Galian Pasir di Warungkiara Sukabumi Longsor, 1 Penggali Nyaris Tewas Tertimbun

Rabu 01 November 2023, 18:50 WIB
Proses evakuasi penggali yang tertimbun longsor galian pasir di Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Proses evakuasi penggali yang tertimbun longsor galian pasir di Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Tebing galian pasir di Kampung Cilutung Rt.01/02 Desa Girijaya Kecamatan Warungkiara Kabupaten Sukabumi, tiba-tiba longsor, Rabu (1/11/2023) siang. Bencana longsor tersebut mengakibatkan seorang penggali pasir bernama Misja (60 tahun) tertimbun longsoran pasir. Beruntung nyawanya terselamatkan usai dievakuasi oleh tim gabungan.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Warungkiara Yudi Ridwan mengatakan, peristiwa ini terjadi saat Misja dan dua rekannya tengah bekerja menggali pasir di tambang milik warga sekitar pukul 13.00 WIB. Sejam kemudian, tiba-tiba tebing galian setinggi kurang lebih dari 10 meter longsor dan menimpa Misja.

"Galian di atas bapak Misja mengalami longsor yang mengakibatkan bapak Misja tertimbun longsoran. Sedangkan dua rekannya yakni bapak Uca dan bapak Hendi berhasil lari, keluar lokasi dan meminta pertolongan," kata Yudi dalam keterangannya yang diterima sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Kubangan Bekas Galian Pasir di Ujunggenteng Sukabumi Jadi Kolam Ikan dan Spot Mancing

Dengan peralatan seadanya, warga sekitar kemudian mencoba menolong Misja. Hingga akhirnya bala bantuan dari tim gabungan yang terdiri dari satgas BPBD, Polsek hingga Koramil datang dan mencoba mengeluarkan Misja dengan menggali timbunan pasir tersebut.

"Sekitar pukul 16.05 WIB korban dapat dievakuasi dengan keadaan selamat dan untuk melakukan pemeriksaan kesehatannya korban dilarikan ke rumah sakit Sekarwangi," kata Yudi.

Yudi menuturkan, penyebab galian pasir ini longsor diduga akibat rentannya lokasi lahan galian.

Saat berita ini tayang, para petugas baik dari Polsek Warungkiara, Koramil dan BPBD setempat masih di lokasi kejadian.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi13 Desember 2024, 09:35 WIB

Turun ke Lokasi, Drh Slamet Bersihkan Meterial Banjir di Ciemas Sukabumi

Slamet ikut membantu membersihkan material sisa banjir.
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS drh Slamet di lokasi bencana banjir di Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 11 Desember 2024. | Foto: Instagram/@drhslamet
Jawa Barat13 Desember 2024, 08:49 WIB

Bahas Perda Pesantren di Sukabumi, Haji Aka Sebut Soal Terbukanya Akses

Perda Pesantren ini akan memberikan akses bagi lembaga pondok pesantren.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana melakukan penyebarluasan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2021 di Aula Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 5 Desember 2024. | Foto: Istimewa
Keuangan13 Desember 2024, 08:18 WIB

Tembus Rp 3 Juta! Rekomendasi UMK Kota Sukabumi Tahun 2025 Setelah Naik 6,5 Persen

Penetapan UMK tahun ini mengacu pada metode penghitungan yang baru.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kemeja biru) bersama Depeko pada Kamis, 12 Desember 2024 di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Life13 Desember 2024, 08:00 WIB

Mengenal Brain Rot atau Pembusukan Otak dan Penyebabnya, Apakah Berbahaya?

"Brain rot" sering digunakan dalam konteks informal untuk menggambarkan kondisi mental yang terasa tumpul atau stagnan akibat terlalu banyak paparan konten seperti media sosial, binge-watching, atau aktivitas monoton.
Brain Rot adalah Fenomena baru yang dinobatkan sebagai word of the year 2024 oleh Oxford University. (Sumber : Freepik.com).
Internasional13 Desember 2024, 07:59 WIB

Dibuka di Jeddah, Nusa Putra Mulai Rangkaian Konferensi Internasional Bidang Teknik, Komputer, dan Desain

NPU memulai kembali rangkaian penyelenggaraan konferensi internasional yang dimulai dengan pelaksanaan ICCED 2024.
Nusa Putra University (NPU) secara resmi memulai rangkaian penyelenggaraan konferensi internasional bidang teknik, komputer, dan desain. | Foto: NPU
Food & Travel13 Desember 2024, 06:00 WIB

Resep Ayam Panggang, Hidangan Bercita Rasa Khas Untuk Menu Makan Keluarga

Ayam Panggang adalah hidangan berbahan dasar ayam yang dimarinasi dengan berbagai bumbu, lalu dipanggang hingga matang dan berwarna kecoklatan. Dari bumbu tersebut akan menciptakan rasa manis, gurih, dan pedas
Ilustrasi. Resep Ayam Panggang, Hidangan Bercita Rasa Khas Untuk Menu Makan Keluarga (Sumber : Pexels/IsaacTaylor)
Science13 Desember 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 13 Desember 2024, Termasuk Wilayah Sukabumi, Cianjur dan Bogor

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 13 Desember 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 13 Desember 2024. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Keuangan12 Desember 2024, 23:48 WIB

Siap-siap! Tahun Depan Ada Dua Pajak Baru Kendaraan Bermotor, Berikut Hitungannya

Pemungutan opsen pajak ini berlaku mulai 5 Januari 2025. Hal itu berdasarkan UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang HKPD.
Ilustrasi STNK. | Foto: SU/Dede
Sukabumi12 Desember 2024, 22:51 WIB

Terisolasi Longsor, Warga Sirnamekar Sukabumi Gotong-royong Buka Akses Jalan Baru

Desa Sirnamekar di Tegalbuleud Sukabumi terisolasi longsor, warga gotong-royong buka rintisan akses jalan alternatif baru.
Momen warga Desa Sirnamekar, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, melakukan kerja bakti dan bergotong royong membuat dan membuka rintisan akses jalan baru. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi12 Desember 2024, 21:34 WIB

Bertempat di DPMPTSP, Mal Pelayanan Publik Kabupaten Sukabumi Resmi Beroperasi

Berikut sejumlah unit layanan yang saat ini telah tersedia di MPP Kabupaten Sukabumi usai resmi dilaunching pada Kamis 12 Desember 2024.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami yang didampingi Kepala DPMPTSP beserta penyedia unit layanan menunjukann prasasti peresmian MPP. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)