Selective Mutism: Gangguan Kecemasan Saat Anak Tidak Mau Bicara

Jumat 21 Juli 2023, 10:30 WIB
Ilustrasi. Anak Diam | Selective Mutism: Gangguan Kecemasan Saat Anak Tidak Mau Bicara (Sumber : pixabay.com/@IsaKarakus)

Ilustrasi. Anak Diam | Selective Mutism: Gangguan Kecemasan Saat Anak Tidak Mau Bicara (Sumber : pixabay.com/@IsaKarakus)

SUKABUMIUPDATE.com - Selective mutism adalah gangguan kecemasan saat seseorang tidak dapat berbicara dalam situasi sosial tertentu, seperti dengan teman sekelas di sekolah atau kerabat yang jarang mereka temui, dikutip NHS UK.

Namun, selective mutism ini tidak berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk berbicara. Kondisi selective mutism lebih kepada pengaruh gangguan kecemasan yang membuat seseorang -biasanya anak-anak- sulit berbicara (baca: diam) ketika berada dalam situasi atau bersama orang tertentu.

Selective mutism diartikan kondisi mendadak tidak mampu berbicara dalam situasi tertentu, dikutip dari WebMD via Tempo.co.

Baca Juga: Mengenal Sosok Abu Nawas, Penyair Puisi Cinta hingga Satir

Adapun penyebab mutisme selektif itu, tidak sepenuhnya bisa dijelaskan secara memerinci. Namun, inti kondisinya kuat dipengaruhi riwayat kecemasan dan gangguan psikologis pribadi.

Mengenal Apa Itu Selective Mutism

Mengutip Healthline, selective mutism gangguan kecemasan yang sering dan rentan dialami anak-anak. Biasanya mutisme selektif muncul di antara usia tiga tahun hingga enam tahun.

Saat fase anak-anak masuk sekolah dan untuk pertama kali mulai berinteraksi dengan banyak orang baru. Walaupun kondisi itu digambarkan menggunakan kata selektif, namun sebenarnya tidak memilih momen berbicara.

Kata selektif diartikan sebagai orang yang tetap bisa bicara tapi hanya dalam kondisi dan bersama orang-orang yang sudah terbiasa bersama dia. Kondisi selective mutism saat masih anak-anak sebaiknya dikonsultasikan dengan ahli psikologi, karena bisa berakibat berlanjut sampai dewasa.

Baca Juga: 7 Faktor Resiko Speech Delay pada Anak, Autis hingga Screen Time

Selective mutism bisa ditinjau dari beberapa teori psikologi. Teori perilaku memandang diam selektif sebagai mekanisme pertahanan yang dipelajari, tetapi tidak menyadari sikapnya untuk mengatasi kecemasan.

Sederhananya, respons diam membuat orang tidak bisa berbicara ketika dalam situasi sosial yang asing atau tidak nyaman.

Adapun teori kecemasan sosial memandang diam selektif itu faktor dari luar. Itu respons bentuk ekstrem kecemasan sosial. Biasanya ditandai sering menghindari berbicara di depan umum atau dengan orang yang tidak dikenal.

Baca Juga: Mengenal Sindrom Asperger: Pengidap Disabilitas yang Cerdas, Termasuk Autis?

Menurut teori psikologi perkembangan, anak-anak dengan kesulitan berbicara mungkin dipengaruhi intimidasi atau ejekan dari teman sebayanya, terutama saat masuk sekolah. Pengalaman tersebut dapat menyebabkan rasa malu, bahkan menghindari berbicara di tempat yang dirasa tak aman.

Sementara dalam teori psikodinamika, memandang anak-anak menolak untuk berbicara dengan sengaja sebagai cara untuk menghukum orang tua karena marah. Akan teapi, minat untuk berpedoman terhadap teori psikodinamika kini kian makin menurun digantikan oleh berbagai laporan penelitian terbaru.

Sumber: Tempo.co

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi27 Juli 2024, 08:00 WIB

Info Loker Teknik di Perusahaan Makanan, Posisi Operator Peralatan

Info Loker Teknik Posisi Operator Peralatan. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Operator Peralatan ini dibuka hingga 18 Agustus 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker Teknik (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Life27 Juli 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya!

Menghadapi seseorang yang tidak punya rasa bersalah bisa sangat menantang.
Ilustrasi. Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya! (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Science27 Juli 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 Juli 2024, Cek Dulu Yuk Langit di Akhir Pekan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024. (Sumber : Pixabay.com).
Inspirasi26 Juli 2024, 22:02 WIB

Jatim Media Summit Bagikan Tips Bikin Konten Video Disukai Penonton di Medsos

Sebelum memulai membuat konten video, alangkah baiknya untuk mengenal audiens atau penonton. Cari tahu apa yang mereka suka dan dibutuhkan.
Jatim Media Summit, Kamis (25/7/2024) | Foto : Ist
Sukabumi26 Juli 2024, 21:26 WIB

Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Limbah Pabrik di Parungkuda Sukabumi

Warga ungkap asal muasal api yang menjadi penyebab kebakaran gudang limbah pabrik di Parungkuda Sukabumi.
Petugas Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang melanda gudang limbah pabrik kain di Parungkuda Sukabumi. | Foto: Istimewa
Jawa Barat26 Juli 2024, 21:11 WIB

16 Rumah Dilaporkan Rusak, Pj Gubernur Jabar Tinjau Lokasi Gempa di Kuningan

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau sejumlah lokasi yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Kuningan, Jumat (26/7/2024).
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat meninjau lokasi terdampak gempa di Kuningan. (Sumber : Humas Jabar)
Sehat26 Juli 2024, 21:00 WIB

Oatmeal Hingga Minyak Kelapa, 7 Cara Mengatasi Kulit Kering yang Dapat Anda Lakukan

Cuaca dingin dan kering, sering mencuci tangan, atau paparan sinar matahari berlebihan dapat membuat kulit kering.
Ilustrasi - Dengan perawatan yang tepat, kulit kering dapat diatasi dan kembali sehat. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi26 Juli 2024, 20:56 WIB

Langganan Banjir, Warga Minta Pengerukan Sungai Cibening Purabaya Sukabumi

Warga berharap adanya penanganan Sungai Cibening Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi yang mengalami pendangkalan serta penyempitan
Forkopimcam dan relawan saat sedang membersihkan Sungai Cibening Purabaya Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life26 Juli 2024, 20:30 WIB

10 Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita

Senyuman orang yang memiliki dendam mungkin tampak dipaksakan atau tidak tulus. Ekspresi wajah sering kali tidak selaras dengan kata-kata mereka.
Ilustrasi. Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Opini26 Juli 2024, 20:07 WIB

Menengok Pilkada Sukabumi yang Kering Gagasan

Kurang lebih empat bulan lagi, tepatnya pada tanggal 27 November 2024, masyarakat Kabupaten Sukabumi akan memilih Bupati dan Wakil Bupati yang baru
Ilustrasi kepala daerah menyampaikan gagasan membangun Sukabumi | Foto : Pixabay