Pemkot dan Pemkab Sukabumi Kerja Sama Soal Keamanan Pangan di Perbatasan

Rabu 06 September 2023, 17:42 WIB
Penandatanganan perjanjian kerja sama pengawasan dan pembinaan keamanan pangan segar asal tumbuhan (PSAT) di wilayah perbatasan dilaksanakan di ruang pertemuan Balai Kota Sukabumi, Rabu (6/9/2023). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

Penandatanganan perjanjian kerja sama pengawasan dan pembinaan keamanan pangan segar asal tumbuhan (PSAT) di wilayah perbatasan dilaksanakan di ruang pertemuan Balai Kota Sukabumi, Rabu (6/9/2023). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Penandatanganan perjanjian kerja sama pengawasan dan pembinaan keamanan pangan segar asal tumbuhan (PSAT) di wilayah perbatasan Kota dan Kabupaten Sukabumi dilaksanakan di ruang pertemuan Balai Kota Sukabumi, Rabu (6/9/2023).

Kerja sama dilakukan antara Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi dengan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi. Momen ini dihadiri Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada, Kepala DKP3 Kota Sukabumi Adrian Hariadi, dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi Hari Riyadi.

''Kerja sama antara kota dan kabupaten ini secara adminitrasi, sebab pelaksanaan di lapangan sudah terjadi,'' ujar Dida Sembada yang menyebut hal ini terjadi karena penduduk kota tercatat 360 ribu, tetapi yang beraktivitas di kota sekitar 2 juta.

Kata Dida, pertumbuhan kota ditopang dari kabupaten. Kondisi ini karena Sukabumi sebagai kota jasa bidang pendidikan, perdagangan, dan kesehatan. Oleh karenanya pemkot menyambut baik kerja sama tersebut. Ini pun dalam pemenuhan kegiatan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam perbaikan secara administrasi.

Baca Juga: Sumur Bor 30 Meter, 75 KK di Sukabumi Berharap Air Bersih Usai Krisis Belasan Tahun

Sekaligus memperkuat hubungan antara kota dan kabupaten karena tidak bisa dipisahkan ini Sukabumi raya. Momen ini pun menindaklanuti MoU antara bupati dan wali kota terkait kerja sama di SKPD. ''Dalam ketahanan pangan perlu adanya kolaborasi terutama dalam menghadapi kekeringan seperti saat ini,'' katanya.

Kepala DKP3 Kota Sukabumi Adrian Hariadi mengatakan aspek keamanan pangan prasyarat utama produk pangan. Selain itu pangan tersedia cukup dan aman hak dasar masyarakat.

Kota dan kabupaten Sukabumi, kata Adrian, bersepakat melakukan perjanjian kerja sama didasari oleh semakin pesatnya pertumbuhan penduduk, perkembangan masyarakat, dan pembangunan infrasruktur ekonomi, dan bidang lainnya di perbatasan kota dan kabupaten.

Di samping itu banyaknya produk Kabupaten Sukabumi yang masuk ke wilayah Kota Sukabumi mengingat kota belum bisa memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri.

Upaya ini, kata Adrian, sebagai komitmen memperkuat dan mendukung pengendalian dan stabilisasi dan keamanan pangan pokok strategis. Terakhir, membangun mekanisme kerja sama daerah yang saling menguntungkan pengawasan dan pembinaan PSAT. (ADV)

Sumber: Website KDP Setda Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel06 Mei 2024, 06:00 WIB

5 Manfaat Rutin Minum Air Rebusan untuk Penderita Asam Urat

Yuk Ketahui Sederet Manfaat Rutin Minum Air Rebusan untuk Penderita Asam Urat Berikut!
Ilustrasi. Air Lemon. Manfaat Rutin Minum Air Rebusan untuk Penderita Asam Urat | Foto:  Pixabay/Ri_Ya
Science06 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 6 Mei 2024, Yuk Cek Dulu Langit di Awal Pekan!

Prediksi cuaca hari ini 6 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi, Cianjur, Bogor, Bandung dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prediksi cuaca hari ini 6 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi, Cianjur, Bogor, Bandung  dan sekitarnya. (Sumber : Freepik.com/@fanjianhua).
Life05 Mei 2024, 22:08 WIB

Tindak Lanjuti Perilaku Buruk, 7 Cara Terbaik untuk Melakukan Time-Out Pada Balita

Dengan konsistensi dan penegakan aturan yang tenang, kerja keras Anda dalam menerapkan time-out yang besar kemungkinan akan menghasilkan hasil berupa lebih banyak perilaku yang baik.
Ilustrasi cara melakukan time-out pada balita. | Sumber Foto : pexels.com/@Arina Krasnikova
Sukabumi05 Mei 2024, 21:12 WIB

Diperbaiki Swadaya, Rumah Lansia di Surade Sukabumi Terdampak Gempa Garut Mulai Dipugar

Rumah Lansia di Surade Sukabumi terdampak Gempa M6,2 Garut diperbaiki secara swadaya.
Terdampak gempa M6,2 di laut Garut, Rumah Maemunah Warga Surade Sukabumi mulai diperbaiki secara swadaya, Minggu (5/5/2024). (Sumber : SU/Ragil)
Sehat05 Mei 2024, 21:00 WIB

2 Cara Menghilangkan Rasa Sakit Asam Urat dalam Waktu 10 Menit

Pengobatan rumahan terbaik untuk meringankan rasa sakit akibat asam urat dalam 10 menit atau kurang.
Ilustrasi - Pengobatan rumahan terbaik untuk meringankan rasa sakit akibat asam urat  dalam 10 menit atau kurang. (Sumber : Freepik.com/@Drazen Zigic)
Sukabumi05 Mei 2024, 20:30 WIB

Pria Lajang di Cibadak Sukabumi Tewas Tergantung, Ditemukan oleh Sang Kakak

Berikut kronologi seorang pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung oleh sang kakak di dalam rumahnya.
Ilustrasi. Pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung di dalam rumah. Diduga depresi. | Sumber Foto: Istimewa
Motor05 Mei 2024, 20:00 WIB

Ganti Oli Teratur! 5 Cara Merawat Motor Injeksi Agar Awet dan Tetap Prima

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal.
Ilustrasi. Kendaraan roda dua. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal. Sumber foto : Pexels/Quang Nguyen Vinh
Sukabumi05 Mei 2024, 19:42 WIB

Warga Keluhkan Bau Menyengat Sampah, Menumpuk di Belakang Pasar Surade Sukabumi

Warga keluhkan bau menyengat dari tumpukan sampah di belakang Pasar Surade Sukabumi.
Kondisi tumpukan sampah di belakang Pasar Surade, Kampung Cihideung, Surade Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Life05 Mei 2024, 19:30 WIB

Bunda Harus Tahu, Usia yang Tepat dan Kapan Menggunakan Teknik Disiplin Time-Out untuk Anak

Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan.
Ilustrasi - Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan. (Sumber : pexels.com/@Alexander Dummer).
Sehat05 Mei 2024, 19:00 WIB

Terselip di Balik Lemak! 7 Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Anda Ketahui

Kolesterol diam-diam berbahaya, dan Anda harus mengetahui apa saja penyebabnya.
Ilustrasi - Kolesterol diam-diam berbahaya, dan Anda harus mengetahui apa saja penyebabnya. (Sumber : Freepik.com/jcomp).