Tersebar di 8 Ribu TPS, KPU Catat 2.013.622 Warga Sukabumi di DPS Pemilu 2024

Selasa 18 April 2023, 23:50 WIB
Evaluasi dan sosialisasi dalam program dan tahapan pemilu 2024 | Foto : Ibnu Sanubari

Evaluasi dan sosialisasi dalam program dan tahapan pemilu 2024 | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, mengadakan evaluasi dan sosialisasi dalam program dan tahapan pemilu 2024, di Hotel Augusta, Jalan Cikukulu, No 72, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Senin (17/04/2023).

Didepan para peserta dari perwakilan Media, Forkopimda, Ormas dan OKP, Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Ferry Gustaman mengatakan sebagai lembaga yang tidak sempurna, harus ada evaluasi dan sosialisasi untuk meyempurnakan program dan tahapan Pemilu 2024.

"Kegiatan ini merupakan evaluasi dan mensosialisasikan langkah-langkah dan tahapan masyarakat pemilu selanjutnya," ujarnya.

Menurut Ferry, hasil evaluasi dan sosialisasi mengacu terhadap keinginan peserta yang hadir dalam kesempatan pada hari ini. "Hasil evaluasi dan sosialisasi, terkait dengan pertanyaan intregitas, dengan sistem informasi wawasan ke bawaslu, termasuk mempertanyakan komitmen terkait dengan integritas dan profesionalise dalam menjalankan tahapan pemilu," kata dia.

Ia menyatakan, tahapan terdekat sekarang adalah pencalonan seluruh partai politik. "Nanti akan menyampaikan masukan ke dalam sistem informasi pencalonan, mendaftarkan ke KPU sesuai dengan tingkatannya," ucapnya.

Terkait dengan kerawanan pemilu, menurut Ferry pada saat ini tidak ada informasi terkait dengan hal-hal yang sifatnya pelanggaran. "Jadi masih lancar-lancar saja. Adapun misalnya hal-hal sifatnya kesalahan administratif dan sebagainya, memang Bawaslu sering kali memberikan kepada kami saran perbaikan," tukasnya.

Pada kesempatan tersebut juga Ferry Gustaman menyampaikan hasil rapat pleno yang digelar pada 2 pekan lalu yakni tanggal 5 April 2023 tentang Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) Tingkat Kabupaten Sukabumi Pemilihan Umum tahun 2024.

Menurutnya, jumlah warga Kabupaten Sukabumi yang sudah berhak memilih mencapai 2.013.622 orang. Jumlah tersebut terdiri pemilih laki-laki berjumlah 1.018.355 orang dan pemilih perempuan berjumlah 995.267 orang.

"Sejumlah pemilih tersebut tersebar di 47 Kecamatan dan 386 kelurahan/desa, dan dibentuk dalam 8.000 Tempat Pemungutan Suara (TPS)," jelas Ferry.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Internasional14 Januari 2025, 23:06 WIB

Capai Rp2.200 T! Kerugian Akibat Kebakaran Los Angeles Lampaui Anggaran Infrastruktur Prabowo

Sedikitnya 24 orang tewas dalam bencana kebakaran yang menurut Gubernur California merupakan bencana alam paling dahsyat dalam sejarah AS.
Kebakaran di Los Angeles Amerika Serikat. (Sumber : Dok. KJRI Los Angeles)
Sukabumi14 Januari 2025, 21:45 WIB

Belum Kantongi Izin Lengkap, Pembangunan Tower di Purabaya Sukabumi Tuai Polemik

Camat Purabaya Sukabumi sebut perusahaan tetap ngeyel dan melanjutkan pendirian tower menara telekomunikasi ini meskipun belum ada izin lengkap.
Potret tower menara telekomunikasi milik PT. STP di Kampung Babakan Bogor, Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, yang menuai polemik. (Sumber Foto: Istimewa)
Life14 Januari 2025, 21:00 WIB

Babasan Sunda Arti dan Contoh Kalimat: Sanajan Wareg, Tatang Mah Jelemana Laer Gado

Babasan Sunda seringkali menggunakan kiasan atau perumpamaan untuk menyampaikan pesan atau makna tertentu.
Ilustrasi - Babasan Sunda seringkali menggunakan kiasan atau perumpamaan untuk menyampaikan pesan atau makna tertentu. (Sumber : Freepik)
Sukabumi14 Januari 2025, 20:55 WIB

Kisah Tati Disabilitas di Kota Sukabumi Merajut Harapan di Tengah Janji Politik Cagub Jabar

Sebagai perempuan disabilitas, dengan segala keterbatasan keluarganya, Tati masih berjuang dengan keterampilan yang dimilikinya semasa sekolah dulu.
Tati Latifah (47 tahun) ibu rumah tangga penyandang disabilitas tunanetra di Kota Sukabumi saat menganyam kerajinan tas di rumahnya. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life14 Januari 2025, 20:00 WIB

Keraton Surosowan: Istana Sultan dan Pusat Pemerintahan Kerajaan Banten

Keraton Surosowan adalah saksi bisu kejayaan Kesultanan Banten di masa lalu. Bangunan megah ini pernah menjadi pusat pemerintahan dan pusat kebudayaan Islam di Pulau Jawa bagian barat.
Keraton Surosowan adalah saksi bisu kejayaan Kesultanan Banten di masa lalu. Bangunan megah ini pernah menjadi pusat pemerintahan dan pusat kebudayaan Islam di Pulau Jawa bagian barat. (Sumber : Instagram/@andhiseto/@mfgr_206).
Jawa Barat14 Januari 2025, 19:38 WIB

Pemprov Jabar Siapkan 52 Ribu Vaksin Hewan Ternak untuk Antisipasi Penyebaran PMK

Dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat dan provinsi Jabar, vaksinasi ini diberikan secara gratis kepada para peternak.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau vaksinasi hewan ternak sapi perah di Kandang Sapi Pak Osim, Desa Cisaat Kabupaten Subang, Selasa (14/1/2025). (Sumber : Humas Jabar)
Inspirasi14 Januari 2025, 19:32 WIB

Pembinaan Pegawai Non ASN, Distan Sukabumi Dorong Peningkatan Disiplin & Produktivitas Kerja

Rapat pembinaan yang dipimpin Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap itu diikuti 88 orang pegawai non ASN.
Kepala Dinas Pertanian atau Distan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat memberikan pembinaan bagi puluhan pegawai Non ASN. (Sumber Foto: IG Distan Kabupaten Sukabumi)
Entertainment14 Januari 2025, 19:30 WIB

Lee Min Ho Bakal Gelar Fanmeeting MINHOVERSE di Jakarta Tahun Ini

Aktor asal Korea Selatan, Lee Min Ho akan menyapa penggemar lewat fanmeeting pertamanya setelah 8 tahun yang bertajuk Minhoverse.
Lee Min Ho Bakal Gelar Fanmeeting MINHOVERSE di Jakarta Tahun Ini (Sumber : Instagram/@myment_official)
Keuangan14 Januari 2025, 19:00 WIB

Berapa Gaji Pegawai Badan Gizi Nasional yang Lolos Rekrutmen SPPI Batch 3?

Pelamar SPPI Batch 3 Unhan berkesempatan menjadi ASN (Pegawai Negeri Sipil) di Badan Gizi Nasional.
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Produk14 Januari 2025, 18:30 WIB

Apa Penyebab Kadar Emas Berkurang? Begini Cara Merawat Perhiasan Agar Awet!

Kadar emas dinyatakan dalam karat (K) atau dalam persentase (%).
Ilustrasi. Ketahui Penyebab Kadar Emas Berkurang dan Cara Merawatnya Agar Perhiasan Awet! (Sumber : Pexels/Pixabay)