SUKABUMIUPDATE.com - Kesaksian dalam peristiwa penemuan bayi perempuan di pinggir Jalan Koleberes, Rt 02/17, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi datang dari ketua RT setempat. Bayi disebut masih berlumur darah terbungkus plastik kresek besar berwarna hitam.
Ade Sudrajat, Ketua RT mengatakan bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh pemulung dan pedagang bubur kacang, dan langsung melaporkan ke warga setempat.
“Waktu pagi kronologisnya saya sedang ada di tambal ban saya, lumayan dekat ke sini (tkp), waktu itu pagi-pagi jam 8:10 Wib ada yang lewat pemulung ibu-ibu, kebetulan disini juga lagi ada tukang bubur kacang, waktu itu mereka di sini manggil saya ada bayi katanya,” ujar Ade kepada sukabumiupdate.com di lokasi.
Baca Juga: Polda Jabar Evaluasi Kapolsek Cidahu usai Pernyataan Viral soal Rumah Retret di Sukabumi
Setelah dilakukan pengecekan, kata Ade, dia mendapati sesosok bayi perempuan yang masih berlumur darah terbungkus kantong plastik.
“Waktu ditemukan itu dibungkus plastik masih ada darahnya. Tapi saya nggak tahu detilnya soalnya langsung melapor ke Kelurahan. Waktu ditemukan itu kelihatan anak itu masih hidup, bayinya perempuan,” jelas dia.
Ditanya kecurigaan warga dalam peristiwa itu, Ade mengaku langsung mengecek ke semua rumah khususnya kontrakan di wilayah tersebut. Mencari informasi perempuan yang sedang hamil.
Baca Juga: Tersangka Kasus Korupsi Rp 800 Juta, Kepala DLH Kabupaten Sukabumi Mengaku Tak Bersalah
“Kebetulan nggak ada cctvnya,” pungkas Ade.
Polisi Kumpulkan CCTV
Saat ini, bayi perempuan berada di RSUD R Syamsudin. Polisi masih melakukan pengumpulan informasi terkait penemuan bayi perempuan tersebut., termasuk menyusuri keberadaan CCTV di sekitar lokasi.
