Pelayanan Air di Cibadak Terganggu, Ini yang Dilakukan Perumda AM TJM Sukabumi!

Selasa 10 September 2019, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sumber air Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri (AMTJM) Kabupaten Sukabumi, cabang Cibadak mengalami penurunan debit air. Penurunan debit sumber air ini dampak dari musim kemarau yang sedang melanda. Oleh karena itu, pelayanan air untuk wilayah sekitar-an Kecamatan Cibadak terganggu sampai tenggang waktu yang belum bisa ditentukan.

BACA JUGA: Permohonan Maaf Perumda AMTJM Sukabumi, Debit Air Menyusut 50 Persen

"Untuk pelayanan kembali normal butuh waktu, sampai air dari sumber mata air kembali normal," ujar Kepada Perumda AM TJM Kabupaten Sukabumi cabang Cibadak, Wini Andriani kepada sukabumiupdate.com, Selasa (10/9/2019) melalui sambungan telepon.

Penurunan sumber air ini, kata Wini terjadi di mata air yang dikelola Perumda AM TJM Kabupaten Sukabumi cabang Caringin. Dalam setiap harinya cabang Caringin ini bisa menyuplai air sampai 40 liter air per detik kepada cabang Cibadak. Namun akibat kemarau panjang saat ini cabang Caringin hanya bisa menyuplai 20 liter per detik saja. 

Akibatnya beberapa wilayah dalam pelayanan Cabang Cibadak akan terganggu. Wilayah tersebut meliputi Jalan Karang Tengah, Perumahan Taman Griya Pratama, Green Valley Recidence, Kampung Pasar, Kampung Kaum, Kampung Porki, Griya Karang Asri Dua, Jalan Nagrak, Lodaya, Jalan Siliwangi, Bumi Siliwangi dan sebagian Cibadak Kota. 

"Wilayah itu mungkin yang terdampak akibat penurunan volume ini. Saya mohon maaf untuk para pelangga atas ketidak nyamannya kerana masalah ini," ucapnya.

BACA JUGA: Komitmen Perumda AM TJM Sukabumi dan Dewan Pengawas 

Namun Perumda AM TJM, tambah Wini akan mencari solusi terkait permasalahan ini. Salah satunya dengan menggerahkan mobil tangki yang berisis air bersih untuk disalurkan kepada masyarakat, baik pelanggan atau non-pelanggan agar kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi.

"Walaupun kami belum bisa memberikan pelayanan yang optimal kepada pelanggan, namun kami akan tetap berusaha melalui mobil tangki untuk menyuplai air yang bisa dimanfaatkan oleh pelanggan atau pun non-pelanggan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).
Sukabumi27 April 2024, 18:55 WIB

Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

H meninggal dunia karena mengalami luka sobek dan luka lecet.
Tangkapan layar video saat H (35 tahun) dievakuasi warga. H meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa