Bartomeu Belum Tanggapi Pernyataan Lionel Messi, Konflik Belum Usai di Barcelona

Minggu 06 September 2020, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Belum ada anggota direksi FC Barcelona yang menanggapi pernyataan Lionel Messi dalam wawancaranya dengan Goal.com pada Jumat, 4 September 2019. Padahal, di samping mengatakan keputusan bertahan setahun lagi di Blaugrana, Messi menyerang pribadi dan kinerja Josep Maria Bartomeu sebagai presiden klub Barcelona beserta jajarannya dalam lima tahun terakhir. Masa kerja Bartomeu cs akan berakhir pada 2021.

Dilansir dari Tempo.co, Josep Maria Bartomeu belum berbicara ke publik sejak wawancara Lionel Messi tersebut dipublikasikan atau sejak Ivan Rakitic mengadakan konferensi pers buat perpisahannya meninggalkan Barcelona. Pelatih baru Blaugrana, Ronald Koeman, sebelumnya sudah memberitahu Rakitic bahwa pemain Kroasia ini tidak masuk rencana skuad Koeman di Camp Nou untuk musim kompetisi 2020-2021.  

Mereka yang bereaksi terhadap pernyataan Lionel Messi itu adalah yang tergabung dalam kelompok oposisi melawan Josep Maria Bartomeu. Di antara mereka tersebut, bisa saja ada anggota direksi Barcelona sekarang. Mereka lantas mengumpulkan tanda tangan untuk mengajukan mosi tidak percaya kepada Bartomeu. Hal ini ada hubungannya dengan pemilihan presiden klub yang baru pada 2021.

Dalam wawancara dengan Goal.com itu, Lionel Messi mengungkapkan kekecewaan atas perlakukan Bartomeu kepadanya selama empat tahun terakhir.  

Pertama, Messi mengisyaratkan Bartomeu seorang pembohong, karena pernah menjanjikan pemain Argentina berusia 33 tahun itu bisa sewaktu-waktu hengkang dalam klausul kontrak 2017-2021. “Saya pikir dan yakin bahwa saya bisa bebas pergi,” kata Messi.

"Saya bilang ke presiden dan presiden selalu bilang bahwa pada akhir musim, saya bisa memutuskan jika saya ingin pergi atau bertahan. Pada akhirnya, ia tidak (Bartomeu) memegang kata-katanya,” Messi melanjutkan.  

"Sekarang saya akan melanjutkan kiprah di klub ini, karena presiden bilang kepada saya bahwa satu-satunya cara untuk hengkang adalah membayar klausul (pelepasan kontrak) 700 juta euro (sekitar Rp 12 triliun) dan itu tidak mungkin,” jelas Messi.  

Kedua, Messi menyerang kinerja Josep Maria Bartomeu sebagai presiden klub Barcelona dalam hampir lima tahun terakhir. Bartomeu dinilainya tidak punya keseriusan untuk membuat Blaugrana bisa memenangi Liga Champions Eropa lagi dan mempertahankan gelar juara La Liga Spanyol. Hal ini yang membuat Messi sudah berniat pindah jauh sebelum mereka digilas Bayern Munich 8-2 pada perempat final Liga Champions 2019-2020.

“Tidak ada lagi proyek atau apapun untuk sebuah waktu yang lama. Mereka (Josep Maria Bartomeu dan kawan-kawan) hanya terus melakukan menutup lubang-lubang selama mungkin. Saya melihat lebih jauh dan saya ingin berkompetisi di tempat tertinggi, memenangi gelar-gelar, dan bersaing dalam Liga Champions,” kata Messi.   

Ketiga, Lionel Messi mengesankan masih skeptis menyambut keputusan Josep Maria Bartomeu untuk menunjuk Ronald Koeman sebagai pelatih baru. “Ada pelatih baru dan ide baru. Itu bagus tapi kemudian kita harus melihat bagaimana tim bereaksi dan apakah yakin atau tidak itu akan membuat kami bisa bersaing di tingkat tertinggi," kata Messi.

Sumber: Tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat05 Mei 2024, 09:00 WIB

9 Rekomendasi Sarapan Terbaik Bagi Penderita Asam Lambung (GERD)

Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD).
Ilustrasi Crepes - Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD). (Sumber : pexels.com/@ The Castlebar).
Sehat05 Mei 2024, 08:00 WIB

Picu Serangan, 4 Bahaya Terlalu Banyak Makan Purin untuk Penderita Asam Urat

Penderita asam urat memiliki metabolisme yang tidak efisien dalam mengurai purin.
Ilustrasi - Serangan Asam Urat di Rumah Adalah Salah Satu Bahaya Makan Purin Berlebihan (Sumber : Freepik/freepik)
Food & Travel05 Mei 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Jawer Kotok untuk Mengobati Diabetes, 7 Langkah Simpel!

Daun Jawer Kotok memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit namun bisa diolah sebagai air rebusan untuk mengobati diabetes secara alami.
Ilustrasi. Daun Jawer Kotok, Bahan Air Rebusan untuk Mengobati Diabetes Secara Alami. Foto: Instagram/@gerbanghijau
Science05 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 5 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan untuk Sukabumi

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update