Ini Manfaat Pohon yang Dibagikan Heri Gunawan di Palabuhanratu

Minggu 06 November 2016, 02:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Nimba tergolong dalam tanaman perdu, pertama kali ditemukan di daerah Madhya Pradesh, India. Nimba tersebar ke Indonesia diperkirakan sejak 1500 masehi ke Pulau Jawa.

Di Indonesia, pohon nimba di Jawa Barat, memiliki beragam nama seperti, imba atau mimba di Jawa Timur, membha atau mempheuh di Madura, dan intaran di Bali, dan azadirachta indica A. Juss dalam istilah ilmiah.

Pohon ini tumbuh di daerah tropis dan kering berkala, sehingga biasa ditemukan di tepi jalan. Tumbuh pada ketinggian sampai dengan 300 m dpl (meter di atas permukaan laut). Ketinggian pohon ini sekira 20 meter, batangnya agak bengkok dan pendek.

Pohon yang bagian biji, kulit, dan daunnya bermanfaat untuk kesehatan ini, berkulit tebal, dengan batang agak kasar, daun menyirip genap, dan berbentuk lonjong dengan tepi bergerigi dan runcing, sedangkan buahnya merupakan buah batu dengan panjang satu centimeter.

Di India tanaman ini disebut the village pharmacy, digunakan untuk penyembuhan penyakit kulit, antiinflamasi, demam, antibakteri, antidiabees, penyakit kardiovaskular, dan insektisida (McCaleb, 1986).

Efek biologis nimba memiliki efek antiserangga dengan azadirachtin sebagai komponen yang paling paten. Ekstrak daun dapat berefek sebagai fungisida alami pada pengendalian penyakit antraknosa pada buah apel pasca panen, berefek insektisida terhadap larva aedes aegypti.

Daun nimba sangat pahit, mengandung senyawa β-sitosterol, hyperoside, nimbolide, quercetin, quercitrin, rutin, azadirachtin, dan nimbine. Beberapa senyawa diungkapkan memiliki aktivitas antikanker. Jika rebusannya diminum, bermanfaat sebagai pembangkit selera makan, obat malaria, disentri, borok, anti bakteri.

Untuk mengatasi disentri sepertiga genggam daun nimba, dua jari batang nimba dicuci dan dipotong-potong seperlunya, kemudian direbus dalam tiga gelas air bersih sampai air tinggal 3/4 nya. Setelah dingin, disaring, kemudian diminum dengan tambahan gula seperlunya (dua kali sehari 3/4gelas).

Jika dibuat minyak, daun nimba bermanfaat mengatasi eksim, kudis, cacingan, dan menghambat perkembangan dan pertumbuhan kuman. Untuk eksim, siapkan 20 lembar daun, lalu dicuci dan digiling halus, diremas dengan air kapur sirih seperlunya, kemudian tempelkan pada kulit yang terkena eksim dan dibalut (2 kali sehari).

Buah nimba dihasilkan dalam satu sampai dua kali setahun, berbentuk oval, bila masak daging buahnya berwarna kuning. Sedangkan bijinya ditutupi kulit keras berwarna coklat dan di dalamnya melekat kulit buah berwarna putih. Ekstrak biji berpengaruh sublethal terhadap struktur mikroanatomi ventrikulus dan penghambat pertumbuhan plasmodium berghei pada hewan mencit.

Seduhan kulit batangnya bisa digunakan sebagai obat malaria. Penggunaan kulit batangnya yang pahit dianjurkan sebagai tonikum. Kulit batang yang ditoreh pada waktu tertentu setiap tahun menghasilkan cairan dalam jumlah besar, dan dapat diminum sebagai obat penyakit lambung.

Tanaman nimba juga dapat dipergunakan sebagai insektisida nabati dengan dicampurkan bahan lain seperti, serai wangi, lengkuas, gadung, sabun, dan alkohol. Namun toksisitas dapat menyebabkan iritasi mata dan jaringan lunak.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life06 Mei 2024, 07:00 WIB

7 Ciri Orang Sudah Menemukan Kebahagiaan Diri, Apa Kamu Termasuk?

Inilah Ciri Orang Sudah Menemukan Kebahagiaan Diri, Apa Kamu Termasuk?
Ilustrasi. Tertawa bersama teman. | Ciri Orang Sudah Menemukan Kebahagiaan Diri. Foto: Freepik
Food & Travel06 Mei 2024, 06:00 WIB

5 Manfaat Rutin Minum Air Rebusan untuk Penderita Asam Urat

Yuk Ketahui Sederet Manfaat Rutin Minum Air Rebusan untuk Penderita Asam Urat Berikut!
Ilustrasi. Air Lemon. Manfaat Rutin Minum Air Rebusan untuk Penderita Asam Urat | Foto:  Pixabay/Ri_Ya
Science06 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 6 Mei 2024, Yuk Cek Dulu Langit di Awal Pekan!

Prediksi cuaca hari ini 6 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi, Cianjur, Bogor, Bandung dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prediksi cuaca hari ini 6 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi, Cianjur, Bogor, Bandung  dan sekitarnya. (Sumber : Freepik.com/@fanjianhua).
Life05 Mei 2024, 22:08 WIB

Tindak Lanjuti Perilaku Buruk, 7 Cara Terbaik untuk Melakukan Time-Out Pada Balita

Dengan konsistensi dan penegakan aturan yang tenang, kerja keras Anda dalam menerapkan time-out yang besar kemungkinan akan menghasilkan hasil berupa lebih banyak perilaku yang baik.
Ilustrasi cara melakukan time-out pada balita. | Sumber Foto : pexels.com/@Arina Krasnikova
Sukabumi05 Mei 2024, 21:12 WIB

Diperbaiki Swadaya, Rumah Lansia di Surade Sukabumi Terdampak Gempa Garut Mulai Dipugar

Rumah Lansia di Surade Sukabumi terdampak Gempa M6,2 Garut diperbaiki secara swadaya.
Terdampak gempa M6,2 di laut Garut, Rumah Maemunah Warga Surade Sukabumi mulai diperbaiki secara swadaya, Minggu (5/5/2024). (Sumber : SU/Ragil)
Sehat05 Mei 2024, 21:00 WIB

2 Cara Menghilangkan Rasa Sakit Asam Urat dalam Waktu 10 Menit

Pengobatan rumahan terbaik untuk meringankan rasa sakit akibat asam urat dalam 10 menit atau kurang.
Ilustrasi - Pengobatan rumahan terbaik untuk meringankan rasa sakit akibat asam urat  dalam 10 menit atau kurang. (Sumber : Freepik.com/@Drazen Zigic)
Sukabumi05 Mei 2024, 20:30 WIB

Pria Lajang di Cibadak Sukabumi Tewas Tergantung, Ditemukan oleh Sang Kakak

Berikut kronologi seorang pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung oleh sang kakak di dalam rumahnya.
Ilustrasi. Pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung di dalam rumah. Diduga depresi. | Sumber Foto: Istimewa
Motor05 Mei 2024, 20:00 WIB

Ganti Oli Teratur! 5 Cara Merawat Motor Injeksi Agar Awet dan Tetap Prima

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal.
Ilustrasi. Kendaraan roda dua. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal. Sumber foto : Pexels/Quang Nguyen Vinh
Sukabumi05 Mei 2024, 19:42 WIB

Warga Keluhkan Bau Menyengat Sampah, Menumpuk di Belakang Pasar Surade Sukabumi

Warga keluhkan bau menyengat dari tumpukan sampah di belakang Pasar Surade Sukabumi.
Kondisi tumpukan sampah di belakang Pasar Surade, Kampung Cihideung, Surade Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Life05 Mei 2024, 19:30 WIB

Bunda Harus Tahu, Usia yang Tepat dan Kapan Menggunakan Teknik Disiplin Time-Out untuk Anak

Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan.
Ilustrasi - Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan. (Sumber : pexels.com/@Alexander Dummer).