Poros Manapun di Pilgub Jawa Barat Berhadapan dengan Solidnya PKS

Minggu 27 Agustus 2017, 05:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Suhu politik Pemilihan Umum Gubernur-Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Barat terus menghangat. Konstelasi setidaknya terlihat pada tiga nama besar yang muncul dan terus naik popularitas dan elektabilitasnya, seperti Deddy Mizwar, Deddy Mulyadi, dan Ridwan Kamil.

Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio mengalkulasi akan ada tiga poros koalisi di pemilihan gubernur-wakil gubernur Jawa Barat (Jabar) tahun depan. Persaingan berlangsung sengit.

“Untuk Jawa Barat komposisinya belum selesai ini. Masih terus bergerak. Ada beberapa alasan, di antaranya konstelasi politik nasional masih terus bergerak,” kata Hendri di Jakarta, Minggu, 27 Agustus 2017.

Peneliti Kedai KOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia) ini juga melihat Jawa Barat tetap menjadi pertaruhan politik penting di tanah air ke depan. Seluruh partai politik (parpol) akan dipertimbangkan secara matang segala keputusannya dalam Pilkada Jawa Barat 2018.

“Sebagai salah satu kantung suara terbesar, Jawa Barat menjadi pertaruhan parpol besar terutama untuk kompetisi Pemilu 2019. Karenanya, para penentu kebijakan politik parpol memilih bersabar dan tidak terburu-buru memutuskan,” paparnya.

Hendri menambahkan pemilih di Jawa Barat sangat heterogen, semua kriteria pemilih ada dan besar jumlahnya. Selain itu pergerakan politik masih sangat dinamis karena solidnya pasangan calon petahana yakni jagoan PKS.

Menurutnya, dalam pertarungan pemilihan calon gubernur-wakil gubernur Jawa Barat, poros manapun harus menyiapkan strategi super khusus untuk menghadapi PKS. Membentuk koalisi parpol yang solid menjadi salah satu jalan untuk mengalahkan koalisi PKS.

Apalagi saat ini PKS sendiri sudah pasti mengusung Deddy Mizwar (wakil Gubernur Jawa Barat) yang dipasangkan dengan Ketua DPW PKS Jawa Barat Ahmad Syaikhu, yang juga wakil Wali Kota Bekasi.

“Opsi Dedi Mulyadi-Ridwan Kamil atau Ridwan Kamil-Dedi Mulyadi bisa terjadi untuk melawan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu. Walaupun kecil kemungkinannya Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil mau berbagi kursi, keduanya memiliki ambisi yang sama,” paparnya.

Masih analisis Hendri, bila Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil tidak bersatu, maka parpol menengah di Jawa Barat seperti Demokrat dan PAN akan mendorong jago untuk disandingkan antara Dedi atau Ridwan Kamil.

“Kemungkinan Golkar akan bersama koalisi Demokrat yang dorong Iwan Sulandjana dan Ridwan Kamil bersama koalisi PAN yang dorong Bima Arya. Tiga poros kekuatan politik di Pilgub (pemilihan umum gubernur) terbuka,” kata Hendri.

 

Sumber: PemiluUpdate.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel20 Mei 2024, 13:30 WIB

13 Rekomendasi Makanan yang Bisa Dikonsumsi Ketika Ingin Marah

Berikut beberapa makanan yang dapat membantu menenangkan perasaan marah dan meningkatkan suasana hati
Ilustrasi -Rekomendasi Makanan yang Bisa Dikonsumsi Ketika Ingin Marah. (Sumber : Freepik.com/@cookie_studio)
Sehat20 Mei 2024, 13:15 WIB

8 Pengobatan Rumahan Ini Teruji Mengobati Asam Urat, Alami Tanpa Pakai Obat!

Asam urat dapat di obati dengan cara alami tanpa haru menggunakan obat-obatan.
Ilustrasi Ketumbar - Asam urat dapat di obati dengan cara alami tanpa haru menggunakan obat-obatan. (Sumber : Freepik.com/@topntp26).
Sehat20 Mei 2024, 13:00 WIB

Cek Gaya Hidup! 11 Cara Alami Menyembuhkan Diabetes dengan Cepat Tanpa Obat

Dengan menerapkan perubahan gaya hidup sehat secara konsisten, penderita gula darah tinggi dapat mengelola diabetes dengan lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup.
Ilustrasi. Cara Alami Menyembuhkan Diabetes (Sumber : Pexels/LeelooTheFirst)
Life20 Mei 2024, 12:45 WIB

6 Cara Efektif Mengatasi Anak yang Suka Berkata Kasar, Orang Tua Harus Terapkan

Orang tua harus mengatasi anak yang berkata kasar dengan tepat. Sebab jika tidak, anak bisa semakin melawan dan tidak mau berhenti berkata kasar
Ilustrasi - Cara mengatasi anak yang sering berkata kasar (Sumber : Pexels.com/@kampusproduction)
Life20 Mei 2024, 12:15 WIB

5 Tata Krama yang Perlu Diajarkan pada Anak agar Menjadi Orang Baik saat Dewasa

Tata Krama sejatinya persoalan dasar yang mesti diajarkan kepada anak sejak kecil. Dalam hal ini, orang tua sudah harus mengajarinya agar terbiasa saat dewasa
Ilustrasi - Tata Krama yang harus diajarkan orang tua kepada anak sejak kecil (Sumber : Pexels.com/@Ketutsubiyanto)
Bola20 Mei 2024, 12:00 WIB

Jadwal Lengkap Final Championship Series, Persib Bandung Main Kandang Lebih Dulu

Persib Bandung akan memainkan laga kandang lebih dulu di Final Championship Series.
Persib Bandung akan memainkan laga kandang lebih dulu di Final Championship Series. (Sumber : x/@MaduraUnitedFC/@persib).
Life20 Mei 2024, 11:45 WIB

6 Alasan Kenapa Orang Tua Tak Boleh Memanjakan Anak, Ini Dampaknya

Memanjakan anak adalah pola asuh yang sebaiknya dihindari oleh orang tua. Ini akan membahayakan bagi perkembangan psikologis dan karakter anak ketika dewasa nanti
Alasan Memanjakan Anak Tidak Disarankan kepada Orang Tua (Sumber : Pexels.com/@kampusproduction)
Internasional20 Mei 2024, 11:44 WIB

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal dalam Kecelakaan Helikopter

Kementerian Luar Negeri RI belum memberikan pernyataan atas kejadian ini.
Presiden Iran Ebrahim Raisi dikabarkan meninggal dalam kecelakaan helikopter. | Foto: Istimewa
Kecantikan20 Mei 2024, 11:30 WIB

10 Cara Alami Mengurangi Flek Hitam di Wajah dengan Cepat, Gampang Banget!

Selalu gunakan sunscreen dengan SPF tinggi untuk melindungi kulit dari sinar UV yang dapat memperburuk flek hitam.
Ilustrasi. Cara Alami Mengurangi Flek Hitam di Wajah dengan Cepat (Sumber : Pexels/RonLach)
Life20 Mei 2024, 11:15 WIB

6 Perlakukan Orang Tua yang Merusak Kejiwaan dan Mental Anak, Yuk Hindari!

Orang tua sesungguhnya perlu menghindari perlakukan buruk di hadapan anaknya. Sebab dampaknya berbahaya bagi perkembangan si kecil
Ilustrasi Perlakuan orang tua yang tidak boleh dilakukan kepada anak-anaknya (Sumber : Pexels.com/@augustderichelieu)