SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi ombak di pesisir pantai Sukabumi kembali memakan korban, dua perahu nelayan dikabarkan terbalik setelah dihantam ombak besar di perairan pantai Tegalbuleud setelah sebelumnya satu perahu nelayan juga dikabarkan mengalami hal serupa sepekan yang lalu di pesisir pantai Ujunggenteng.
Berdasarkan informasi, dua perahu nelayan itu terbalik dihantam ombak di waktu dan tempat berbeda. Perahu Barokah terbalik dan terdampar di Pantai Tegalbuleud, tepatnya di sekitar Menara Gunung Dua Barat pada Selasa malam. Sedangkan Perahu Bintang Rahayu terbalik di tengah perairan Cibuni, perbatasan laut Tegalbuleud dengan Cianjur, pada Rabu pagi.
Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng, Asep Jeka, membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, perahu itu mengalami kecelakaan laut setelah dihantam ombak besar usai beroperasi dan menurunkan jangkar. Beruntung, seluruh nelayan (tekong) perahu berhasil selamat.
“Benar, dua perahu nelayan kami mengalami kecelakaan akibat ombak besar. Alhamdulillah dua orang juru mudinya selamat,” ujar Asep kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (15/10/2025).
Baca Juga: Tumbang Diterpa Angin, Pohon Juwar Besar Melintangi Jalan Nasional Bagbagan–Kiara Dua Sukabumi
Kendati demikian, kata Asep, hingga saat ini (15/10) upaya evakuasi terhadap kedua perahu masih dilakukan dengan bantuan nelayan setempat. “Alhamdulillah semua tekong selamat. Saat ini nelayan sedang berupaya mengevakuasi perahu yang terdampar,” ujarnya.
Ditanya terkait kondisi cuaca dan gelombang tinggi di wilayah perairan selatan Sukabumi, Asep menyebut kondisi cuaca dan perairan memang meningkat dalam beberapa hari terakhir. Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau para nelayan untuk lebih berhati-hati dan memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut.
“Kami terus mengingatkan para nelayan agar waspada. Jika ombak tinggi dan angin kencang, lebih baik tidak memaksakan diri melaut demi keselamatan,” pungkasnya.