"Kami adalah profesional bertalenta dengan banyak opsi, jadi Elon tidak memberi kami alasan untuk tinggal dan banyak yang pergi," lanjut dia.
Sehari sebelumnya, Elon Musk telah memberi tahu para karyawan Twitter bahwa mereka harus berkomitmen untuk bekerja lembur dengan intensitas tinggi atau meninggalkan perusahaan.
Pemilik baru Twitter itu menyampaikan melalui email kepada para karyawan bahwa mereka harus menyetujui janji tersebut jika memang masih ingin tetap bekerja, dikutip BBC dari Washington Post, Kamis (17/11/2022).
"Buat mereka yang tidak menyetujuinya pada hari Kamis (waktu setempat) perusahaan akan diberikan uang pesangon tiga bulan," kata Elon Musk.
Sumber: Suara.com