Produk Stroberi Organik Diduga Jadi Penyebab Wabah Hepatitis A di Amerika Utara

Kamis 02 Juni 2022, 09:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Amerika Utara menarik sejumlah produk stroberi organik dari merk FreshKampo karena diduga menjadi pemicu wabah Hepatitis A, menurut Food and Drug Administration (FDA) dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC).

photoStroberi - (Freepik)</span

Sejauh ini, ada 17 orang terinfeksi hepatitis A di Amerika Utara. Sebanyak 12 orang di antaranya dirawat di rumah sakit, menurut laporan dari FDA yang kutip oleh suara.com.

 "FDA, bersama dengan CDC, Kanada, negara bagian, dan mitra lokal sedang menyelidiki wabah hepatitis A multi-negara di AS dan Kanada yang berpotensi terkait dengan stroberi organik segar bermerek FreshKampo & HEB, yang distribusi antara 5 Maret hingga 25 April," kata FDA melalui media sosial resminya.

Baca Juga :

FDA menyarankan siapa pun yang membeli stroberi selama periode tersebut dan membekukannya untuk digunakan nanti, atau apabila tidak yakin merek apa yang dibeli, cara terbaik untuk menghindari penyakit sebaiknya membuanh buah tersebut.

FDA juga menyarankan bagi siapa pun yang mengonsumsi stroberi itu dalam dua minggu terakhir dan belum divaksinasi hepatitis A, sebaiknya segera berkonsultasi dengan tenaga kesehatan untuk memastikan apakah diperlukan profilaksis pasca pajanan (PEP).

Dikutip dari Fox, PEP terdiri dari pemberian dosis tunggal vaksin Hepatitis A atau imunoglobulin dalam periode paparan 2 minggu. Dosis itu dapat menghasilkan respon imun terhadap virus agar tidak berkembangbiak.

Sementara orang yang sudah divaksinasi hepatitis A atau pernah terinfeksi hepatitis A sebelumnya tidak memerlukan PEP.

Profesor Kedokteran di Divisi Penyakit Hati Departemen Kedokteran, Mount Sinai School of Medicine, di New York City Douglas Dieterich mengatakan bahwa penting untuk divaksinasi hepatitis A, termasuk juga anak-anak. 

photoIlustrasi Hepatitis A - (iStock)</span

Dieterich menjelaskan, hepatitis A adalah jenis peradangan hati yang disebabkan oleh virus hepatitis A. 

Individu yang terinfeksi mungkin mengalami sakit selama beberapa minggu hingga beberapa bulan dan biasanya sembuh. 

Namun, para ahli kesehatan memperingatkan bahwa dalam beberapa kasus, hepatitis A dapat menyebabkan gagal hati bahkan kematian pada orang tua, atau orang yang memiliki masalah kesehatan serius atau sistem kekebalan terganggu. Juga berbahaya bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit hati seperti hepatitis B atau C. 

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Nasional24 April 2024, 15:14 WIB

Dapat Nilai Baik, Pemkab Sukabumi Komitmen Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan SPM

Dapat nilai baik oleh Kemendagri dalam SPM Awards 2024, Sekda Ade sebut Pemkab Sukabumi berkomitmen tingkatkan kualitas penyelenggaraan SPM.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman (tengah) menghadiri Standar Pelayanan Minimal (SPM) Awards 2024 di Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (24/4/2024). (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Inspirasi24 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Perawat di Rumah Sakit Swasta Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Perawat di Rumah Sakit Swasta Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi24 April 2024, 14:56 WIB

BAPPEDA Bahas Perencanaan Inklusif Soal Kota Sukabumi Raih Penghargaan Tingkat Jabar

Salah satu inovasi yang ditampilkan Pemkot Sukabumi adalah One Roof.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dan jajarannya saat menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Senin, 22 April 2024 di Hotel Luxury, Bandung. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Nasional24 April 2024, 14:45 WIB

Pidato Perdana Prabowo Usai Resmi Ditetapkan jadi Presiden Terpilih 2024-2029

Berikut isi pidato perdana Prabowo Subianto setelah resmi ditetapkan jadi Presiden Indonesia terpilih 2024-2029.
Didampingi Gibran Rakabuming Raka, Prabowo Subianto sampaikan pidato perdana setelah resmi ditetapkan jadi Presiden RI terpilih. (Sumber : Youtube KPU RI)
Jawa Barat24 April 2024, 14:37 WIB

Kang Hendar Sosialisasikan Perda Perlindungan Anak di Jawa Barat

Provinsi Jawa Barat adalah salah satu daerah yang sudah memiliki payung hukum untuk perlindungan anak.
Kang Hendar dalam Penyebarluasan Peraturan Daerah Nomor 3 tahun 2021 tentang perlindungan anak, Sabtu, 6 April 2024 di Aula Wisma Panineungan, Gunungjaya Cisaat Kabupaten Sukabumi. (Sumber: doktim)
Bola24 April 2024, 14:30 WIB

Link Live Streaming Persebaya vs Bali United: Serdadu Tridatu Siap Curi 3 Poin!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persebaya Surabaya vs Bali United berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persebaya Surabaya vs Bali United berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : persebaya.id/istimewa).
Sukabumi24 April 2024, 14:13 WIB

150 Siswa Dapat Beasiswa Kuliah di Nusa Putra, Ikhtiar Bupati Sukabumi Tingkatkan SDM

Marwan Hamami mengajak para penerima program Beasiswa Bupati Sukabumi 2024 di Universitas Nusa Putra untuk berkontribusi terhadap peningkatan SDM.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat memberikan sambutan dalam acara penyerahan beasiswa bagi 150 siswa di Universitas Nusa Putra. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Life24 April 2024, 14:00 WIB

Bebas Diabetes: 9 Cara Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat

Jika Ingin Terbebas dari Diabetes, dan Mempraktekkan Cara Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat, Sebelum membuat perubahan besar dalam pola makan atau gaya hidup Anda, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
Ilustrasi. Cuka sari apel yang memiliki segudang manfaat kesehatan. Cara Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat Agar Terbebas dari Diabetes. Sumber : Freepik/@8photo
Life24 April 2024, 13:58 WIB

Simak 10 Cara Menanggapi Anak saat Tidak Patuh Agar Tidak Menantang

Dengan sedikit kesabaran dan strategi disiplin yang tepat, Anda dapat membimbing anak Anda tentang cara membuat pilihan yang tepat sekaligus mengurangi jumlah perilaku menantang yang mereka alami.
Ilustrasi menanggapi anak saat tidak patuh. | Foto: Pexels.com/@Gustavo Fring
DPRD Kab. Sukabumi24 April 2024, 13:30 WIB

DPRD Minta Pemerintah Tangani Longsor di Curug Cimarinjung Sukabumi

Longsor sudah dua kali di Curug Cimarinjung sehingga harus menjadi perhatian.
Lokasi longsor di Curug Cimarinjung, Kampung Ciporeang RT 04/08 Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 23 April 2024. | Foto: Istimewa