Masih Panik Corona? Bima dan Fahmi Marathon Keliling Kota Sukabumi

Sabtu 07 Maret 2020, 05:56 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Ratusan Pelari berpartisipasi dalam Race Ready Batch 2 For Bogor Half Marathon 2020 yang dilepas dari Balai Kota Sukabumi, Sabtu (7/3/2020). Istimewanya ajang ini diikuti dua kepala daerah, Wali kota Sukabumi Achmad Fahmi dan Wali Kota Bogor Bima Arya.

Dikutip dari website humpro.sukabumikota.go.id, momen ini dalam rangka menyambut Bogor Half Marathon yang akan digelar pada 22 Maret 2020 nanti di Kota Bogor. Selepas berlari kurang lebih 5 kilometer berkeliling Kota Sukabumi dilanjutkan dengan talkshow mengenai event Bogor Half Marathon di Balai Kota Sukabumi.

''Kegiatan ini dalam rangka memperkuat hubungan antara Pemerintah Kota Sukabumi dan Pemerintah Kota Bogor,'' ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Selain itu membangun kebersamaan diantara semua elemen warga baik Sukabumi dan Bogor.

Fahmi mengatakan, animo warga Sukabumi untuk ikut berlari sangat tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan kehadiran komunitas lari seperti Indorunners Sukabumi, Kokojoran dan lain sebagainya.

Indorunners Sukabumi bersama Bima Arya dan Achmad Fahmi sebelum Race Ready Batch 2 For Bogor Half Marathon 2020 yang dilepas dari Balai Kota Sukabumi, Sabtu (7/3/2020) Humas Kota Sukabumi

Pemkot Sukabumi ungkap Fahmi mengucapkan terimakasih kepada Pemkot Bogor yang memilih Sukabumi sebagai lokasi kegiatan race ready. Nantinya para pelari dari Sukabumi akan berpartisipasi dalam Bogor Half Marathon.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, race ready Bogor Half Marathon ini sengaja dipilih di Kota Sukabumi. Sebab banyak komunitas lari di Kota Sukabumi yang aktif dalam ajang lari di Bogor. '' Kami berharap Bogor Half Maraton nanti bisa menjadi paling baik pelaksanaanya,'' kata Bima.

BACA JUGA: Isu Pasien Meninggal Akibat Corona di Sukabumi, Fahmi: Belum Ada Hasil Labkes Kemenkes

Di mana ajang di Kota Sukabumi sebagai bagian kegiatan Bogor Half Marathon berjalan dengan baik karena animo pelari dan cuaca yang mendung. Kegiatan ini juga untuk menghadapi Corona dengan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas).

Dimana warga jangan panik dengan memborong masker dan lebih baik berolahraga. Dalam ajang Bogor Half Marathon ada sekitar 4.000 ribu peserta yang sudah terdaftar.

Dari ribuan peserta sekitar 27 persen berasal dari Kota Bogor dan sebagian besar dari luar daerah dan ada sebangak 56 peserta internasional.   

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin