Dibersihkan, Respons DPUTR Soal Taman Santa Sukabumi yang Tak Terurus

Selasa 21 Februari 2023, 09:18 WIB
Taman Santa di Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, setelah dibersihkan pada Senin, 20 Februari 2023. | Foto: SU/CRP/Asep Awaludin

Taman Santa di Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, setelah dibersihkan pada Senin, 20 Februari 2023. | Foto: SU/CRP/Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Kabar tidak terurusnya Taman Santa di Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, ditanggapi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi. DPUTR langsung membersihkan taman ini dari rumput-rumput liar yang tumbuh.

Taman Santa dibangun Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas usulan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) dan hingga saat ini belum diserahkan kepada DPUTR Kota Sukabumi. Namun, DPUTR membersihkan Taman Santa meski statusnya belum menjadi tanggung jawab DPUTR.

"Taman Santa itu dilihat dari aset, belum masuk menjadi aset DPUTR. Kalau tidak salah yang mengusungnya itu Dinas Pariwisata (Disporapar). Kita (DPUTR) sebagai penerima manfaat harusnya ada penyerahan aset (dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat) kepada dinas pengampunya (Disporapar), kemudian dari dinas pengampu itu diserahkan kembali kepada dinas yang mengelola (DPUTR)," kata Kepala DPUTR Kota Sukabumi Sony Hermanto pada Senin, 20 Februari 2023.

Baca Juga: Banyak Rumput Liar, Curhat Warga Soal Taman Santa Sukabumi yang Tak Terurus

Saat ini Taman Santa sudah dibersihkan oleh sejumlah petugas DPUTR Kota Sukabumi meskipun baru sebagian dari seluruh luas taman. Rencananya, pembersihan taman akan dilanjutkan pada Selasa ini (21/2/2023). Sony menyebut membersihkan Taman Santa dilakukan dari sisi sosial kemasyarakatan.

Warga sekitar, Dani (75 tahun), senang dengan adanya pembersihan tersebut. "Alhamdulillah sekarang sudah dibersihkan walaupun hanya sebagian, lihatnya jadi enak," kata dia setelah pembersihan kemarin.

Sebelumnya diberitakan, Taman Santa dengan sejumlah fasilitas olahraga yang letaknya tak jauh dari objek hiburan Santa Sea Waterpark ini dipenuhi rumput liar. Taman Santa seluas kurang lebih 1,3 hektare memiliki sekitar lima gazebo, satu wahana wall climbing (panjat dinding), dan lapang skateboard.

Sejak diresmikan beberapa tahun lalu, Taman Santa sempat berfungsi sebagaimana mestinya. Namun saat ini taman itu terlihat tidak terawat. Atap gazebo di Taman Santa mulai jebol, lahan dipenuhi rumput liar, termasuk besi-besi wall climbing dan lapang skateboard mulai berkarat.

Reporter: Asep Awaludin (CRP)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin