Khasiatnya Dirasakan Sendiri, Polisi di Sukabumi Ini Tekun Jual Madu Lebah Trigona

Senin 14 Juni 2021, 16:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di sela-sela rutinitas sebagai anggota Unit Binmas Polsek Sukalarang, Bripka Darsono Budiman meluangkan waktunya untuk menekuni usaha jual madu murni di rumahnya di Kampung Cijurai, Desa Cikurutug, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi.

Ketika sedang tidak bertugas, Darsono giat menjual madu murni dari rumah ke rumah, hingga berhasil menjual puluhan produk madu murni ke Koperasi di salah satu Institusi.

Tidak hanya jual madu murni, Polisi yang sehari-harinya bertugas sebagai anggota Bhabinkamtibmas desa Semplak Sukalarang Sukabumi tersebut juga lakukan budidaya hewan penghasil madu di pekarangan rumah miliknya.

Baca Juga :

Ditemui awak media, Darsono menyampaikan bahwa usaha yang tengah ditekuninya sejak tahun lalu tersebut dilakukan, pasca dirinya sembuh dari salah satu penyakit yang kerap mengganggunya saat bertugas. Darsono merasakan sendiri khasiat dari madu murni yang kini ia jual.

"Dulu, saya ini punya penyakit asam lambung, kadang suka kambuh kalo sedang menjalankan tugas. Setelah minum beberapa obat, saya kira belum terasa sembuh karena masih sering kambuh, alhamdulillah pas nyoba konsumsi madu murni ini serta atas izin Allah SWT, penyakit tersebut sudah tidak mengganggu aktivitas saya lagi," ujar Darsono, Senin (14/6/2021).

photo Bripka Darsono Budiman saat budidaya lebah penghasil madu. - (Riza)</span

Selain usaha jual madu murni, Darsono juga rutin budidaya sekawanan hewan penghasil madu, yaitu lebah Trigona atau yang biasa disebut juga dengan lebah Klanceng.

Untuk mendukung budidaya lebah Trigona tersebut, Bripka Darsono seringkali mencari koloni lebah di kawasan perkebunan milik warga.  

"Untuk lebah sendiri, saya biasanya mencari di sekitar perkebunan yang ada di lingkungan warga, karena alhamdulilah, koloni lebah ini cukup mudah ditemukan disini," beber Darsono.

Dirinya juga acap kali menerima dan membeli bibit koloni lebah yang dijual warga sekitar kepada dirinya.

"Selain mencari sendiri, Saya juga sering membeli bibit koloni lebah tersebut dari warga sekitar yang menangkap dan menjualnya kepada saya. Untuk 1 koloni, biasanya saya beli sekitar 30 hingga 40 Ribu Rupiah," pungkas Darsono.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi11 November 2024, 00:11 WIB

5 Pendaki Remaja Hilang di Gunung Salak Sukabumi, Tim Gabungan Lakukan Pencarian

Lima pendaki remaja dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Salak, Minggu (10/11/2024). Tim gabungan kini melakukan pencarian.
Lanskap pemandangan dari Puncak Salak 1 Gunung Salak, Minggu, 27 November 2022. | Foto: SU/Oksa Bachtiar Camsyah
Keuangan10 November 2024, 23:53 WIB

APBD Jabar 2025 Turun Rp6 Triliun, A Yamin Harap Tak Ganggu Program RPJMD

Anggota Badan Anggaran DPRD Jabar, A Yamin menyebut turunnya pendapatan APBD 2025 karena implementasi UU HKPD yang mulai efektif di tahun 2025.
Anggota DPRD Jawa Barat, A Yamin S.I.P (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi10 November 2024, 22:32 WIB

Monitoring Perbaikan Jalan di Cimangkok Sukabumi, Rahma Sakura Bantu Bahan Baku

Rahma Sakura berharap Pemkab Sukabumi dapat lebih memperhatikan pembangunan infrastruktur dan SDM di wilayah Sukabumi Timur.
Momen legislator muda Golkar, Rahma Sakura Ramkar saat monitoring perbaikan jalan lingkungan di Cimangkok Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video TikTok Rahma Sakura)
Jawa Barat10 November 2024, 21:48 WIB

A Yamin Ajak Generasi Penerus Ingat Perjuangan Pahlawan Demi Jaga Persatuan Bangsa

Anggota DPRD Jabar A Yamin mengajak generasi penerus untuk selalu mengingat sejarah perjuangan para pahlawan.
Anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Demokrat, A Yamin S.I.P. (Sumber : Istimewa)
Sehat10 November 2024, 21:30 WIB

Menjalani Tes Hingga Pemeriksaan Rutin : Ini 3 Cara Mengurangi Resiko Serangan Jantung

Serangan jantung sangat berbahaya bagi siapapun yang mengalaminya. Namun, hal itu bisa kita hindari dengan mengurangi resikonya.
Ilustrasi cara mengurangi resiko serangan jantung (Sumber : Pexels.com/@Antoni Shkraba)
Nasional10 November 2024, 21:27 WIB

Polisi Ungkap Peran 2 Tersangka Baru Kasus Judi Online yang Libatkan Pegawai Komdigi

Tangkap dua tersangka baru dalam kasus mafia akses judi online yang melibatkan pegawai Komdigi. Polisi ungkap peran keduanya.
Ilustrasi seseorang diborgol. (Sumber : Istimewa)
Film10 November 2024, 21:00 WIB

Sinopsis Film Anak Kolong, Mengangkat Kisah Kehidupan Remaja Anak TNI/Polri

Anak Kolong merupakan salah satu film terbaru Indonesia dengan mengusung genre drama romantis, yang telah tayang di seluruh bioskop Tanah Air pada Kamis, 7 November 2024.
Sinopsis Film Anak Kolong, Mengangkat Kisah Kehidupan Remaja Anak TNI/Polri (Sumber : Instagram/@juniorrobetss)
DPRD Kab. Sukabumi10 November 2024, 20:38 WIB

Potensi Wisata Mandrajaya Sukabumi Lebih Terekspos Karena GCS 2, Dewan Andri: Well Banget

Menurut Dewan Andri, kehadiran grup band Tipe X berhasil menyedot ribuan pengunjung di acara Geopark Ciletuh Spektakuler 2024 atau GCS ke-2.
Andri Hidayana foto bareng personil Tipe X di atas panggung GCS 2 di Pantai Cikadal, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi10 November 2024, 20:21 WIB

Hari Pahlawan, Anggota DPRD Sukabumi Gaungkan Semangat Gotong Royong untuk Majukan Daerah

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Asri Mulyawati juga mengajak kepada generasi muda untuk meneladani semangat perjuangan dan patriotisme para pahlawan.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Asri Mulyawati (kebaya hitam) saat mengikuti upacara peringatan Hari Pahlawan tingkat Kecamatan Jampangtengah. (Sumber : Istimewa)
Science10 November 2024, 20:03 WIB

Hujan Badai Masif Terjang Wilayah Jawa Belakangan Ini, Peneliti BRIN Jelaskan Sebabnya

BRIN menyebut masifnya fenomena hujan badai di wilayah Jawa akhir-akhir ini dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Hujan deras kembali melanda Kota Sukabumi, sebanyak 17 lokasi terdampak bencana banjir | Foto : BPBD Kota Sukabumi