ilustrasi ciri orang yang akan tetap miskin (Sumber : Pexels.com/ @Steven Arenas)
Life07 Mei 2024, 13:30 WIB

6 Sikap Konsumtif yang Membuat Hidupmu Miskin dan Sulit Kaya

Sikap konsumtif orang miskin bisa mengakibatkan hutang yang menumpuk, terutama jika mereka bergantung pada kartu kredit atau pinjaman untuk memenuhi gaya hidup konsumtif mereka.
Kartu ATM. Sikap Konsumtif yang Membuat Hidup Miskin dan Sulit Kaya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih07 Mei 2024, 13:25 WIB

KPU Kota Sukabumi Buka Pendaftaran Bacalon Wali Kota Jalur Perseorangan, Ini Syaratnya

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi telah membuka pendaftaran bagi warga masyarakat yang akan mencalonkan Pilkada 2024 melalui jalur perseorangan atau calon independen.
Pengumuman pendaftaran bakal calon wali kota Sukabumi melalui jalur perseorangan | Foto : Dok. KPU Kota Sukabumi
Sukabumi07 Mei 2024, 13:21 WIB

Bukan Parafilia Murni, Menebak Pikiran Pelajar SMP Bunuh dan Sodomi Bocah SD di Sukabumi

Alasan Joko tidak meyakini kasus ini sebagai parafilia murni adalah karena terduga pelaku masih dalam kondisi pubertas.
Proses ekshumasi makam MA (7 tahun) di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada 25 Maret 2024 oleh tim forensik Polda Jawa Barat. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Life07 Mei 2024, 13:15 WIB

6 Cara Sederhana untuk Menikmati Hidup Walau Gaji Pas-pasan, Ini Rahasianya

cara menikmati hidup sangat mudah, yang penting setiap orang mau melakukannya dengan penuh rasa syukur dan menyenangkan
ilustrasi seseorang  menikmati hidup dengan gaji pas-pasan (Sumber : Pexels/ @Andrea Piacquadio)
Sehat07 Mei 2024, 13:00 WIB

Meredakan Gejala Pilek, Rahasia 7 Teh Terbaik yang Ciptakan Tubuh Sehat dan Bugar!

Redakan pilek bisa dengan mengonsumsi teh herbal yang memiliki khasiat luar biasa.
Ilustrasi - Redakan pilek bisa dengan mengonsumsi teh herbal yang memiliki khasiat luar biasa. (Sumber : pexels.com/@Alesia Talkachova).