Satu Meninggal, Dinkes Catat 43 Warga Kota Sukabumi Kena DBD pada Januari 2023

Rabu 08 Februari 2023, 11:41 WIB
(Foto Ilustrasi) Dinkes Kota Sukabumi mencatat 43 warga terjangkit DBD selama Januari 2023. Satu orang bahkan meninggal dunia. | Foto: Pixabay

(Foto Ilustrasi) Dinkes Kota Sukabumi mencatat 43 warga terjangkit DBD selama Januari 2023. Satu orang bahkan meninggal dunia. | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi mencatat ada 43 warga yang terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) selama Januari 2023. Satu orang di antaranya bahkan meninggal dunia. Ini disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Wita Darmawanti.

"Dari 43 kasus (DBD), satu pasien warga Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, meninggal dunia. Pasien meninggal ini laki-laki berusia 18 tahun," kata Wita kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (8/2/2023).

Sementara jumlah kasus DBD selama Januari hingga Desember 2022 adalah 1.028 dengan 13 pasien yang meninggal dunia. Menurut Wita, kasus tertinggi selama 2022 terjadi pada Januari dan Februari. "Kasus tertinggi 2022 itu Januari dan Februari. Dari total kasus selama 2022, ada 13 orang yang meninggal dunia," katanya.

Baca Juga: Dinkes Catat 13 Kasus Positif Campak di Kota Sukabumi pada Januari 2023

Kepala Bidang P2P Dinkes Kota Sukabumi Wita Darmawanti. | Foto: IstimewaKepala Bidang P2P Dinkes Kota Sukabumi Wita Darmawanti. | Foto: Istimewa

Atas dasar pencatatan kasus tersebut, khususnya pada awal 2023, Wita mengatakan Dinkes Kota Sukabumi terus berupaya mengendalikan DBD dengan mengajak masyarakat peduli terhadap kesehatan lingkungan di sekitar rumah. Hal yang bisa dilakukan salah satunya adalah meningkatkan angka bebas jentik nyamuk.

"Angka bebas jentik nyamuk Kota Sukabumi pada 2022 tercatat 91 persen dari target 95 persen," kata dia. "Untuk mengendalikan kasus DBD, kami juga menggencarkan 3M plus yakni menguras, menutup, mendaur, dan mencegah nyamuk seperti memakai kelambu dan upayan lain-lainnya," imbuh Wita.

Wita mengimbau bagi warga, terutama di Kota Sukabumi, yang merasakan gejala DBD supaya segera melakukan pemeriksaan di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. "Semoga dengan upaya yang dilakukan pemerintah bersama elemen masyarakat, kasus DBD di Kota Sukabumi dapat terkendali dengan baik," katanya.

"Dinkes Kota Sukabumi juga terus menggencarkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk. Ini bisa dimulai dari diri sendiri atau masing-masing di rumah. Jangan sampai ada lagi kasus DBD baru di Kota Sukabumi," imbuh Wita.

Baca Juga: Kasus Campak Terkendali, Dinkes Kota Sukabumi Imbau Warga Soal Imunisasi Anak

Mengutip alodokter.com, DBD merupakan penyakit akibat virus dengue yang menular lewat gigitan nyamuk. Penyakit ini menimbulkan gejala demam tinggi, sakit kepala, serta nyeri tulang dan otot. Jika tidak ditangani dengan tepat, DBD berisiko mengancam nyawa. DBD dapat menyerang anak-anak dan orang dewasa.

DBD disebabkan oleh virus dengue. Virus ini terbagi menjadi empat strain yaitu dengue virus (DENV) 1, 2, 3, dan 4. Strain virus ini diduga memengaruhi tingkat keparahan DBD. Akan tetapi, hal ini masih perlu diteliti lebih lanjut. Diketahui, virus dengue disebarkan nyamuk jenis Aedes aegypti dan Aedes albopictus.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)