SUKABUMIUPDATE.com - Plt Kepala Dinas Sosial atau Dinsos Kabupaten Sukabumi, Bambang Widyantoro ikut mendampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman monitoring tempat kejadian jebolnya TPT lapang Cijagung di Kampung Cijagunglapang RT 31 RW 08 Desa Gede Pangrango Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi, Senin (26/6/2023).

Monitoring dilakukan usai Sekda memimpin langsung rapat bersama perangkat daerah terkait membahas tindak lanjut peristiwa yang terjadi pada Kamis 22 Juni 2023 malam tersebut di Pendopo Kabupaten Sukabumi tadi pagi.

"Poin rapat tersebut intinya mengatasi masalah akibat bencana dan mencegah terjadi bencana lanjutan, karena di Kadudampit masih sering terjadi hujan," kata Bambang kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Empat Keluarga Ngungsi, Tanggul Lapang Cijagung Kadudampit Sukabumi Jebol

Sekda Ade didampingi Plt Kadinsos, Camat Kadudampit dan perangkat daerah saat monitoring lokasi TPT lapang Cijagung yang jebol.

Bambang menyebut, pasca kejadian Dinsos Kabupaten Sukabumi langsung bergerak cepat memberikan bantuan logistik untuk warga yang terdampak bencana longsor tersebut pada Jumat 23 Juni 2023. Total sebanyak 7 KK 34 jiwa yang diberikan bantuan.

"Bantuan diberikan untuk korban sesuai yang diperlukan, berupa alas tidur, kids ware dan lain-lain. Karena rumah korban lantai dan kasurnya terkena air plus lumpur, ada balita juga, jadi diperlukan alas tidur dan lain-lainnya," ujar Bambang.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah rumah di Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, terpaksa dikosongkan karena dipenuhi lumpur dan air. Lumpur dan air dari tanah cut and fill Jalur Lingkar Utara ini masuk ke permukiman warga akibat tanggul atau tembok penahan tanah Lapang Sepak Bola Cijagung jebol.

Tembok penahan tanah sepanjang 10 meter dan tinggi sekitar 5 meter itu jebol pada Kamis, 22 Juni 2023 sekira pukul 17.30 WIB setelah hujan deras mengguyur wilayah Kadudampit dan Sukabumi secara keseluruhan.