Begini Cara Diskumindag Tangani Kenaikan Harga Beras di Kota Sukabumi

Senin 02 Oktober 2023, 08:54 WIB
(Foto Ilustrasi) Harga beras di Kota Sukabumi naik. | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) Harga beras di Kota Sukabumi naik. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Sejak awal September harga beras di Kota Sukabumi mengalami kenaikan. Ini disampaikan Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Mohammad Rifki pada 27 September 2023 di kantornya.

Ia menyampaikan terdapat dua alasan kenaikan harga tersebut yakni fenomena cuaca El Nino yang menyebabkan beberapa daerah gagal panen. Kemudian dikeluarkannya Peraturan Badan Pangan Nasional (Bapanas) Nomor 6 Tahun 2023 mengenai Harga Pembelian Pemerintah dan Rafaksi Harga Gabah.

“Beras mengalami kenaikan pada 1 dan 5 September. Kenaikan disebabkan oleh fenomena cuaca El Nino sehingga beberapa daerah mengalami gagal panen. Kemudian perubahan harga dasar atau HET dari beras terutama yang golongan medium dari Rp 9.450 menjadi Rp 10.900. Ini berdasarkan Peraturan Badan Pangan Nomor 6 Tahun 2023 tentang Harga Pembelian Pemerintah dan Rafaksi Harga Gabah," katanya.

Baca Juga: Cabai Merah Lokal Rp 85 Ribu per Kg, Laporan 10 Juli Diskumindag Kota Sukabumi

Menyikapi naiknya harga beras, Diskumindag Kota Sukabumi telah berkoordinasi dengan Bulog Subdivre Cianjur yang membawahi wilayah Sukabumi untuk tetap mendistribusikan beras kepada toko pengecer melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Sejauh ini Bulog telah memasok beras sebesar 33.110 ton untuk 21 toko pengecer.

Diskumindag selalu berkoordinasi dengan Bulog Subdivre Cianjur yang membawahi pula wilayah Sukabumi. Sampai hari ini beras medium SPHP dari Bulog sudah disalurkan sebanyak 33.110 ton untuk 21 toko pengecer dengan harga konsumen sebesar Rp. 10.900 per kilogram. Mudahan-mudahan ke depannya di samping petani memasuki masa panen, Bulog juga mendistribusi sehingga harga terjaga," kata dia.

Ditanya kemungkinan dilakukannya operasi pasar, Rifki menjawab sejauh ini belum ada pembahasan mengenai hal tersebut. Namun Diskumindag terus mendorong Bulog Subdivre Cianjur untuk memasok beras agar harganya tetap terkendali. (ADV)

Sumber: Website Pemkot Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).
Sukabumi27 April 2024, 18:55 WIB

Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

H meninggal dunia karena mengalami luka sobek dan luka lecet.
Tangkapan layar video saat H (35 tahun) dievakuasi warga. H meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa